(Disini Agares akan di panggil dengan sebutan Mark / Markslin)
Saat ini sudah menunjukkan pukul 20.00, dan Agares sudah kembali ke mansion Dirgantara, ia hanya membawa beberapa barang yang penting, seperti laptop dan beberapa barang lainnya.
Agares saat ini sedang berada di ruang makan bersama orang tua angkatnya itu.
"Bagaimana sekolah mu? Ku dengar kau masuk UKS" Ucap Tuan Edrick.
"Hanya sedikit tidak enak badan"
"Bagaimana dengan sekarang? "
"Sudah tidah apa"
"Itu bagus" Ucap Tuan Edrick.
"Mulai besok kau akan mulai berlatih, bertarung menggunakan senjata mau pun tidak, kau juga akan mengolah sebuah perusahaan, dan kau akan di temani Aksa sebagi asisten mu"
"Jagalah kesehatan mu, jangan sampai kau sakit lagi, apa kau mengerti?"
"Aku mengerti" Jawab Agares.
"Baiklah, sekarang sudah malam, kembali lah ke kamar mu dan beristirahat lah, persiapkan dirimu untuk besok"
"Baik" Agares berdiri dan meninggalkan ruang makan itu ia berjalan menuju kamarnya.
Sesampainya di kamar ia langsung merebahkan badan, ia merasa sangat lelah hari ini.
Agares mengambil sebuah laptop di samping tempat tidurnya, ia mulai mengetik sesuatu yang agak rumit, itu terjadi hingga menunjukkan pukul 23.30.
Agares melihat jam, lalu ia mematikan laptop itu lalu membaringkan tubuhnya dan mulai tertidur.
Pagi hari pun tiba.
Saat ini Agares sedang berada di tempat latihan belakang mansion.
"Mulai sekarang dia adalah pelatih mu" Ucap Tuan Edrick.
"Selamat pagi tuan muda, mulai hari ini saya akan menjadi pelatih anda, anda dapat memanggil saya Carlos" Ucap Carlos memperkenalkan dirinya sebagai seorang pelatih.
"Tidak perlu berbicara terlalu formal pada ku, kau bisa memanggil ku Mark Balas Agares.
"Baik tuan muda Mark" Ucap Carlos.
"Baiklah, sudah cukup perkenalan nya, sekarang mulai lah latihannya" Ujar Tuan Edrick.
Mark memulai latihannya dengan latihan fisik terlebih dahulu, untuk pemanasan.
Mulai saat itu, hidupnya berubah menjadi sangat drastis, ia akan latihan ala militer seminggu 6 kali, setelah pulang sekolah hingga malam hari dan ia juga harus belajar tentang bisnis dan lainnya.
Mark yang memang sudah sangat cerdas ia dengan mudah menyerap semua pelajaran yang sudah ia pelajari.
Saat ini Mark sedang ada ditempat latihan menembak, dan Tuan Edrick pun ada disana untuk mengawasi perkembangan Mark.
Mark menembak dengan sangat lihai, ia mengenai semua sasarannya, itu membuat semua orang yang ada disana merasa kagum, hanya dengan beberapa hari dan dia sudah melakukannya dengan sebaik itu.
"Bagus, sekarang kau bisa beristirahat" Ucap Tuan Edrick.
Mark tidak menjawab ia hanya menganggukkan kepalanya. Tuan Edrick pun membalikkan badannya dan pergi dari sana, diikuti oleh Jack asistennya.
"Tuan muda kau sangat hebat, kau sudah bisa melakukannya hanya dengan beberapa hari saja" Puji Carlos pada Mark.
"Tuan bagaimana pendapatmu tentang tuan muda Mark" Ucap Jack.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kembaran Yang Terpisah (Hiatus)
ספרות נוערBercerita tentang dua anak kembar yang terpisah dan bertemu secara tidak sengaja. Kembar tapi nasibnya berbeda? Yang satu seorang tuan muda kaya raya, yang semua kebutuhannya terpenuhi. Sedangkan Yang satunya lagi berasal dari panti asuhan, yang...
