chapter twenty-six

1.6K 108 10
                                    

Jangan lupa tandai typo ya guys!!.gak maksa kok. Tetapi biar nanti kalian gak pusing liat tulisan author yang banyak typo nya

Happy reading All 💙

__________________________________________________

Setelah lolos dari para penjaga yang berjaga di depan, akhirnya ella sampai juga di dalam rumah yang agak menakutkan. Namun, Ella bukannya takut malahan mengagumi interior desain rumah tersebut

"Bagus juga nih rumah" gumam sambil melihat isi rumah besar tersebut. Di belakang nya ada labu yang senantiasa mengikuti

Saat mendengar suara langkah kaki, Ella segera bersembunyi di balik dinding diikuti oleh labu yang ikut bersembunyi

Suara langkah kaki terdengar menggema di ruangan yang sepi itu, suara dering telpon menghentikan langkah kaki tersebut tepat di samping ella bersembunyi

Ella dapat melihat orang itu mengangkat telpon, dan orang itu memulai percakapannya

"Halo"

"......."

"Iya, dia ada di sini."

"......."

"Pengawalan di sini tidak seketat biasanya. Mungkin mereka tidak akan menduga apa yang akan terjadi"

"......."

"Hem, baiklah sepertinya lakukan penyerang sekarang saja"

Tut...

Tut... Tut...

Setelah panggilan terputus, orang itu memasukkan handphone nya ke dalam saku, dan tidak menyadari keberadaan Ella yang mendengar kan semua ucapan nya

Saat akan berlalu pergi, sesuatu tak terduga terjadi

"Duk"

"Brukk" tiba-tiba orang itu pingsan tepat di depan Ella. Setelah tadi Ella memukul tengkuk leher nya

"Kenapa nih orang tidur di lantai?"tanya Ella kepada labu

"Gak tau juga!. mungkin dia butuh tidur" ucap labu membuat Ella mengangguk

"Ayo bantu Ella buat pindahin nih Om-om ke tempat yang lebih enak buat tidur"kata ella sambil menyeret tubuh itu

"Ugh, berat banget dah dosanya!" Gerutu Ella terus menyeret dengan sekuat tenaga

Setelah selesai menyembunyikan orang yang sedang tidak sadarkan diri itu, segera Ella bergegas mencari keberadaan Cakra, sambil mengikuti arahan dari labu

Saat melihat ruangan milik Cakra, dia segera ingin menghampiri nya, namun seseorang menghentikan langkahnya dengan mengarahkan senjata tepat ke arah kepalanya

"Berhenti, atau kamu saya tembak" ucapnya membuat Ella berhenti berlari

"Siapa kamu?" Tanya orang itu tegas

"Emm, saya Ella om" ucapnya pelan sambil menatap takut pada orang di depannya, padahal sih dia gak takut sama sekali, kan udah pernah mati jadi gak papa kalau mati lagi

"Apa tujuan anak kecil seperti mu ke sini, ini tempat bukan untuk bermain" tegasnya

"Saya hanya ingin menemui Abang saya saja" ucap Ella menjawab

"Siapa Abang mu?" Tanyanya

"Bang Cakra" jawab Ella

"Baiklah, ikuti saya!" Perintahnya dan setelah itu Ella mengikuti om-om tampan itu,wkwkwk

Setelahnya mereka tiba di depan pintu yang ella yakini adalah ruangan milik Cakra. Setelah mengetuk pintu, dan terdengar jawaban dari dalam, orang itu segera masuk ke dalam ruangan

novel transmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang