Sekitar jam 11 siang hangyeom pergi ke rumah sakit untuk mengecek kondisinya hari ini, hangyeom pergi sendiri tanpa sepengetahuan jaehan yang sudah pergi ke kampusnya sejak tadi pagi.
"Oh... Hangyeom kau datang",senyum yechan.
"Ne... ", jawab hangyeom.
"Baiklah, ayo kita ukur gula darahmu hari ini", senyum yechan.
Hangyeom melakukan berbagai pengecekan hari ini dengan dokter yechan, hangyeom menceritakan jika kondisinya akhir-akhir ini sedikit buruk ia sering pusing dan kelelahan hingga belajar nya di kampus menjadi terganggu, namun ia berpura-pura terlihat baik-baik saja di depan semua orang termasuk jaehan.
"Hangyeom-ssi, jaehan adalah orang yang sangat dekat denganmu seharusnya hangyeom harus tahu tentang hal ini, seperti nya aku tidak bisa menyembunyikan nya", ucap yechan.
"Aku memohon padamu untuk tidak mengatakan apapun tentang hal ini pada jaehan, dia akan sedih", jawab hangyeom.
"Hahh.... Baiklah", ucap yechan seraya menghela nafasnya.
Hangyeom keluar dari rumah sakit setelah mendapatkan resep dari yechan untuk dibawa ke asramanya.
"Oh... Kau darimana", tanya jaehan saat melihat hangyeom.
"Ah... Dari luar saja", senyum hangyeom.
"Kau tidak ada kelas hari ini?...
"Nanti sore", jawab hangyeom.
"Baiklah, aku mandi dulu hari ini sangat panas", senyum jaehan.
Jaehan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan badannya, setelah itu ia melihat jika hangyeom sedang membaca buku yang sudah beberapa kali ia baca.
"Sepertinya kau suka sekali membaca buku itu", ucap jaehan.
"Cerita nya sungguh menyedihkan", jawab hangyeom.
"Benarkah! Aku akan membacanya jika kamu sudah selesai membaca", ucap jaehan.
"Baca saja, aku hanya mengulang-ulang untuk membacanya", jawab hangyeom memberikan buku itu pada jaehan.
"Baiklah, nanti aku akan baca",senyum jaehan.
.
.
.Jam menunjukkan pukul 11 malam jaehan terlihat sedang menelfon dengan yechan yang sedang lembur di rumah sakit.
"Ah... Aku merindukan mu",gerutu yechan.
"Bukannya kemarin kita sudah bertemu", jawab jaehan.
"Aku harus melihat mu setiap hari", ucap yechan.
"Apa-apaan", tawa jaehan.
"Aku akan melihatmu besok, jadi istirahat lah", ucap yechan.
"Baiklah, sampai besok", jawab jaehan.
Tuuuutttt......
"Ya!! Kau berusaha menelfon jaehan?, seru sekali", cemberut hyuk.
"Yasudah telfon saja pacarmu",jawab yechan.
"Dia tidak menghubungi ku dari kemarin", ucap hyuk.
"Benarkah!. ...
"Mmm... Aku sudah menelfon nya namun tidak diangkat", jawab hyuk.
"Apa hangyeom menjauhi hyuk karena hal tadi", batin yechan.
"Ya! Kenapa melamun", ucap hyuk.
"Tidak papa", jawab yechan.
Pukul 1 malam hyuk masih menatap layar ponsel nya, ia masih melihat pesan yang masih belum dibalas oleh hangyeom, dia sudah mencoba menelfon hangyeom namun pria itu tidak mengangkat nya.
![](https://img.wattpad.com/cover/359201629-288-k604010.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidden agenda
FanfictionSsssttt..... 🤫 ini adalah agenda tersembunyi Jangan bosan yah ama cerita mereka, aku kembali lagi bersama yechan dan jaehan omega x