Selamat malam semua!!!!
Apa kabar????
Gimana sama cerita nya???
Jangan lupa vote and comment yaaaa!!!!
Semangat terus buat menjalani hari yg begitu rumit ini🙂
PELUKAN HANGAT DARI AQILLAH.
terkadang seseorang yg tak kita anggap kehadirannya adalah seserang yg paling berharga untuk kita kedepannya.
✨✨✨
Malam hari pun tiba saat ini aqillah sedang berada di ruang tamu bersama dengan pacar sang kakak, menunggu Ikhwan yg sedang berganti pakaian dan menemani Kedua gadis yg ia cintai untuk menuju kafe favorit mereka.
Turun lah sang kakak yg tak lain adalah Ikhwan dengan kaos hitam polos dan celana jeans panjang dan tak lupa dengan sepatu hitam yg ia gunakan menambah kesan tampan untuknya.
Mereka bertiga pun menuju mobil dan bergegas menuju kafe favorit mereka, dan tentunya ikwan yg menjadi supirnya dan anak berada di kursi samping pengemudi dan tentunya aqillah di belakang yg terlihat sebagai obat nyamuk.
"CK berasa jadi obat nyamuk" aqillah menyindir sang kakak dan pacar dari kakak nya yaitu ana, ana yg mendengar adik dari sang pacarnya pun hanya terkekeh dengan tingkah aqillah saat ini.
Ana tau itu aqillah saat ini sedang cemburu terhadapnya, seorang adik yg cemburu dengan perempuan lain yg ada di samping abangya, hal yg wajar kok.
"Cie ada yg cemburu ni" sindir Ikhwan dan mendapatkan tatapan tajam dari sang adik.
"Ih pede bangat bang, ngapain juga cemburu orang k ana pacar nya Abang bukan pacarnya crush nya aqillah juga" ana dan Ikhwan yg mendengar ucapan sang adik pun tertawa, lucu sekali adiknya ini bisa cemburu dengan ana yg tak lain adalah pacar dari sang kakak.
Padahal dia sendiri yg mendukung hubungan keduanya Ikhwan paham betul adiknya sangat menyayangi nya dan ikhwan pun begitu, sepasang kekasih itu hanya menggagap gurauan saja dari kecemburuan gadis SMA di belakang mereka.
"Is qilla ngambek sama Abang" ucap aqillah sembari menatap kearah luar dari jendela mobil yg masih di kendarai oleh sang kakak.
"Loh kok sama Abang aja, k ana nya gak?" Tanya ikhwan berusaha menggoda sang adiknya, Ikhwan senang sekali jika melihat adiknya sedang marah mirip bocah 5 tahun hahahahaa.
"Gak lah orang aqillah sayang sama k ana wleee " ucap Aqilah yg menjulurkan lidahnya di hadapan sang kakak ana yg melihat itu hanya bisa tersenyum hangat ke arah adik kakak ini, ana menyukai keadaan seperti ini.
Keluarga yg lengkap dengan aqillah yg manja menjadi adik dan Ikhwan seorang kakak yg selalu menggangu adiknya,
Humoris sekali bukan semoga kedekatan mereka bisa bertahan lama dan selamanya.Tanpa sadar mereka pun sampai di tempat tujuannya, dan mereka berada di dalam cafe dan memilih meja di dekat jendela dan tembus ke arah jalan raya.
Mereka memesan pesanan nya masing-masing dan menikmatinya dengan tenang.
"Abang, kak, aqillah ke toilet dulu bentar yah" uca aqillah memberi taukan keduanya dan bergegas menuju toilet, langkah aqillah pun berhenti ketika di taman dekat cafe itu ia melihat sosok yg ia kenali sedang terduduk sendirian.
Di samping kursi yg berada di taman itu asyah terduduk dengan kedua tangan yg ia lipatkan di lututnya dan menangis, benar kah yg aqillah lihat saat ini adalah sosok asyah?.
Sosok laki-laki yg tak peduli dengan sekitanya? Sosok laki-laki yg dingin? Yg terlihat tegas? Dengan tatapan tajam nya? Apakah ini benar asyah? Yg saat ini terduduk lemas di samping kursi taman dan menangis?.
KAMU SEDANG MEMBACA
29 Dari Asyah
Fiksi RemajaHappy reading yaaaa! Hai semuanya aku Hesti showatul asilah, aku nulis cerita ini agar seseorang yg sangat aku cintai bisa abadi dan dunia harus tau ada sosok yg terlalu berharga untuk di cerita kan secara sederhana, aku harap kalian bisa menyukai c...