Hidden agenda

4.

Jaehan kembali ke asramanya setelah mencuci pakaian kotornya dan mengobrol dengan yechan yang membuat wajahnya terlihat kesal.

"Dokter gila! Kenapa dia bisa menjadi dokter dengan perkataan gilanya! Aku bahkan tidak menyadari jika dia akan mengatakan hal ini padaku! Persetan dengan agenda tersembunyi nya!!", kesal jaehan saat menuju ke asramanya.
______________________________

"Oh... Jaehan-ah, ada apa denganmu", tanya hangyeom saat melihat jaehan yang pulang dengan wajah kesalnya.

"Tidak papa", jawab jaehan.

"Jika tidak papa kenapa wajahmu sangat kesal", ucap hangyeom.

"Tidak papa hangyeom-ah, aku mandi dulu", senyum jaehan.

Setelah mandi jaehan bergabung dengan hangyeom untuk makan malam bersama, mereka memakan toppoki dan ramyeon serta jus jeruk.

"Bagaimana kondisi mu?",tanya jaehan di sela makan mereka.

"Kadang tidak baik, namun aku harus tetap merasa baik, besok adalah jadwal kontrol ku jadi aku akan mengetahui bagaimana kondisi ku besok", jawab hangyeom.

"Semoga hasilnya baik-baik saja",senyum jaehan.

"Ooo... Semoga saja", jawab hangyeom.

"Ayo selesaikan makannya, setelah itu istirahat", ucap jaehan.

"Baiklah", senyum hangyeom.

Setelah makan dan bersih-bersih mereka berdua merebahkan tubuh di kasur masing-masing, jaehan masih menatap langit-langit kamarnya seraya memikirkan perkataan yechan yang terlintas begitu saja.

"Pria brengsek! Jika tidak karena hangyeom aku tidak akan pergi ke rumah sakit besok", kesal jaehan.

"Aku akan anggap saja jika aku tidak pernah mengobrol dengannya", ucap jaehan lalu memejamkan matanya.

Di sisi lain yechan dan hyuk menikmati makan mereka di jam 1 malam karena ada beberapa pekerjaan yang harus mereka selesaikan tadi, hyuk yang baru saja menyelesaikan operasi harus terlambat untuk makan.

"Ahh... Besok adalah hari yang aku nanti", senyum yechan pada hyuk.

"Kenapa?, bukannya besok kau akan pulang di pagi hari",tanya hyuk.

"Aku akan pulang setelah memeriksa satu pasien saja",kedip yechan.

"Hah? Aku tidak mengerti biasanya kau malas untuk menambah jadwal", jawab hyuk.

"Kau benar namun besok berbeda aku harus memeriksa pasien itu lalu aku akan pulang",senyum yechan.

"Kau mendekati salah satu pasien? Apa karena itu kau mau memeriksa besok", ucap hyuk.

"Heii... Ini bukan tentang pasiennya namun aku ingin melihat temannya", jawab yechan.

"Ya!!! Utamakan pasiennya, kau malah ingin melihat temannya",kesal hyuk.

"Ya! Mengutamakan pasien itu sudah pasti namun ini seperti menyelam sambil minum air",kedip yechan.

"Sifat buaya mu masih tidak hilang, dulu kau menggoda anak co-as sekarang orang awam",geleng hyuk.

"Ini sungguh tipe ku jadi aku harus memilikinya", jawab yechan.

"Itu hanya omongan mu saja, dulu kau mengatakan hal yang sama pada sepupuku", ucap hyuk.

"Heheh... Maaf, tapi sepupu mu yang terlalu memiliki rasa padaku", jawab yechan.

"Kau yang pandai dalam menggoda", ucap hyuk.
.
.
.

Jam menunjukkan pukul 9 pagi hangyeom dan jaehan sudah bersiap ke rumah sakit untuk jadwal kontrol hangyeom hari ini, karena kelas mereka diundur jam 2 siang maka mereka memiliki banyak waktu.