Blue membuka matanya dia melihat bible sedang menatap biu, blue langsung berdiri mendekati bible
"Berhenti menatapnya seperti itu dan jangan berharap lebih, biu itu punya hati yang lembut jadi dia akan merasa kasian pada semua orang" Kata blue membuat bible sedikit tersinggung, blue langsung membangunkan biu
"Biu.. Bangun sekarang kita pulang ya, aku akan mengajakmu menjemput seseorang" Biu belum bangun karna sudah kebiasaannya tidak bisa bangun terlalu pagi, vilo langsung bangun saat mendengar blue mengajak biu pulang
"Paman.. Biarkan phi cantik tetap disini sampai vi sembuh, vi janji setelah vi sembuh vi tidak akan menemui phi cantik lagi hikss.." Vi sangat sedih saat mengatakan itu dia tidak bisa berpisah dengan biu, tapi dia juga tidak mau melihat blue Ingin memisahkannya dengan biu, mendengar vilo menangis biu langsung membuka matanya
"Vi, kamu kenapa menangis, apa ada yang sakit" Tanya biu dengan lembut dia juga langsung duduk di samping vilo, melihat biu bangun dia juga langsung bangun dan duduk di pangkuan biu lalu memeluk leher biu
"Phi cantik tetap di sini ya, vi mohon vi sudah janji sama paman kalau vi sembuh vi tidak akan menyusahkan phi cantik lagi" Vilo sesegukan biu membalas pelukan vilo lalu melihat blue
"Baiklah biu tetaplah disini sampai anak itu sembuh, hari ini aku akan menjemput seseorang" Kata blue, biu mengerutkan keningnya
"Siapa phi" Tanya biu tapi blue tidak menjawab dan hanya mengedikkan bahunya
"Tunggu saja nanti, aku yakin kamu pasti sangat bahagia setelah melihatnya" Setelah mengatakan itu blue langsung keluar, bible mendekati biu dan vilo saat blue sudah keluar
"Biu karna kamu masih di sini aku pulang dulu ya, aku akan mengambilkan keperluan vilo di rumah sekalian membeli makanan buatmu dan vilo" Biu hanya mengangguk setelah itu bible juga pulang.
Bible sudah tiba di rumahnya saat membuka pintu love langsung menyambutnya dengan senang
"Bible akhirnya kamu pulang juga" Love memeluk bible dan bible hanya tersenyum
"Maaf ya love, aku baru pulang karna vi masuk rumah sakit, bagaimana ke adaanmu" Tanya bible dengan lembut, love tersenyum
"Aku sudah baikan soalnya dokter bily merawatku dengan baik, yakan dokter bily" Love melihat bily yang berdiri tidak jauh dari mereka, bily sedikit gugup untuk menjawab tapi melihat senyum menggoda love bily pun menjawab dengan tenang
"Iya tuan bible seperti yang di katakan nyonya love, jadi bagaimana kondisi vi sekarang apa dia sudah baikan" Tanya dokter bily
"Belum dokter, kata dokter di sana vi masih perlu di rawat beberapa hari lagi, jadi aku pulang mengambil beberapa keperluanku dan vilo" Dokter bily tersenyum kecil mendengar perkataan bible, sedangkan love merasa kesal karna lagi-lagi bible lebih perhatian kepada vilo
"Bible bisa kah kau di rumah saja, biarkan bi nam saja yang merawat anak itu di rumah sakit kau terus meninggalkan ku bible aku juga sedang sakit sebagai suami kamu juga harus memperhatikanku" Kata love dengan kesal, bible merasa bersalah tapi dia juga tidak mau vilo kenapa2
"Maafkan aku love tapi vi sekarang lebih membutuhkanku, lagian di sini sudah ada dokter bily yang akan merawatmu untuk sementara sampai vi sembuh" Bible tidak memberitahu love kalau biu menjaga vilo karna dia tau love pasti sangat marah dan dia akan kembali menyakiti biu seperti dulu dan membuat biu pergi lagi dari hidupnya setelah dia ke kamarnya mandi dan mengambil keperluan vilo dan juga keperluannya love masuk ke kamarnya
"Bible bisakah kau menemaniku sebentar saja, aku sangat membutuhkanmu aku mohon" Love menahan bible dan mencoba merayunya, dia menyandarkan kepalanya di dada bible dan mengelud dada bible dengan sensual tapi bukannya tergoda bible menangkap tangan love dan menghentikan aksinya
KAMU SEDANG MEMBACA
my baiben
Roman d'amour"aku sangat mencintainya, dan aku mencintainya dalam diam, dan akan tetap seperti itu walaupun sakit melihat dia bersama wanitanya"
