Roséanne Park adalah pengusaha muda yang di puji banyak orang tapi wajahnya tidak pernah di lihat orang-orang. Hanya nama yang begitu terkenal di kalangan bisnis, namun wajahnya menjadi privasi untuk semua orang. Rosé adalah wanita angkuh yang selal...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tahan nafaaasss... Nggak usah di buang🤣
Rosé memasuki perusahaannya dengan tangan kiri memegang pinggang wanitanya, dan tangan kanan memegang tangan kanan wanitanya.
Para karyawan membungkuk hormat dan menyapa sang atasan. Namun Rosé hanya mengangguk dan memasang wajah dinginnya. Inilah Rosé, dia akan menjadi cool dan menakutkan jika saat bekerja— namun hangat di rumah, dan sedikit takut istri; mulai sekarang.
"Maaf Sajangnim" seorang karyawan pria menghentikan langkah Rosé.
"Hm?" Tanya Rosé dengan deheman.
"Ada seseorang yang ingin bertemu anda, Sajangnim" beritahunya— Rosé hanya mengangguk dan menyuruh orang itu langsung ke ruangannya.
Jisoo hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan Rosé. Dan Rosé hanya kembali berjalan sambil membantu Jisoo yang sudah tertatih-tatih untuk berjalan. Awalnya Yoona menyuruh mereka ke kamar untuk istirahat, tapi bumil langsung kepengen mau ke perusahaan Rosé. Sebenarnya permintaan itu di tolak, namun Jisoo mengandalkan rengekan ke Yoona.
"Capek?" Tanya Rosé— Jisoo mengangguk.
Rosé hanya mampu menghela nafas. Ingin marah tapi takut di marahin balik, apalagi pawang Jisoo banyak banget di mansion— bisa-bisa Rosé habis di keroyok sama mereka nanti.
"Kamu jangan terlalu dingin sama karyawan-karyawan yang bekerja untuk kamu. Nanti dia berhenti dan lari dari perusahaan yang kamu rintis" beritahu Jisoo selama Rosé duduk di lantai memijit kakinya.
"Dia butuh uang dari aku, jadi tidak bakalan terjadi" singkat Rosé membalas ucapan Jisoo.
"Dibilangin juga. Udah, aku mau nonton sambil ngemil" menyingkirkan tangan Rosé dari betisnya. "Ambilkan cepat!" Suruhnya dengan marah tapi lucu.
Huft.
Rosé hanya mampu menuruti tanpa membantah. Dia pun pergi ke kulkas untuk mengambilkan Jisoo cemilan dan air mineral. Menghidupkan televisi, lalu berjalan ke arah sofa untuk duduk bareng Jisoo.
"Usap-usap sayang" Jisoo yang menarik tangan Rosé ke perut buncitnya.
"Hanya tadi pagi waktu bangun tidur, itupun sekali" jawab Jisoo— Rosé mengangguk.
Mereka berdua nonton dengan asik selama Rosé terus mengelus perut Jisoo. Posisi ternyaman untuk Jisoo saat dada Rosé menjadi sandaran— sekaligus di peluk dari belakang dengan pucuk kepala yang terus di cium-cium. Secinta itu Rosé untuk crush-nya sedari SMA.
![THE COOL SWEET GIRL [CHAESOO]](https://img.wattpad.com/cover/350163092-64-k246793.jpg)