20.PERMINTAAN MAAF SELLA

667 20 2
                                    

BRAK!

"SETELAH APA YANG LO LAKUIN KE ATHA DENGAN MUDAH NYA LO MINTA MAAF? OTAK LO DI MANA HAH?" nafas melati menggebu gebu menatap sella yang kini bersimpuh di atha.

"Udah lo berdiri sel" Ucap atha.

Atensi kantin sekolah mengarah ke mereka bertujuh sella menghampiri atha dan meminta maaf apa yang telah ia perbuat pada atha ia mengaku menyesal.

"Maaf tha sumpah gue khilaf tha gue juga mau pindah" Ucap sella.

"Papa hukum gue dan gue di pindahin ke Paris maaf ya tha" Lanjut nya.

"Iya gue maafin lo lebih baik lagi ya" Ucap atha.

"Maaf ya thur" Ucap nya tak di jawab oleh althur.

"Lonte emang" Ucap devan.

"Udah lah tu lonte udah mau pergi tenang gue" Ucap rey.

"Mulu lo bedua" Sahut gio.

"Maaf ya semua g-gue pergi" Ucap sella.

"Lo gampang banget maafin orang tha!" Ucap melati.

"Semua pasti punya kesalahan Mel udah lah dia juga kan mau pergi" Ucap atha.

Melati masih tidak yakin dengan sella yang menghilang beberapa hari lalu kembali dan meminta maaf kepada mereka semua.

"Lo harus hati hati sama sella tha di mana pun lo berada" Ucap rey.

"Ya gue ga yakin sama sella tadi" Ucap devan.

"Udah lah ayo kita makan" Ucap atha.

Tak terasa jam istirahat pun habis semua murid masuk ke kelas mereka cuaca hari ini sangat mendung dan pas pulang sekolah hujan deras pun membasahi tanah.

"Duhh hujan lagi" Ucap atha berdecak.

Namun ide cemerlang muncul ia ingin mandi hujan sekarang melihat hujan yang semakin deras.

Baru saja ingin melangkah kan kaki seseorang menarik nya spontan atha berteriak.

"KYAAA" Jantung nya berdegup ia kaget.

"Ish jangan ngagetin!" Atha memukul berkali kali ke lengan althur walau pelan althur tetap meringis.

"Sshhh iya iya iya maaf" Berkali kali ia menghindari pukulan atha tapi tetap saja.

"Kamu mau mandi hujan?" Tanya althur.

Atha mengangguk "iya udah lama ga main hujan hujanan" Ucap atha menatap air yang turun dari langit.

"Nanti sakit udah jangan" Ucap althur.

Atha mencebikan bibir nya lucu "ishh ayoo kita main hujan sama samaaaa" Ucap atha menarik narik tangan kekar milik althur.

"Nanti sakit sayang jangan yaa" Bujuk althur.

Atha diam mata nya berkaca kaca "ish udah kamu udah ga sayang aku lagi sana jauh jauh!" Tangan atha yang semula memegang lengan althur menghempaskan lengan althur.

"Iihh ga aku sayang kok jangan ngambek" Ucap Althur.

Atha tetap diam.

"Baby jangan ngambek nanti aku beliin jajan deh" Bujukan itu pun tidak mempan bagi atha.

Althur menghela nafas nya "yaudah ayok kita main hujan" Putus althur.

Mata atha berbinar "yeayyy ayooo" Atha berlari ke tengah lapangan berhujan hujanan dengan gembira.

Althur dan atha bermain kejar kejaran sangat gembira mereka.

Namun ada seseorang yang melihat mereka dengan senyuman yang tidak bisa di artikan.

"Ini adalah awal permainan, berbahagialah dulu atha" Ucap orang itu lalu pergi.

***

Hai readersss

Hehe gimana kabar kalian??

Semoga kalian sehat ya

Maaf banget author up sedikit ini🙏

Jangan bosen tungguin notif up dari author ya😉

Jangan lupa vote dan komen ya

Makasihh😗💗💗

ALTHUR [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang