Jika aku tahu dunia akan berakhir besok, aku tidak akan ragu-ragu lagi dalam mengejar apa yang membuatku bahagia. Banyak hal di dunia yang membutuhkan banyak pertimbangan daripada sekadar menaruh keinginan kita di depan. Jika aku tahu bahwa duniaku berakhir dalam waktu kurang dari 24 jam, aku akan melakukan hal yang selama ini ingin kucoba tanpa memikirkan uang tabunganku akan habis atau aku berakhir dimarahi. Aku akan naik pesawat untuk terakhir kalinya, mengunjungi satu tempat yang ingin sekali kudatangi sejak awal aku bisa bermimpi dengan benar; Labuan Bajo. Aku ingin mengunjungi Pantai Pink, merasakan bulir pasirnya yang lembut menelusup di antara jemari kakiku. Aku ingin merasakan hembusan angin laut, melihat mentari tenggelam di ujung horizon sambil duduk di atas dek kapal Pinishi. Aku ingin membuka dan menutup mata dengan deburan ombak yang tenang sebagai orkestra. Aku ingin melihat Komodo--bagaimana reptil purbakala itu berjalan, berburu, dan bersantai.
Jika aku tahu duniaku akan berakhir besok, aku akan mendekap Ibuku, kedua adikku, Uti, dan semua orang yang kusayang erat-erat. Berkata sejelas mungkin bahwa aku berterima kasih atas segala cinta mereka, benar dan salahnya. Aku ingin meminta maaf atas segalanya, baik dan benarnya. Bahwa dunia ini terasa hangat dan penuh kasih berkat kehadiran mereka. Bahwa aku bisa bertahan hingga sekarang karena dukungan mereka yang tiada batas.
Jika aku tahu dunia akan berakhir besok, aku akan menghabiskan detik demi detik dengan tawa tulus. Tanpa ragu-ragu, tidak menyimpan dendam, mengikhlaskan apa yang telah pergi, dan berakhir tanpa satu pun penyesalan. Jika saja aku tahu, aku akan membuatnya menjadi hari terakhir yang indah untuk diriku sendiri dan semua orang yang kutinggalkan.
Rumah, 25 Februari 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
TRAPPED
RandomManusia punya seribu cara untuk melarikan diri dari rasa sesak akibat terjebak. Bagiku, menulis adalah jalan kabur paling bijaksana. Saat kamu membaca tulisanku, di tempat dan waktu yang lain, aku sedang kacau. Entah karena sedih, kecewa, terluka, a...