SuHyeok mendorong CheongSan hingga dia berbaring telentang di tempat tidur. Satu kakinya naik ke atas tempat tidur, tepat di antara kedua kaki CheongSan yang sedikit terbuka.
"Apa yang..."
"Ssssh..."
SuHyeok mendekatkan wajahnya ke samping wajah CheongSan dan menyentuhkan ujung hidungnya di sisi tenggorokannya, bersamaan dengan dia menekan sedikit pangkal pahanya denga lutut.
"Haaaah..." CheongSan terkesiap perlahan karena tekanan itu,
"CheongSan aaa..." bisik SuHyeok perlahan, "Kau mengeras..."
"Itu... Aku...
I can't... SuHyeok aaa... Kau harus menjauh dariku... Atau aku akan... Memakanmu..."
CheongSan berhati-hati agar tak melukai SuHyeok. Tahu dalam keadaannya saat sedikit dorongan saja akan membuat pria itu terpelanting.
"Itu bukan rasa lapar!" kata SuHyeok,
"Apa maksudmu bukan rasa lapar?!
Rasanya aku harus menahan sekuat tenaga agar tak menerkamu!!" rutuknya,
Lick...
"Aahaah..." CheongSan menarik napas bergetar karena sentuhan basah itu dan tangan SuHyeok menyentuhnya di tempat yang paling tak terduga,
Greb...
"Lihat! Kau semakin keras...
Ini bukan rasa lapar, Sanie... Ini rasa lapar yang lain..."
Urgh...
"Haaaaaah..." CheongSan mendesah keras,
'Shit!' rutuk SuHyeok dalam hati karena mendengar desahan itu, namun dia tak sempat bereaksi saat CheongSan mencengkeram lengan atasnya dan mendorongnya hingga keduanya bangkit dari tempat tidur,
Set...
Greb...
Tak hanya itu, CheongSan juga mendorongnya mundur.
Brak...
SuHyeok terkejut saat CheongSan membantingnya ke dinding dan menghimpitnya disana. CheongSan lebih pendek darinya dan SuHyeok bisa merasakan penisnya yang mengeras menempel erat di pahanya karena pria itu menahannya dengan pinggul.
Dadanya naik turun dengan napas memburu dan wajahnya mendekat ke leher SuHyeok.
"Hhmmm... Aku sudah memperingatkanmu..." erangnya,
Gggrrrr...
Seperti malam itu, CheongSan mengendus lehernya, begitu dekat sampai SuHyeok bisa merasakan hembusan napasnya disana, membuat tubuhnya memanas. Terlebih saat tanpa sadar CheongSan menggesekkan perangkatnya ke paha SuHyeok seolah mencari kepuasan dari sana.
"CheongSan aaa...
Biarkan aku..."
Gggrrrr...
Geraman marah itu membuat SuHyeok menciut, tapi pria itu sama sekali tak terlihat seperti akan menerkamnya.
"Aku bisa membantumu!" ujar SuHyeok,
"Kau tak bi..."
"Aku bisa!
Just trust me!"
SuHyeok mendorong tubuh CheongSan sedikit menjauh dan merasa lega saat menyadari pria itu menurutinya.
Tangannya masuk ke balik baju pria itu dan membelai perut CheongSan perlahan, membuat gemetar tubuhnya semakin terasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
To Be Accepted | AllOfUsAreDead Fan Fiction (SuhyeokxCheongsan)
FanfictionLee CheongSan menghilang setelah membantu kawan-kawannya melarikan diri. Dia duel dengan GwiNam dan membuat pria itu tak bisa melarikan diri saat ledakan terjadi. Saat dia sadar dalam keadaan luka parah, NamRa yang menjaganya. Gadis itu juga yang m...