13.MR🥀

297 58 5
                                    

"Cerita ini berawal kebersamaan dengan tiba-tiba muncul dirimu di hari esokku yg dulunya tak begitu istimewa"




Sebuah mobil Audi A7 berwarna putih tulang terlihat melaju di tengah-tengah kepadatan kota, seorang gadis dengan tenang terduduk di kursi belakang dengan seorang supir di depan nya.

Tangan nya yg bebas terlihat asik bergulir pada layar iPad yg ada di genggaman nya, rencananya setelah meating di perusahaan cabang ia ingin bersantai di cafe langganannya.

Mobilnya berhenti di sebuah lampu merah, dengan hembusan nafas pelan ia meletakan iPad yg sejak tadi ia pegang di sebelahnya.

Ia sedikit meregangkan tangan nya sebelum akhirnya kepalanya tertoleh ke arah jendela di sebelah kanan. mobilnya kembali melanjutkan saat lampu sudah berubah hijau.

Namun belum ada 5 Detik berjalan gadis itu di kagetkan dengan sebuah hantaman keras yg menghantam mobilnya.

Dan dengan keras juga mobilnya terseret hingga beberapa meter sebelum akhirnya terpental membentur bangunan yg ada di pinggiran jalan.

Body mobil yg tadinya mulus kini berubah ringsek dengan bagian depan yg remuk akibat terlindas.

Beberapa pengendara mulai bertumpuk, berebut melihat korban kecelakaan yg baru saja terjadi. Beberapa warga di sekitar pun mulai ikut memadati area kecelakaan dengan beberapa warga yg mencoba menolong korban yg tubuhnya terjepit bodi mobil.

Beberapa polisi yg sudah di hubungi kini mulai berdatangan menertibkan lalu lintas yg mulai macet akibatnya orang-orang yg bertumpuk.

Beberapa warga kini mulai bahu membahu menolong sang pengendara yg terjepit, mereka mulai mengeluarkan seorang supir yg sepertinya sudah tak lagi bernyawa akibat ikut terlindas.

Setelah mengeluarkan sang supir, mereka mulai mengeluarkan sang gadis yg duduk di kursi belakang, keadaan nya pun tak jauh berbeda dari si supir.

Beberapa luka terlihat menghiasi wajah cantik nya, jidatnya yg memar dengan hidung dan mulut mengeluarkan darah, dan kaki yg terhimpit body mobil yg sedikit ringsek.

Sesekali mereka akan meringis melihat keadaan kedua korban yg terlihat mengenaskan.

-
-
-
-

Seorang gadis terlihat mendesah pelan saat melihat jam di pergelangan tangan nya, di hadapan nya kemacetan terjadi begitu panjang.

Ia jadi sedikit kesal, karna gara-gara kemacetan ini ia jadi terlambat menemui klien yg sangat penting. Sesekali ia menekan klakson mobil nya dengan kesal.

"Ahelah itu apaan sih di depan, rese banget gw jadi telat kan"gumaman nya.

Ia menoleh ke sebelah kiri dimana tepat di sebelah nya adalah trotoar, ia membuka kaca mobilnya kemudian bertanya pada seorang pejalan kaki yg melintas.

"Permisi mas, itu di depan ada apa ya?"tanya nya.

Laki-laki itu menoleh ke arah gadis itu sambil menghentikan langkah nya

"Anu di sana ada kecelakaan mbak, kayaknya supirnya meninggal trus penumpang nya kritis"jawab mas-mas tadi yg di angguki gadis itu.

Mati Rasa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang