✨😼✨
Selamat Membaca
✨🐶✨
Jam sudah menunjukkan pukul 12 siang, Wonwoo berada di dalam kamar dengan Mingyu di sebelahnya. Tangisan Wonwoo sudah berhenti dan sekarang mereka berdua tengah melakukan cuddle. Jungkook dan Rose sudah tidak berada di mansion mereka berdua. Jungkook sudah mengabari Mingyu tadi.
Mingyu sekarang masih mengusap punggung Wonwoo. Wonwoo membenamkan wajahnya di leher Mingyu. Hingga terdengar suara ketukan dari sana.
"Tuan, makan siang sudah siap" ucap salah satu maid di sana.
"Baik Bi, kami akan segera turun" ucap Mingyu dan menatap ke arah Wonwoo.
"Wonwoo Hyung, ayo kita makan siang" ucap Mingyu dan Wonwoo hanya menganggukkan kepalanya. Mereka berdua pun turun dari atas ranjang dan Mingyu menggandeng tangan Wonwoo erat. Mereka keluar dari kamar dan menuju ke ruang makan. Sesampainya di ruang makan, Mingyu mengambilkan makan siang untuk Wonwoo.
"sekarang kita makan ya, Hyung" ucap Mingyu dan Wonwoo hanya diam. Saat Mingyu memasukkan suapan pertamanya, Wonwoo tidak memakan makan siang nya. Mingyu pun mengambil sendok yang berada di atas piring Wonwoo dan mulai menyuapi Wonwoo. Wonwoo menatap ke arah Mingyu dan langsung membuka mulutnya. Mingyu tersenyum dan Wonwoo yang melihatnya perlahan mulai tersenyum. Mingyu pun kembali menyuapi Wonwoo. Hingga beberapa suapan, Wonwoo menghentikan tangan Mingyu.
"Kamu juga makan sayang. Saya akan memakan milik saya sendiri" ucap Wonwoo dan Mingyu menganggukkan kepalanya. Mingyu pun mulai memakan makanannya kembali, begitupula dengan Wonwoo. Setelah mereka makan siang, mereka kembali ke kamar dan melanjutkan sesi cuddle mereka tadi.
"Hyung" Wonwoo yang merasa terpanggil pun menolehkan kepalanya ke arah Mingyu.
"Ada apa sayang?" tanya Wonwoo dan mengusap kepala Mingyu lembut. Mingyu langsung menyenderkan kepalanya ke dada Wonwoo.
"Maafkan perkataan Rose Noona tadi. Pasti itu mengagetkan Hyung ya?" tanya Mingyu dan Wonwoo menganggukkan kepalanya.
"Mingyu juga sama seperti Hyung. Mingyu juga kaget" ucap Mingyu dan membuat Wonwoo menatap lekat ke arah Mingyu.
"Saya masih belum bisa memaafkan Jaehyun, sayang. Saya belum bisa" ucap Wonwoo dan Mingyu menganggukkan kepalanya.
"Tidak apa-apa Hyung. Wonwoo hyung pasti membutuhkan waktu, sama seperti Mingyu. Tapi, Mingyu memaafkan Jaehyun. Memang sedikit takut jika mengingat nya waktu itu" jelas Mingyu dan Wonwoo mengusap pipi Mingyu lembut. Mingyu memejamkan matanya sekilas, saat merasakan sentuhan hangat Wonwoo.
"Saya mencintaimu, Mingyu"
"Mingyu juga mencintai Wonwoo Hyung" balas Mingyu dan kemudian wajah mereka berdua mendekat, tidak menyisakan jarak dan bibir mereka bersentuhan dengan lembut. Ciuman mereka menyalurkan perasaan satu sama lain. Wonwoo memutuskan ciumannya dan mencium kening Mingyu, kedua pipi Mingyu, hidung Mingyu dan bibir Mingyu sekilas. Kembalilah pelukan terjalin dengan erat.
✨😼✨
Sore sudah tiba, Wonwoo dan Mingyu tengah berada di sebuah mall. Mereka berjalan-jalan dengan bergandengan tangan. Mingyu sempat berhenti saat melewati toko mainan di sana.
"Hyung, bolehkah kita membeli mainan?" tanya Mingyu dan membuat Wonwoo menatap ke arah Mingyu.
"Kamu ingin membeli mainan apa, sayang?" tanya Wonwoo.
"Mainan yang merakit itu Hyung. Yang ada buku panduannya ituuu. Boleh ya, hyungg" ucap Mingyu. Wonwoo yang mendengarnya pun menganggukkan kepalanya.
"Baiklah, ayo kita beli" ucap Wonwoo dan mereka berdua memasuki toko mainan tersebut. Mingyu pun langsung menarik tangan Wonwoo ke arah mainan tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband [WONMIN] ✓
De TodoSeorang lelaki manis, ceria dan ramah yang menikah dengan seorang lelaki yang dingin, tampan dan datar. Akankan hubungan rumah tangga mereka akan bertahan atau tidak. Mingyu - Bottom Wonwoo - TOP homophobic silahkan meninggalkan cerita ini.