-Chap 1

529 20 10
                                    

Besok hari nya

8/2/24

istirahat k-1 Rui seperti biasa duduk sendiri di rooftop,Tsukasa sudah tau apa yang biasanya rui lakukan saat istirahat.

"RUII!!" Ucap laki laki yang tidak asing bagi rui

"Ah..?Tsukasa?" Rui menatap laki laki itu,ia lah tsukasa

Tsukasa duduk di samping rui

"Rui...kenapakau selalu sendiri saat istirahat?" Tanya heran tsukasa

"Bukan apa apa...em ada apa kau datang kesini?Tidak biasanya.." Tanya balik rui

"Aku hanya ingin menemani mu saja...bukan masalahkan Rui??"

"Ya..ti-" perkataannya rui langsung di potong oleh seru tsukada

"Makasih !!" Ucap tsukasa sambil menatap rui

Rui jelas akan tersenyum karna melihat ke aktif an tsukasa nya itu, sudah biasa melihat Tsukasa yang keras kepala.

Beberapa menit dari itu,keadaan sedang sunyi,dan rui merasa kepala tsukasa yang sedang menyender di bahu nya,Rui memerah namun Rui berusaha tetap tenang,Perlahan rui menatap tsukasa

Saat rui menatap tsukasa,Rui semakin tersipu mendapati tsukasa yang sedang menatap nya lebih dulu.

"Tsukasa??"Malu rui.

"Aku hanya menguji mu, Aku tidak lupa apa yang kau katakan kemarin oke? Kau bilang kau akan melakukan apa pun,Yang ku mau sekarang kau tetap diam...biar...biar kan aku menyender di tubuh mu...yah itu saja sih.." Tegas Tsukasa dengan nada malu

Namun berbeda dengan Rui,kesekian kali nya Ia tersipu bercampur gemas melihat tingkah tsukasa

"Hahaha..baiklah,Um..bagaimana kelas mu tadi?lancar?" Tanya Rui

"Cukup lancar tapi guru jam ke 2 dia tidak datang,jadi kelas cukup berisik" Tsukasa menghembus nafas panjang

Rui hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Rui...mau kah sepulang sekolah nanti kita pulang bersama?kebetulan aku sedang tidak ada kegiatan lain.."

"Boleh saja...Aku akan menemui kelas mu sepulang nanti" Jawab rui tampa pikir panjang.

"Ohh ya rui,lihat" Tsukasa menunjukan hp nya ke arah rui

Tsukasa menunjukan chat nya dengan Emu,Kebetulan emu memberi tau bahwa dia mendapat bocoran akan dapat mengikuti acara show.

"Tiba tiba sekali.." ucap Rui heran

"Makanya!Kita harus menyiapkan dari sekarang,sudah tidak heran jika itu emu,Tapi...bukan masalah kan rui?Kita pasti bisa" Semangat tsukasa sebagai leader baik.

Rui mengangguk yakin karna Rui mempercayai sang leader nya,tsukasa.

"Aku mengerti,mungkin kita bisa mulai ngatur nya besok?"

"Baiklah!Aku akan memberi tau emu dan nene"

Mereka saling bertukar pembicaraan dan bell masuk pun berbunyi.

The Red Means I Love UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang