Arka keluar dari kamar mandi setelah membasuh wajahnya.
Tujuan selanjutnya adalah kantin untuk membuat sedikit onar.
Ia terus berjalan dan terkadang ada beberapa siswi yang tertarik dengannya dan membandingkannya dengan mantan teman sahabatnya, Wisteria.
Ia hanya fokus dengan tujuannya, balas dendam.
Sesampainya di kantin, ia menelisik kantin itu dan mendapati beberapa orang yang bisa dipakai untuk rencananya.
Ia berjalan menuju ke arah antrian untuk membeli jajanan.
Jajanan yang disukai olehnya adalah jajanan yang berbumbu pedas dan makanan berdaging serta mie.
Ia melirik ke sebuah gelas berisi jus stroberi, "Vilia."
Ia melakukan aksinya, yakni membeli bumbu boncabe berlevel 50.
Setelah membelinya, ia menuangkan bumbu itu dengan jumlah yang sedikit ke dalam jus milik Vilia.
Setelahnya, Arka menaruh bumbu boncabe tersebut dibalik saku mantan teman sahabatnya, Wisteria.
Saat itu momen yang tepat, karena kantin sedang dipenuhi oleh semua murid yang berlalu lalang sehingga tidak ada yang menyadari tindakannya.
Arka pun membeli mie kuah pedas dan berjalan menuju ke meja pojokan kantin sambil membawa nampan.
Arka melewati meja yang berisi anggota Genggasta, Arka melirik ke arah Tanki yang seperti biasanya dibully.
Mata Arka sekali lagi menelisik untuk memastikan para aktor telah siap ditempat, setelah memastikan para pemeran siap di panggung yang telah di siapkannya.
Arka duduk di pojokan kantin dan dengan kesengajaan menaruh nampannya di ujung meja.
Pintu kelas terbuka dan memperlihatkan mantan calon pacar teman sahabatnya, Sasha. Yang datang bersama dengan Devi.
Entah karena alasan apa Devi pergi ke kantin bersama Sasha, menurut Arka itu begitu aneh.
Diluar skenarionya, tapi, ia yakin jika rencananya akan berhasil.
Arka tinggal menunggu saja kejadian yang akan segera menghebohkan seisi kantin.
"Eh elu! Ambilin jus stroberi gue, cepetan kagak usah banyak tanya ini itu!" Titah Vilia.
Tanki langsung menuruti titah Vilia dan bergegas mengambil jus Vilia, setelahnya Tanki memberikan jus itu kepada Vilia.
Vilia mengambil jus itu dan meminumnya.
Beberapa saat kemudian, Byurr!
Vilia memuntahkan jusnya di hadapan wajah Tanki."Elo makin berani ama gue, ya! Beraninya naruh bumbu pedas di jus gue!"
Tanki kalang kabut dan tidak tau harus menjawab apa karena Tanki sendiri tidak tau jika ada bumbu pedas di dalam jus Vilia.
Salah satu anggota Genggasta berdiri yang bernama Chavez dan membogem wajah Tanki dengan keras.
Tepat pada saat itu, Tanki mundur kebelakang dan tidak sengaja menabrak Wisteria yang baru saja selesai berbelanja.
Alhasil Wisteria dan Tanki jatuh bersamaan, sebuah kebetulan terjadi ketika sebuah sebungkus boncabe keluar dari saku celana Wisteria.
Tentu saja Vilia dan Chavez langsung emosi, "Elu pelakunya! / Anak anjing!" Ujarnya secara bersamaan.
Seisi kantin seketika membisu dan tampak mereka tidak ingin ikut campur, sama halnya dengan Arka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Arka N Adit: 2 [End]
Teen FictionSequel dari cerita Arka N Adit. Setahun kemudian setelah menghilangnya Aditama Dhirendra, kini sekolah tameden mendapatkan murid baru yang bernama Arkatama Kansais yang memiliki segudang rahasia. Alasan mengapa Arka bersekolah di sana adalah mener...