Arka N Adit: 2 [End]

7 (Bangga)

Berita tentang kebakaran di sekolah membuat gempar seluruh negara!

Berita itu bahkan mendapatkan perhatian dari beberapa negara tetangga!

Berita yang menghebohkan sejagat maya!

Banyak reporter dan pembawa berita yang berbondong-bondong memberitakan hal ini.

Satu persatu para wartawan dan jurnalis yang mewawancarai korban yang masih selamat.

Banyak korban yang syok dan trauma yang membuat sekolah itu ditutup untuk sementara waktu.

Para polisi dan detektif diluncurkan untuk menemukan penyebab kebakaran tersebut.

Cctv sekolah tidak bisa diakses dan rekamannya terpotong.

Selama berhari-hari melakukan penyelidikan, ditemukanlah beberapa bubuk mesiu dan beberapa cairan zat kimia yang berbahaya, seperti mudah meledak.

Etanol, aseton, logam natrium, solven, peroksida, ammonium nitrat, dan nitroselulosa adalah zat yang mudah meledak.

Belum lagi ditemukan beberapa petasan dan paku yang membuat pihak kepolisian kebingungan.

Tidak hanya itu saja, tangki air rupanya diisi oleh bensin dan minyak yang membuat truk pemadam kebakaran meledak.

Polisi mulai bertanya-tanya kepada para warga sekitar untuk dimintai keterangan.

Tapi, semuanya tidak berbuahkan hasil karena tidak ada yang tau kapan atau lebih tepatnya pelaku yang membuat rencana segila tersebut.

Hanya ada satu hal yang bisa menguatkan kapan rencana itu dimulai, yakni pada saat subuh.

Sekitaran jam 04.00 terjadi mati listrik total dan penyebabnya adalah ada seseorang yang menonaktifkan saluran daya listrik pada kotak listrik.

Disaat itulah, cctv sekolah tidak berfungsi dan si pelaku bermodalkan senter untuk pergi ke ruang lab.

Namun, pihak keamanan menduga jika pelakunya adalah seorang remaja yang sepertinya bersekolah di sana.

Pihak polisi menetapkan bahwa kejadian itu adalah ulah remaja teroris dan menghimbau para masyarakat untuk berhati-hati serta melaporkan ke pihak yang terkait jika menemukan sesuatu yang mencurigakan.

Total terdapat sekitaran 60 korban yang tewas akibat kejadian tersebut.

Beberapa diantaranya para remaja dan orang dewasa.

Namun, sebagian besar adalah para pelajar.

Arka? Tentu saja Arka begitu bangga sekali dengan mahakarya yang dibuatnya.

Ia sangat senang mendengar berita itu sambil memakan roti bakar berselai vanilla.

Ia libur sekolah dan bisa beristirahat panjang.

Tapi, rencananya untuk berbalas dendam tentu harus dituntaskan.

Ia melirik ke sebuah koran yang mengabarkan daftar kematian pelajar.

Ia membaca koran itu dan mencari nama-nama targetnya.

40. Katiba.
41. Lopho.
42. Tanki.
43. Faoji.
44. Ega.
45. Chaca.
46. Waksya.
47. Nazca.
48. Saurian.
49. Sihombing.
50. Ankita.

Arka bahagia karena ada beberapa nama yang sudah masuk kedalam daftar hitamnya.

Ia akan merayakan ini dengan pesta roti bakar berselai vanilla bersama Adit.

Namun, sayang sekali jika ada beberapa target yang tidak masuk kedalam daftar kematiannya, yakni semua anggota Genggasta dan pasangan kedua insan.

Ia mendengus kesal dan memilih melampiaskan emosinya kepada seseorang, targetnya adalah Naoki.