"Bible Biu tunggu" Biu langsung berhenti dan menahan bible,
"Biu kita pergi sekarang juga" Bible sedikit meninggikan suaranya apa lagi saat melihat Ryan sudah berada di depannya
"Phi Ryan" Sapa Biu, Ryan tersenyum pada Biu, kemudian melihat vilo yang memeluk erat leher bible
"Hai Biu bible hay gadis cantik, maaf kalau aku lancang menahan kalian" Kata Ryan yang terus menatap gadis cantik yang ada di gendongan bible
"Jangan pernah menatap anakku seperti itu, sebelum aku lepas bola matamu Ryan kamu sangat tidak pantas untuk menatapnya seperti itu" Kata bible yang sudah sangat emosi, tapi Biu terus menenangkan bible
"Bible tenang dulu, jangan seperti itu" Kata Biu yang melihat bible sudah sangat emosi, tapi melihat Biu terus menenangkannya emosi bible sedikit mereda, setelah itu Biu meminta vilo dari bible awalnya bible tidak mau tapi melihat senyum Biu bible akhirnya menyerahkan vilo pada Biu
"Vi, paman itu ingin menggendongmu sebentar setelah itu papa tidak akan membiarkan mu di sentuh oleh siapapun" Biu membujuk vilo dengan senyum manisnya,
"Biu apa yang kau lakukan, kenapa.. " Biu langsung menyuruh bible diam
"Sssssttttttt.... " Biu menyimpan telunjuknya di bibir bible, setelah itu melihat vilo lagi
"Vi sebentar aja ya sayang" Vilo pun mengangguk dan mengangkat tangannya pada Ryan dengan cepat Ryan mengambil vilo dia langsung memeluk tubuh kecil anaknya sambil menangis dia sangat menyesal dulu sempat menolak kehadiran anaknya hanya karna ingin membalas perbuatan love, Ryan merasakan tangan kecil mengelus punggungnya dengan lembut, vilo menenangkan Ryan yang sedang menangis
"Maafkan aku vi anakku, maafkan aku" Ryan terus meminta maaf pada vilo, setelah itu Biu kembali mengambil vilo dari gendongan Ryan
"Kami pergi dulu phi Ryan aku harap kita tidak bertemu lagi, baik di sengaja ataupun tidak" Biu lalu meninggalkan Ryan yang sedang menangis dan bible mengikuti Biu dia langsung menggenggam tangan Biu
"Biu biar aku yang menggendong vi, nanti kamu lelah sayang" Bible langsung mengambil alih vilo, saat berjalan tiba-tiba seorang wanita memanggil Mereka dari belakang
"Bible Biu" Bible dan Biu langsung berbalik mereka mengenal suara itu mereka sangat kaget melihat kondisi love sedangkan vilo langsung memeluk leher bible dan bible tau kalau vilo ketakutan dia tidak mau mendekati love dia juga masi sangat marah saat melihat love
"Bible Biu maafkan aku, aku tau kalau aku tidak pantas untuk di maafkan tapi sebelum aku pergi dari dunia ini aku harap kalian memaafkan ku hikssss.. Hikssss.. " Love ingin mendekati mereka tapi vilo menangis dan tidak ingin di dekati love
"Berhenti di situ love, jangan coba2 mendekat lihat anakku sangat takut padamu" Kata bible, hati love sangat hancur melihat anaknya sangat ketakutan melihatnya dia sangat menyesal telah berbuat jahat pada anaknya, dia menangis sejadi2nya Ryan datang dan menenangkan love
"Kita pulang sekarang dady papa vi tidak mau di sini, vi mau pulang bawa vi pulang sekarang hikssss... " Love mengamuk di dalam gendongan bible, Biu sebenarnya ingin menangis melihat kondisi love dia kembali mengambil vilo dari gendongan bible dia merasakan ketakutan vilo tubuhnya sangat gemeteran Biu mengelus punggung vilo dengan lembut lalu berbisik pada vilo
" Vi kita salaman sama nyonya itu ya, setelah itu papa janji kita tidak akan pernah menemuinya lagi seperti paman itu, papa janji akan membunuhnya kalau dia berani macam2 padamu" Bisik Biu pada vilo, perlahan vilo menatap Biu yang sedang tersenyum padanya dia mengangguk, Biu mendekati love vilo mengeratkan pelukannya pada leher Biu dan membuat Biu tercekik vilo sangat takut mendekati love, Biu menundukkan badannya di depan love
KAMU SEDANG MEMBACA
my baiben
Romance"aku sangat mencintainya, dan aku mencintainya dalam diam, dan akan tetap seperti itu walaupun sakit melihat dia bersama wanitanya"
