FOUND LOVE (FREENBECKY)

Found Love - Dua Puluh Tiga

Multimedia: Engfa dan Charlote

*-----*

Sam terkekeh saat ia akhirnya melihat Engfa tengah dijewer oleh Charlote. Pemandangan menggelikan di hadapannya justru membuat Sam bahagia karena sepasang kekasih itu kembali terlihat mesra meskipun Charlote tengah memarahi Engfa karena gadis itu lupa mengerjakan tugas.

Ini terlihat lebih baik daripada ketika mereka saling mendiamkan satu sama lain seperti beberapa saat lalu.

"Babyyyy. Pleasseee jangan di jewer beginiiii" Engfa masih saja merengek pada si gadis cantik bertubuh jangkung yang tampaknya masih belum bisa mengampuni kecerobohan si cantik berlesung pipi dan Sam tengah terduduk sambil memakan salad untuk makan siangnya, menikmati drama percintaan menggemaskan antara sobatnya dengan mantan kekasihnya sendiri.

"Tugas apa memangnya?" ujar Sam mencoba merelai tikus dan kucing yang sedang bergulat itu.

Charlote melirik tanpa melepaskan jewerannya dari telinga Engfa "Tugas dari Mr. Lilian" jawab si cantik.

Sam mendecak, gadis itu kemudian melirik pada tangan Charlote yang menarik telinga Engfa kuat-kuat "Sudah cukup" ujar Sam yang langsung membuat Charlote melepaskan jewerannya di telinga Engfa "Lagipula Mr. Lilian tak hadir untuk sementara waktu karena dia masuk rumah sakit. Jadi kurasa kalian akan aman kalau menyusul"

Charlote masih tampak kesal, tapi gadis itu sudah tak lagi menjewer telinga Engfa yang tampak tengah meruntuk dalam diam "Tapi tetap saja. Kalau ceroboh harus dihukum" jawab gadis itu mencoba membela perlakuannya barusan.

Sam menggeleng saja sebelum kemudian menyerahkan salad tanpa tomat pada Charlote "Milikmu" ujar Sam seraya mengetuk satu mangkuk sayuran sehat yang sudah dibaluri mayo.

"Ck! Kamu bahkan tak memesankan makananku" ujar Engfa memprotes pada Sam.

"Aku tak tahu kalian sudah baikan"

"Jadi? Kenapa kamu membeli makanan untuk Charlote?"

"Karena dia sudah memberitahu kalau kita makan siang bersama"

Kening Engfa mengkerut "Apa Mon tahu soal kalian yang suka menghabiskan waktu bersama di belakangnya?"

Dengan geli, Sam terkekeh "Kamu ini bicara apa? Aku dengan Charlote kan hanya berteman. Sama halnya dengan aku dan kamu. Tak ada yang aneh kalau kami menghabiskan waktu bersama"

"Well, ada benarnya juga. Kalau begitu, biarkan aku memesan makananku dulu" gadis itu beranjak. Tepat sebelum Engfa terlalu jauh, ia menarik pipi Charlote dan menjatuhkan ciuman pada Charlote lantas menatap Sam dengan keras "Ini gadisku. Jangan sampai kamu menyentuhnya sedikitpun"

Sam menyunggingkan senyum kecil "Aku sudah pernah menyentuhnya kalau kamu lupa"

"SAMANTHA SIALAN!"

*-FOUND LOVE By Riska Pramita Tobing-*

Sambil menulis serapi mungkin di atas buku yang ia miliki, Sam melirik pada Mr. Mattew yang tengah menjelaskan cara mengontrol naik-turun saham.

Sambil sedikit memiringkan kepala ke satu sisi, Sam menghitung saham yang sudah ia tanam dengan nama Arga dan mencoba menyatukannya dengan teori hari ini.

Setahu Sam, progres sahamnya kemarin juga naik turun, dan Arga selalu mengabarkan itu terhadap Sam. Meski sempat takut kalau uang puluhan juta yang sudah ia raup hilang karena permainan saham mengerikan ini, tapi gadis itu juga merasa kalau hal ini memang layak untuk ia coba.

Arga yang menjamin bahwa uangnya akan aman di tangan lelaki berkuasa itu. Lagipula, tak ada salahnya mempercayai calon Ayahnya sendiri kan?

Arga tak mungkin menipu karena ia juga sudah memiliki berdigit-digit uang di dalam rekeningnya.