S2 eps 1

307 22 3
                                    

Sudah beberapa bulan sejak kejadian Indo menjadi countryhumans. Mereka telah pindah ke country city dan sekarang tinggal di mansion ASEAN bersama keluarga ASEAN lainnya, dan siapa sangka kalau ternyata seluruh keluarga ASEAN selama ini adalah sepupunya semua! Indo sempet ngambek karena ga ada yang bilang sama dia kalo mereka countryhumans jadi Indo merasa di tinggalkan tapi Malay berhasil membujuknya dengan Indomie dan pengeobanan dari Milo tercintanya :')

Selama Indo tinggal di Country city tidak ada hal - hal yang buruk terjadi, semuanya ramah dan tidak ada yang jahat. Indo juga bertemu dengan beberapa country yang Malay dan saudara-saudaranya kenal, contohnya France(cowok) yang membuka toko roti di plaza yang berada di tengah kota yang juga merupakan gabungan dari toko teh milik UK (Spoiler: ini nanti ada shipnya). Juga ada Belgium yang membuka toko cokelat dan di dengar dari Belgium, Neth membuka toko bunga tidak jauh dari sana, dan masih banyak lagi.

Tapi ada satu hal yang memang mengganggu Indo, yaitu Cambodia, yup, sepupunya. Kita semua pasti punya satu sepupu itu yang menyebalkan dan entahlah... jahat mungkin? Yang cuek, dingin, dan bahkan kasar kadang. Nah, sepupu itu adalah Cambodia di sini, sejak Indo kecil dia memang tidak suka dengan sepupunya yang satu ini, walaupun Indo lebih tua satu tahun, Indo tetap tidak bisa melawan sepupunya yang ini karena dia memang serem kalo marah. Setelah ber bulan-bulan ga tegoran, ada satu peristiwa yang membuat mereka berdua akhirnya ga bisa pura-pura ga kenal lagi.

"KAK! APAAN SIH?! ITU KAN PUNYA CAMBO!" bentak Cambo, dan tentu saja Indonesia yang terkenal pantang menyerah tidak akan tinggal diam.

"Eh! Bukan yah!! Itu punya kita semua! Kan bukan kamu yang beli!" Indo bentak balik. Mereka sedang rebutan stick PS... yah. Tapi tentu saja Cambodia lebih dewasa untuk tidak rebutan stick PS, masalahnya dia jadi kalah main game favoritenya yang udah lama banget dia coba tamatin, tapi karena di rebut Indo, waktu nyampe ke main menu malah ke pencet new game dan akhirnya gamenya ngulang lagi.

Semua orang di rumah terdiam, habisnya setengah dari orang disana tahu seseram apa Indo marah dan setengahnya lagi juga tau seserem apa Cambodia marah. Sehingga ga ada yang berani misahin, habisnya ganas banget berantemnya, kayak singa(hewan) lagi berantem 🗿🗿

Untungnya ASEAN datang dan berhasil memisahkan mereka berdua, ASEAN memarahi mereka berdua dan akhirnya mereka kembali ke rutinitas ga mau teguran lagi.

Tentu saja, ASEAN harus mencari solusi tentang masalah ini, tapi ASEAN sudah cukup sibuk, belum dia ada banyak kerjaan di kantor organisasi tapi dia juga banyak kerjaan di rumah sakit (iya, di sini ASEAN dokter). Jadi ASEAN terpaksa menyerahkan ini ke Malay yang merupakan adiknya Indo dan Laos yang merupakan adik perempuannya Cambodia yang paling muda (karena adeknya yang nomor dua a.k.a. Thailand itu cowo 🗿).

Malaysia dan Laos telah mencoba segala cara agar mereka akur, mulai dari nyamain jadwal masak makan malem, sampe sengaja ngajak mereka jalan berempat tapi ga ada yang mempan.

"Duh... kenapa sih mereka ga bisa akur? Kan jadi kita yang di suruh cari solusi" Malay berkata dengan lelah ketika dia duduk di sofa, saat itu sudah malam dan mereka baru saja selesai membawa Indo dan Cambodia pergi menonton film tapi masih aja ga ada perubahan.

"Iya lho, kayak ada dendam ajah mereka" Laos jawab. 

"Kita ngapain lagi dong?" Malay tanya.

"Entahlah, kita pikirin nanti besok aja deh. Udah malem, mending turu" Laos jawab sambil menguap sebelum pergi ke lantai dua menuju kamarnya. Malay hanya menatap ke arah pintu kamar Laos dengan muka yang seperti berkata: bilang ajah kalo males. Tapi endingnya, Malay tetap pergi ke kamarnya buat tidur.

***

Keesokan harinya

Hari ini adalah giliran Indo untuk membuat sarapan, Indo yang lagi males mau bikin yang ribet-ribet memutuskan untuk bikin nasi goreng ajah, lagian siapa sih yang ga suka nasi goreng? Apa lagi kalo dari Indo ❤️🇮🇩. Malay yang baru selesai sholat Subuh dan ngaji satu halaman langsung lari ke bawah waktu dia nyium bau nasi goreng, bahkan hampir jatuh di tangga.

"Masak apa tuch?" Malay tanya.

"Nasi goreng" jawab Indo.

"Okay, btw nanti kita harus ke sekolah lho" Malay bilang.

"Iya, tau" jawab Indo.

Di country city, semua countryhumans di bawah 30 di wajibkan untuk sekolah walaupun dah lulus kuliah. Kalo udah lulus kuliah, boleh milih mau lanjut atau ikut kelas IPS tiap hari Senin, Rabu dan Jum'at selama 2 jam, jadi kayak les gitu lho. Tapi karena ada banyak country yang masih mau lanjut kuliah, mereka jadi tetap lanjut kuliah, tapi kalo milih lanjut kuliah ga boleh pake wujud countryhumansnya, harus pake wujud manusia.

Hari ini adalah hari pertama Indo lanjut kuliah bareng saudara dan sepupu-sepupunya. Saat Indo 18 tahun a.k.a. Waktu dia baru lulus SMA, Indo yang udh enak lulusan MIPA dan punya potential jadi dokter yang berbakat malah milih jadi animator dan ga lanjut kuliah 🗿. Sekarang setelah berpikir dengan jernih, Indo akhirnya memutuskan ngambil jurusan kedokteran di kampus country city, dari pada nanti ternyata nyesel.

Setelah beberapa saat, para keluarga ASEAN yang lain akhirnya bangun dan sarapan, mereka harus cepat agar tidak terlambat. Setelah semuanya bersiap-siap, mereka akhrinya berangkat pergi.

Skip waktu di sekolah karena Author males 🗿

Ketika mereka turun dari mobil, mereka berpisah dengan Singapore dan Myanmar yang masih SMA jadi harus pergi ke gedung SMA (iy, di sini Myanmar seumuran dengan Singapore). Ketika Indo dan yang lain masuk ke gedung sekolah, Malay dan Phil langsung memberi Indo sedikit tur. Banyak country yang tersenyum ke arah Indo, entah itu hanya sambutan yang ramah atau karena Indo imut.

Saat berkeliling, Indo melihat Russia dari jauh, Phil yang menyadari kalau Imdo sedang melihat ke arah Russia berkata kepada Indo.

"Ngapain ngeliatin Russia?" Tanya Phil, Indo melihat ke arah Phil dan bertanya.

"Kenapa? Emang ga boleh?" canda Indo.

"Bukan gitu, tapi nanti kamu di kira suka sama dia oleh si Monaco" jawab Malay.

Monaco? Emang Monaco kenapa?

"Monaco itu yah, cewek paling populer di sini. Udah kaya, cantik, tinggi, apa yang kurang dari dia? Sudah tentu adabnya :)" jelas Phil dan Malay lanjutkan, "selama ini dialah alasan mengapa semua orang yang jadi Indonesia ga ada hang betah! Monaco selalu ketemu aja gitu cara yang bikin mereka mau mengundurkan diri, karena Monaco pengen jadi satu-satunya country yang memiliki bendera merah putih, kayak dia pengen jadi satu-satunya yang special" Malay jelaskan.

"Terus apa hubungannya dengan Russia?" tanya Indo.

"Nah, Monaco itu suka sama Russia, fakta kalau kamu Indo dan sudah pasti akan di bully oleh dia ajah udah cukup buruk, tapi kalo kamu ngecoba mendekati Russia, dia ga akan tinggal diam. Rumornya waktu itu ada country yang suka oleh Russia, lalu Monaco bayar penbunuh bayaran untuk membunuhnya." Jelas Malay lagi, membuat Indo merinding. Indo tidak percaya dengan perkataan Malay tapi tenang saja, kan itu cuma rumor. (Iya kan? Cuma "rumor")

Indo hanya mengangguk tanda mengerti, dia sudah akan perjalan pergi tapi itulah ketika Russia melihat Indo. Mata Russia melebar, dia terlihat terkejut, wah ini sih love at first sight yah. Russia berjalan ke arah Indo dan menepuk bahunya.

"Privet" Russia bilang dengan senyum ke arah Indo, ini adalah hal yang sangat langkah untuk Russia menyapa seseorang dengan senyuman. "Kau Indonesia yang baru yah? Kenalin aku Russia" Russia bilang dengan ramah.

Indo membalas senyumannya dan menjawab "senang bertemu denganmu Russia" jawab Indo. Malay hanya tersenyum dan memberikan kode kode ke Indo bahwa mereka sebaiknya pergi sekarang (Malay lupa gaes kalo dia juga kaya, bahkan mungkin lebih kaya dari Monaco wkwkwkwk) tapi Indo cuma cuek doang. Lalu, tentu saja, sebuah suara pekikan terdengar dari jauh:

"Hey! Menjauh anda dari Rusky ku!" teriak seseorang (ew pick me guys 🙄)

To be continued

—————————————————————————

Nih, chapter 1 :D

Kan Author dah bilang kalo Chapter 1 nanti rilisnya ga lama :)

Sorry kalo ada typo atau apa pun karena Author males ngebaca ulang dan ngeditnya 🗿

See ya in chapter 2!

kembalinya sang garudaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang