Happy reading gusiii
[BAB 5]
"SIAPA YANG BERANI-BERANINYA MUKUL ANAK SAYA?!" teriak ibu Nata yang merupakan orangtua dari salah satu murid dari Sentosa high school sekaligus donatur terbesar yang merupakan sekolah dari Felcy.
Sang ibu pun membawa anaknya Giggsi yang sudah mempunyai luka lembam kecil di wajahnya.
Kejadian ini pun menarik perhatian murid yang sedang berlalu-lalang di koridor. Karena Giggsi masuk kedalam top murid yang paling disukai di kalangan kaum hawa.
Giggsi mempunyai wajah tampan yang akan membuat kaum hawa berpaling kepadanya. Giggsi juga bisa dikatakan friendly karena dia tidak pernah mengabaikan wanita yang menyukainya dan selalu meladeninya.
Giggsi juga sering melakukan Act of service kepada siapa saja wanita yang menyukainya.
Namun jika sudah masuk ke Physical touch tandanya dia sudah sangat dekat dengan wanita itu. Karena untuk hal ini, Giggsi tidak melakukannya ke semua wanita.
Berkat kebiasaanya love language itu. Sudah banyak sekali wanita yang menyukainya dan pastinya sudah tidak sedikit yang terluka. Karena Giggsi tidak akan bertahan lama dalam menjalin suatu hubungan.
Ibaratnya Giggsi adalah seekor ular berbisa yang akan menikam seekor tupai dengan kekuatan bisanya yang dapat menaklukan mangsanya.
"DI MANA CEWE YANG NAMANYA FELCY?" teriak ibu Nata di kantor kepala sekolah.
"Aduhh.. ibu tenang dulu ya, kita bicarakan baik-baik." Jawab pak Dani yang merupakan kepala sekolah.
Pak Dani menyuruh wali kelas Felcy untuk memanggil Felcy menuju ke ruang kepala sekolah.
"Ada apa pak?" Tanya Felcy yang sudah sampai di ruangan.
"OHH JADI KAMU YANG PUKUL ANAK SAYA, BERSYUKUR KAMU ITU CEWE KALO COWO SUDAH HABIS KAMU DI TANGAN SAYA!!!"
"Ya itu salah Giggsi bu, siapa suruh dia pegang
saya." Jawab Felcy santai."Memang Giggsi pegang apa kamu nak?" Tanya bu Inggrid.
"Tangan bu."
"Lah, terus kenapa kamu pukul?"
"Ya habisnya saya pas jalan kemanapun selalu diikuti terus sama dia. Terus di bilang jangan ngikutin dia tetap ngikutin terus dia malah pegang tangan saya. Jadi saya pukul aja pake buku."
Guru-guru serta kepala sekolah yang mendengar hal itu geleng-geleng kepala.
Sebenarnya juga Giggsi sudah menahan malu sejak di pagar sekolah karena ibunya meributkan hal yang tidak penting. Dan ibunya yang mendengar hal itu juga marah-marah tidak jelas.
♡_♡
"Lang.." panggil Grace.
"Iya?" jawab Galang sambil memainkan ponselnya.
"Kalo misalnya gue nanti mati karena makan roti ini, gue minta tolong satu hal sama lo boleh ga."
"Lo ngomong apa si res, Gausa ngaco lo. Lo udah janji sama gue, buat berhenti makan setelah ujian tengah semester selesai."
"Gue cuman mau bilang, gue ga akan bisa berhenti makan roti ini lang."
"Gue butuh roti ini setiap saat, gue gabisa lepas."
"Sekali gue ga makan roti ini, belajar gue ga ada gunanya lang."
"Otak gue kayak mau pecah kalo berhenti." Kata Grace."Dan 1 hal yang pasti, GUE GA BAKAL IZININ LO MATI." jawab Galang tegas
Grace yang lagi merunduk seketika terbangun tegak.
"Kalo gitu, lo dapet dari mana roti ini? Gue belum pernah nanya juga kenapa lo bisa punya ini."
Grace tidak sempat bertanya karena hari itu dia sangat panik karena ujiannya mendadak dan waktunya belajar hanya tinggal 30 menit sebelum ke sekolah.
"Hah? I- itu gue dapet dari temen gue, kebetulan dia ada jualan hal semacam itu."
♡_♡
"Anna!! Tunggu.." sanggah Kirsto. Kirsto menyeret Anna menuju tangga darurat
"CK, kenapa si?" jawab Anna ketus
"GUE TAU LO YANG DORONG ZIVA DARI TANGGA LANTAI 2!!"
"Oh ya? Lo punya bukti."
"SIAPA LAGI SELAIN LO YANG BAKAL NGELAKUIN HAL SEKEJAM ITU. Dan perlu lo tau, lo satu-satunya cewe yang nekat ngelakuin hal apapun yang berkaitan dengan gue."
"Tapi 1 hal yang lo tau kalo GUE UDAH UNCRUSH LO SEJAK 1 TAHUN YANG LALU."
"DAN GUE GA AKAN NGOTORIN TANGAN GUE CUMAN BUAT LO."
Anna pun pergi dari sana karena menjelaskannya pun akan terlihat salah di matanya.Namun betapa terkejutnya Anna saat di keluar dari tangga darurat, dia sudah mendapati Filert yang sedang berdiri di depan pintunya.
"Fil?"
"Gue percaya sama lo, pasti bukan lo pelakunya."Filert pun pergi setelah mengatakan itu.
Filert adalah murid dari sekolah Stodoscla high school, dia satu sekolah dengan Anna sejak SD.
Saat SD pula, Filert sekelas dengan Kirsto. Jadi tidak heran kalo dia mengenal Kirsto dengan baik.
♡_♡
"Buset lo makan banyak bener, ga makan 10 tahun lo?" Tanya Keja.
"Lo diem aja gausa protes, gue lagi laper nih. Entar gue makan lagi muka lo." Jawab Felcy yang sedang makan.
"Wajar ges, baru keluar kandang dia mah."
Seketika tawa renyah pun memenuhi suasana karena perkataan Grace tersebut."By the way kalung baru lo na? Di kasi Topan pasti nih."
"Ohh, ya jelas engga la pakai nanya lagi lo."
"Kok mirip kalung yang di pakai cewe yang waktu itu masuk ke mobil Galang ya?" Tanya Grace dalam hati.
"Lo dapat dari mana tu kalung?" Tanya Grace.
"Hmm, di kasi adek gue si Sevanya."
"Kok perasaan gue ga enak ya?" Grace bertanya-tanya dalam hatinya.
"Btw.. cowo yang kemarin berdua sama lo siapa?" Tanya Keja.
Namun Grace masi luput dalam lamunannya pun tersadar setelah Felcy menepuk bahunya.
"Eh lo kenapa?" Tanya Felcy.
"E -ngga, gue ga kenapa-kenapa kok. Apa tadi yang lo tanya?"
Sekian gusi part kali ini
Btw kali ini nembus 800+ kata
Jadi tetep staytune
Byebyeeeee
KAMU SEDANG MEMBACA
AFGK UNIVERSE
Short Story[Follow sebelum baca❗] We say's "I hope we stay together in any universe." -Anna Gabriella "If I were still by your side in every universe." -Felcy Hagaina "Our story is a story that I will always remember wherever I am." -Grace lsabel "We will rem...