Biu dan us masi menikmati ke indah pantai, mereka duduk di pasir dan membiarkan ombak menyapu kakinya"Us jika saja seseorang bisa membawaku pergi dari negara ini, pasti aku bisa menghilangkan perasaanku sama bible dan membiarkan mereka hidup bahagia bersama"us menatap Biu
" Kau yakin Biu, aku bisa membawamu pergi dari negara ini kita bisa hidup berdua saja"kata us dengan serius, tapi Biu malah tertawa
"Us aku tidak mau pergi sama kamu, yang ada kasian sama phi jeje dia terlihat sangat mencintaimu apa kau tega meninggalkannya" Biu geleng2 mendengar tawaran us
"Iya ya, tapi Biu aku serius kita juga bisa membawa jeje kita hidup bertiga"Biu menghela nafasnya, kemudian berbaring dia atas pasir
" Tidak us, aku akan menjadi beban kalian, aku harap seseorang datang dan membawa ku" Biu bangun lalu berdiri dan berteriak
"Seseorang bawa aku pergi jauh dari negara yang kejam ini" Teriak Biu dengan keras, orang itu kembali melihat Biu , dia mengeluarkan handphonenya lalu merekam Biu dari jauh.
Us juga berdiri di samping Biu dia juga berteriak
"Jangan bawa dia, aku akan jadi orang yang paling sedih kehilangan sahabat cengeng seprti dia, aku sangat menyayanginya" Biu tersenyum lebar mendengar terikan us
"Terima kasih us, aku juga menyayangi mu"us merangkul pundak Biu
" Sama-sama, kalau begitu kita pulang sekarang ya, lihat kita sudah kelamaan di sini, ayo kita pulang" Biu mengangguk setelah itu mereka langsung pulang, saat di mobil Biu memberi tahukan us kalau dia akan serumah dengan bible dan love
"Apa... Biu kau itu bodoh ya kenapa kamu mau, aku mohon Biu jangan tinggal di sana kau bisa tinggal bersama ku" Us sangat marah pada Biu
"Tidak apa-apa us, aku akan ikut sama bible hanya dia yang selalu perhatian dan mngerti aku"Biu sebenarnya tidak mau tinggal di sana dan dia juga tau apa yang terjadi padanya saat tinggal di rumah itu, tapi Biu memikirkan bible hanya bible yang bisa ada untuknya saat keluarganya tidak ada, us menghela nafasnya dia sedikit kecewa sama Biu.
Biu sudah sampai di depan rumah bible dan love, dia langsung membuka pintu dia melihat love dan bible sedang duduk bersantai di sofa dia melihat love berbaring di paha bible dan bible mengelus kepala love.
" Biu pulang" Biu langsung duduk di depan mereka dia bersikap biasa saja, love dan bible melihat Biu
"Biu pakaian kamu basah, kamu dari mana apa di luar sana sedang hujan" Tegur love sambil mengenggam tangan bible sambil menciumnya
"Lihat sayang baju Biu basahkan" Bible heran melihat love memanggilnya sayang, Biu langsung berdiri saat menyadari celananya
"Astaga aku lupa, maaf aku ke kamar dulu ya,, tapi kamar aku di mana ya"love bangun dari tidurnya, dia menunjukkan kamar untuk Biu yang berdampingan dengan kamarnya
" Di Sana Biu di samping kamarku dan bible, bible sayang tidak apa2kan kalau kamar kita sama Biu bersebelahan" Bible menatap love
"Iya gak apa-apa, kamu kok tiba-tiba panggil sayang sih" Bible mencubit pelan hidung love membuat love tersenyum, Biu yang sudah tidak tahan melihat mereka berdua langsung pergi ke kamarnya tapi lagi-lagi love sengaja memans2sinya
"Kamu kan suami ku bible jadi aku bisa dong memanggilmu sayang"love sedikit meninggikan suaranya agar Biu mendengarnya, biu semakin tidak tahan dia langsung masuk ke kamarnya, bible berdiri dan menyusul Biu love ingin menahannya
" Kamu mau ke mana sayang, tetaplah di sini" Kata love dengan manja
"Aku akan menemui Biu, dulu kamu di sini saja ya, ada yang ingin aku katakan pada Biu"bible langsung melangkah dan meninggalkan love yang sedang kesal, bible membuka kamar Biu saat dia masuk dia melihat Biu hanya menggunakan handuk di pinggangnya, bible terdiam melihat tubuh polos Biu, tubuh Biu sangat indah mulus putih dan lekukan pinggangnya seperti perempuan, bible mendekati Biu langsung memeluk Biu dari belakang, Biu sangat kaget dia langsung mendorong bible dengan keras membuat bible terjatuh dengan keras di lantai
KAMU SEDANG MEMBACA
my baiben
Romance"aku sangat mencintainya, dan aku mencintainya dalam diam, dan akan tetap seperti itu walaupun sakit melihat dia bersama wanitanya"