21

200 13 5
                                    

Hari ini adalah hari dimana yechan dan jaehan melakukan pernikahan mereka di Katedral salah satu di Seoul, para tama undangan telah tiba di sana untuk melihat pernikahan mereka berdua. Hyuk datang dengan kemeja hitam dengan kemeja putih di dalamnya, ia datang sendiri setelah terpuruk dengan kematian hangyeom beberapa minggu lalu.

"Selamat atas pernikahan kalian",senyum hyuk.

"Terimakasih, aku yakin kau akan menemukan kebahagiaan ditempat yang indah",peluk yechan.

1 minggu berlalu.....

Setelah melangsungkan pernikahan mereka berdua, jaehan sudah tinggal bersama yechan setelah melakukan pindahan dari rumah yang ia beli bersama hangyeom, karena sudah dibeli jaehan sesekali datang ke sana untuk menginap dan terkadang hyuk juga kesana untuk menginap.
.
.
.

Entah berapa buku yang sudah hyuk baca beberapa hari ini, tinggal sendiri sungguh membosankan apalagi aroma hangyeom masih tercium di tempat tidur hyuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Entah berapa buku yang sudah hyuk baca beberapa hari ini, tinggal sendiri sungguh membosankan apalagi aroma hangyeom masih tercium di tempat tidur hyuk.

"Hangyeom-ah kau sedang apa, aku sungguh merindukanmu sudah beberapa hari ini aku susah tidur tanpa mu",ucap hyuk.

Akhir-akhir ini hyuk mencoba untuk tidur seperti biasa namun sungguh sulit karena ia masih merasa jika hangyeom berada di sampingnya.
_______________________________

Jam menunjukkan pukul 10 pagi karena kerinduan nya dengan hangyeom tak terbendung, hyuk memutuskan pergi ke tempat hangyeom untuk mengunjunginya.

"Hangyeom-ah aku datang, aku membawa bunga untuk mu, apa kabar? Aku yakin kamu sudah bahagia disana, sulit sekali hidup tanpamu air mataku selalu mengalir jika melihat tempat tidur yang selalu kita pakai berdua namun sekarang sudah sangat berbeda"...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hangyeom-ah aku datang, aku membawa bunga untuk mu, apa kabar? Aku yakin kamu sudah bahagia disana, sulit sekali hidup tanpamu air mataku selalu mengalir jika melihat tempat tidur yang selalu kita pakai berdua namun sekarang sudah sangat berbeda", ucap hyuk seraya menatap pemakaman hangyeom.
.
.
.

Sudah masuk bulan pertama semenjak pernikahan mereka berdua, pagi ini jaehan sedang memasak untuk sarapan ia bersama yechan saat sedang memasak tiba-tiba saja sebuah tangan melingkar di pinggang jaehan yang sedang memasak itu.

"Sudah bangun", senyum jaehan.

"Mm.. Aku terbangun karena mencium masakan mu", jawab yechan.

"Ah... Begitukah", senyum jaehan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 15, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hidden agendaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang