Ezra mengerang frustasi, membuat Rehan dan Fajar menatap temannya itu dengan tatapan aneh.
"Eh, Zra. Lo kalau galau jangan gitu dong, kek orang gila njir." Cetus Rehan menatap ngeri kearah Ezra.
Lelaki itu tiba tiba saja datang ke kosan Rehan dan Fajar dalam kondisi memar diwajah dan sudut bibir yang terdapat darah kering. Wajah terlihat tidak bersahabat, membuat Rehan dan Fajar keheranan menatap lelaki itu. Saat Rehan meminta penjelasan, untunglah Ezra menjelaskannya.
Rehan dan Fajar menggeleng gelengkan kepalanya.
Ezra tak mendengarkan ucapan Rehan, dia terus menyesap vape-nya lalu membuang asap secara kasar. Ezra tidak tau apa yang terjadi pada dirinya, tapi mendengar ucapan Bryan dirumah Oca tadi berhasil membuatnya tersulut emosi.
Ia tidak suka adiknya menantang dirinya seperti itu. Dan... terselip rasa tak suka saat Bryan mengatakan ia akan mendekati Tukiem karna Ezra tak menyukai gadis itu.
"Sebenernya, gue suka siapa sih?!" Pekiknya kesal sendiri.
"Lo gak bisa gitu, Zra. Kalo suka Oca ya Oca aja, kalo suka Tukiem ya Tukiem aja. Jangan dua duanya, rakus itu namanya." Kata Fajar.
Ezra berdecak. "Diem lo, omongan lo gak ngebantu gue." Kesal Ezra.
Fajar mendengus. "Gini aja, lo coba ajak Oca dan Tukiem kencan terus lo rasain perbedaannya pas sama mereka berdua. Kalau lo senengnya sama Oca, berarti lo suka Oca. Begitupun kalo lo senengnya sama Tukiem, berarti lo suka Tukiem."
"Awas, Zra. Bryan udah maju selangkah tuh." Kompor Rehan.
Ezra terdiam, tak mengindahkan saran dari Faja. ia jadi teringat ucapan Tukiem dimalam ulang tahun Bryan.
"Karna Oca gak pernah ada."
"Oca gak pernah ada? Maksudnya apaan sih?" Gumam Ezra.
Lelaki itu menatap ponselnya yang bergetar kecil, Ezra meraih benda pipih itu dan saat layarnya hidup, ada notifikasi dari kontak bernama Tukiem?. Segera Ezra menekan pesan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNDERCOVER GIRL✔
Подростковая литератураNyamar demi bisa berinteraksi sama Crush?! Yang bener aja! Untung dong. Ya, si Oca yang bucin abiz sama Ezra menyamar jadi nerd girl biar bisa berinteraksi sama Ezra. Karna, Ezra bilang ia lebih menyukai gadis yang culun dan polos ketimbang gadis ya...