Katherine

SEMBILAN

"Aku mencari mu kemana mana tadi ku pikir kau meninggalkan ku"

"Kau dari mana saja?" Tanya olivia.

"Hm habis ke kamar mandi" Alibi Katherine.

"Oh yasudah ayo kembali ke kelas" Ajaknya lalu menarik pergelangan tangan Katherine.

Sepanjang lorong Katherine masih memikirkan ucapan Aretha. Apakah Aretha menyukai Putra Mahkota? Yah, pasti Putra Mahkota karena di novel pun dijelaskan. Tapi kok ia tak pernah melihat interaksi keduanya pikir katherine.

Sepertinya Katherine harus mencari tahu!

"Aretha sosok yang misterius dan sulit ditebak isi hatinya" Batin Katherine.

"Oh ya kath tadi aku lihat Aretha habis dari taman deh kayaknya"

"Oh ya?"

"Iya dan itu terlihat sangat mencurigakan"

"Sudah lah jangan bahas dia ayo cepat nanti kita di hukum lagi"

"Hhe baiklah"

∆∆∆

Tok tok tok

Suara ketukan pintu terdengar menyadarkan Katherine dari lamunannya, ia bergegas membuka pintu.

Cklek

Dan tampaklah seseorang yang ia tunggu selama 3 hari ini, yah didepannya adalah julia.

"Malam nona maaf mengganggu waktu anda" Ucap julia dengan menundukkan kepala sopan.

"Tidak apa-apa julia, bagaimana apakah kau membawakan gaun yang aku minta?"

"Sebentar nona" Kemudian julia mengeluarkan gaun dari tas anyamannya.

"Ini nona"

Dan wah! Katherine memandang gaun itu dengan takjub.

Sangat indah!

Gaun tanpa petticoat yang tidak membuat rok mengembang, namun sangat indah dan elegan seperti gaun di jamannya dulu.

"Ini sangat indah julia" Ia berdecak kagum melihat gaun di depannya.

"Terimakasih nona"

"Aku sangat suka detail nya dan kau menggunakan bahan bahan yang ku berikan dengan sangat baik aku suka butirannya tampak sangat berkilau"

"Itu karena desain anda nona yang sudah sangat cantik"

"Apakah anda yakin tak ingin memakai petticoat?"

"Tidak, aku lebih suka seperti ini karena aku tak nyaman menggunakan petticoat"

"Aku ingin berbisnis denganmu julia, apakah kau mau? "

"Bisnis apa nona?" Tanya balik julia.

"Aku ingin membuka toko gaun dan aksesoris, aku ingin kau menjahitkan gaun yang ku desain, semua modal aku yang tanggung nanti hasil akan ku bagi 30% untukmu dan 70% untukku bagaimana mau tidak?"

"Apakah 30% tak kebanyakan nona? "

"Sedangkan semua anda yang tanggung saya cuma menjahitkan, nanti anda rugi" Lanjut julia merasa tak enak hati dengan kebaikan nona nya.