"Begin Again (18+)"

214 12 0
                                    

       Malam semakin larut, sudah hampir satu jam mereka duduk berdampingan namun tak berkata apapun, suana yang sunyi melengkapi keheningan malam itu, ada rasa canggung diantara keduanya, dua insan yang baru saja saling mengutarakan perasaan.

Rain :" Ehemmm... Eh apa kau haus ? Tadi kau teriak teriak di bawah, aku akan ambilkan dulu !!

Phayu :" Tunggu !!!

(Pahyu tiba" menarik lengan Rain hingga rain oleng dan terjatuh dipangkuannya)

Phayu :" Rain, aku masih bingung dengan jawabanmu tadi, itu artinya kau mau jadi pacarku atau tidak ?"

Cuupp... 💋

Rain :" Apa itu bisa menjawab pertanyaan mu ?

      Mereka saling menatap lalu perlahan saling mendekatkan wajah, mata Phayu sudah tertuju pada bibir pink Rain, lalu Phayu berkata.

Phayu :" Can I Kiss You Rain ???

(Rain menarik kerah Pahyu dan melakukan kecupan kecil dibibir Phayu)

Rain :" Untuk hal seperti ini jangan kau tanyakan Phayu, cukup lakukan apa yang kau inginkan !!!

       Perlahan Phayu mendekat dan mulai mencium bibir mungil Rain, dilumatnya bibir Rain seperti tiada kesempatan bagi Rain untuk sekedar menarik nafas.

Ahhh,,, emmppp 💋,, (Desahan nafas Rain terdengar jelas dalam keheningan)

Rain :" Sebentar jangan terburu" aku tidak akan kemana mana, kita lakukan perlahan oke !!

(Phayu bagaikan kucing yang akan menuruti perintah tuannya saat sedang lapar, menempel pada Rain seakan enggan untuk melepas sentuhannya)

Phayu :" Rain, aku sudah tidak bisa menahannya... !!!

Rain :" Memang siapa yang menyuruhmu menahannya bodoh 😏

       Perlahan Phayu membuka baju Rain dengan lembut, tampaklah bahu putih dan mulus terlihat disusul dada Rain dengan nipple yang berwarnakan pink menambah keindahan tubuh Rain, Phayu yang sejak tadi sudah tidak bisa membendung hasratnya untuk melumat seluruh tubuh Rain, semakin terangsang dengan kecupan" kecil dari Rain.

Phayu :" Apa kau yakin Rain ??"

Rain :" emmmm,, lakukan saja aku sudah tidak tahan !!!

Ahhhh💋... Emmmmpp 💋 (Rain menggeliat menikmati setiap sentuhan yang Phayu lakukan, mulai dari bibir, turun keleher, dada lalu nipple pink nya dilumat berkali kali sesekali tangan kanan Phayu memelintir puting Rain sehingga Rain mendesah semakin keras)

Rain :" Ahhhh... Phayu... jangan berhenti aku menyukainya, cium aku dan segubuhilah aku 💋

        Mendengar desahan Rain diiringi panggilan lembut Rain membuat Phayu semakin bernafsu sesekali Phayu menggigit bibir dan puting Rain.

Rain :" Phayu... Akhhh..

Phayu :" Hahhhh..

Rain :" Apa kau puas hanya dengan melumat putingku ???

(Phayu terdiam, lalu Rain tiba" menarik Phayu bersandar disofa berganti posisi, Rain lalu duduk diantara kedua kaki Phayu, perlahan dilepasnya celana Phayu sampai tak satu helai pun, tampak penis besar Phayu  berdiri tegak mengeras, otot" penisnya keluar seakan siap bertempur, tanpa basa basi Rain lansung menjilat dan melumatnya penuh, lalu menggulum penis itu hingga ujung, ditariknya maju dundur secara perlahan lalu semakin lama semakin kencang)

Phayu :" Akkkhhhhh,,, Arghhhh,,, Arghhh Rain aku tidak kuat ini rasanya luar biasa enak, rasanya aku ingin melakukan ini setiap hari, Akhhh Rain...

     Desah Phayu yang dimabuk kenikmatan duniawi seraya memanggil Rain, terrussss... Ucap Phayu berkali kali menggeliat menikmati guluman dari Rain.

(Seraya Phayu dipuncak kenikmatan, tiba" Rain menghentikan lumatannya, dilepasnya celana Rain sehingga keduanya bertelanjang bulat.

Phayu :" Kenapa berhenti ??

(Tanya Phayu yang sekarang sedang diujung kenikmatan)

Rain :" tahan dulu, kita belum melakukannya bukan 😇

Phayu :" Rain, You are a devil,, 😫 tak ku sangka kau selihai ini bermain dengan hasrat seks kuu...

(Tiba" Rain naik ke atas pangkuan Phayu seraya melumat lidah dan bibir seksi Phayu, Rain kembali berulah dengan menggosok perlahan penis Phayu diantara bokongnya)

Phayu :" Akhhh... Rain aku akan memasukannya...

      Rain mengangguk lalu mengarahkan penis Phayu menuju kelubang kenikmatan sempit dan kencang miliknya.

Ahhhhh....

Phayu mendorong penisnya lebih dalam hingga Rain menggeliat mendesah menikmati setiap dorongan penis Phayu yg mengenai prostat Rain, tampak sesekali Rain mengangangkat bokongnya agar penis Phayu bisa masuk lebih dalam.

Rain :" Akhhh... ummhhh ahhggh... Phayu enak, lebih kencang langi Phayu aku tidak tahan... Akhhhh ... Akhhhh penismu menusuk tepat di puncak kenikmatanku ...

AKKHHHhh... Croottt...💦  Croott..💦

(Rain mengeluarkan cairan putih pekat dari penisnya seraya mempercepat gerakan bokongnya sesekali Rain memutar bokongnya agar menimbukan sensasi kenikmatan lain, disusul dengan Phayu yang sudah tidak tahan cum)

Phayu :" Rain aku aku sudah tidak tahan akhhhh  akhhh AHhhkh ...Rain boleh kubuang di dalamkan ?

(Tanya Phayu selagi mendesah, Rain hanya mengaguk mengiyakan)

   Dari yang awalnya biasa saja kini dengan sekuat tenaga Phayu menghentakan penis nya berkali kali dengan cepet.

CROOOTTT... 💦💦  Akhhhh...

(disemburkannya cairan itu didalam lubang kenikmatan Rain, Rain bergumam seraya menikmati hangatnya cairan itu mengalir keluar seraya Phayu masih mengocok penisnya didalam lubang kenikmatan)

Phayu :" Akhhh... Terima kasih Rain ini adalah pengalaman luar biasaku...

(Dikecupnya dahi Rain yang masih terbaring lemar di atas dadanya sehabis digempur habis habisan oleh Phayu)

Rain :" Apa kau menyukai yg ku lakukan phayu ?? kau tau, kau bembuatku hampir gila dengan kocokan penis mu yang besar ini.

Phayu :" Tentu saja, aku sangat menyukainya Rain !!!

Rain :" lalu boleh aku mengeluarkannya ? Rasanya sakit mengobrol dengan posisi ini 😓

(Mereka tersenyum, terkekeh saat menyadarinya)

Phayu :" ah maafkan aku, aku akan menlepasnya tapi,...heeemmp !!!

Rain :" Ahhh... !!!

Dengan jahilnya Phayu bermain dengan penisnya, ia hentakan ujung peninya lalu masuk menusuk lubang kenikmatan Rain sekali lagi, sehingga membuat Rain terperangah terkejut sekaligus  kesakitan...

Plakkk...

(Dipukulnya dada Phayu keras karna terkejut oleh kejahilan Phayu)

Rain :" Sakit, bodoh... Kau mendorong lalu menghentakannya terlalu dalam 😡

(Phayu hanya tersenyum dengan lebarnya, menikmati kejahilannya)

Phayu :" kenapa kau sangat lucu sihh,,, hehh 😍👌, apa rasanya masih sakit ?

Awalnya Rain memang merasakan sakit bahkan ada bercak darah disepreinya tapi seiring berjalan rasa sakit itu tergantikan oleh kenikmatan yang luarbiasa.

Rain :" Awalnya iya, tapi aku menikmatinya 🙄




MY RAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang