Halo semuanya!! 🕊🕊🕊
Selamat datang di cerita pertama aku!! Semoga bisa tamat ya!!
MOHON BERIKAN KRITIK DAN SARANNYA!! 🙌✨
Sebelum membaca, ayo follow Akun Author!! Biar aku tambah semangat 🌹
Akun Wattpad : KimenyAnjani
IG : @kimenyanjani
Tiktok : @kimeny_anjaniSELAMAT MEMBACA!! ✨
***
PROLOG
Semuanya bermula pada tahun 2022 di Kota Jakarta, Siang hari, dan di Jalan Raya itu.
Seorang laki-laki terlihat memakai jaket kulit hitam bertulisan RAGASTRA serta logo berbentuk serigala di dada kirinya. Ia mengendarai motor besar milik nya dengan perasaan yang tak menentu, sedetik yang lalu ingatan yang tidak mengenakkan terlintas di benaknya.
"Ngapain juga gue mikirin si tua bangsat itu, gak guna." ucapnya dalam hati sambil terus memperhatikan keadaan sekitar.
BRUMM!!
Suara deruman motor terdengar nyaring ditelinga. Motor Dual Sport hijau melaju kencang melewati laki-laki itu hingga ia hampir terserempet jika tidak langsung berhenti ke pinggir jalanan.
"WOI ANJING!!" teriak laki-laki dari dalam helm. Tanpa pikir panjang ia langsung menancap full gas motor dan mengejar orang asing itu.
Motor besarnya dengan sekejap mampu mengejar Motor Trail Dual Sport tadi, mengingat ia memang pintar dalam menggunakan kendaraan beroda dua dan merupakan salah satu anggota geng motor besar.
Aksi kejar mengejar pun dimulai, pengendara di depannya ini juga tak kalah hebat dalam mengendalikan Motor. Pria itu sedikit kesulitan untuk menghentikan orang di depannya. Kedua orang ini terus menancap gas hingga membawa mereka menjauh dari jalan raya dan pemukiman warga.
Tempat dengan pepohonan berjarak serta tanah penuh dedaunan kering, kondisi jalan yang berlubang ditambah bentuk tanah yang tak rata, sama sekali tidak mendukung laki-laki berjaket kulit itu. Sedangkan orang di hadapannya dengan motor trail dengan sangat lincah melaju ke depan dengan cepat.
Pada akhirnya motor pria itu berhasil menyeimbangi jarak antara keduanya, ia terus menghimpit manusia berjaket merah dengan helm putih bercorak hijau.
"WOY BERHENTI LO!!" pekiknya sambil terus berusaha menghentikan orang di sebelah nya, hingga akhirnya..
BRUG!!
Sebuah jurang ditepi jalan membuat keduanya berbelok arah berlawanan. Pria tadi terjatuh dari motor yang tak kalah besar dari badannya, sedangkan orang asing itu terjatuh ditepi jurang dan merosot kebawah bersama motornya.
"AAAAAA!!" teriak seseorang sembari berusaha memegang batang pohon yang ada di tepi jurang.
Laki-laki itu lantas segera menyingkirkan motor dari tubuhnya dan menghampiri orang itu. Ia mengulurkan tangan kekarnya untuk membantunya naik dari tepi jurang.
"Ayo pegang tangan gue!" titahnya membuat manusia dihadapan nya ini meraih tangannya dengan cepat.
Ia pun menarik orang tersebut hingga mereka sama-sama terduduk di tepi Jurang dengan nafas yang tak beraturan, setelah dirasa nafas mulai membaik akhirnya mereka berdiri secara bersamaan.
Orang dengan jaket merah itu tiba-tiba melepas helm yang dikenakannya tadi. Ia adalah seorang gadis dengan wajah cantik, rambut bergelombang dengan bandana putih di kepalanya, tatapan tajam pun ia berikan kepada laki-laki asing didepannya.
"Gila ya lo?! Ngapain ngejar-ngejar gue?" ketusnya.
Rasa kagum dan terpesona akan kecantikan pun mendadak hilang akibat suara ketus gadis ini. Laki-laki itu menatap gadis di hadapannya dengan tatapan yang kebingungan.
"Lah? Harusnya gue yang marah dong. Lo duluan yang hampir nyerempet gue. Gue kira lo anggota geng motor makanya gue kejar." jelas laki-laki itu.
"Gak jelas banget. Terus sekarang siapa yang mau tanggung jawab? Motor kesayangan gue jatuh ke jurang!" kesalnya membuat urat lehernya terlihat jelas.
"Yaelah gitu doang, nanti gue suruh orang buat bantu ngambil motor lo. Kasih aja alamat rumah lo biar nanti gue suruh orang lain nganterin ke rumah lo." tawarnya.
Bukannya menjawab gadis itu malah berdecak kesal sambil menatap motor kesayangan nya.
"Oh ya, nama gue Galaksi. Kalau lo?" ucap Galaksi, laki-laki berjaket hitam itu mengulurkan tangannya.
Gadis itu hanya menatap tangan Galaksi dengan wajah datar. "Sorry, gak minat." ucapnya lalu pergi begitu saja dengan menenteng helm.
"Lah? Baru kali ini gue di kacangin cewek." ujarnya sambil menatap gadis yang melangkah pergi.
Senyuman kecil terukir di wajah Galaksi saat mengingat seberapa manis dan cantik gadis itu, mata yang indah, hidung mancung, dan bibir yang mungil. Sayang seribu sayang Galaksi tidak mengetahui namanya.
Galaksi, anak laki-laki berusia 17 tahun itu pun pulang ke rumahnya dengan bayangan memori kejadian tadi. Terpesona? Jelas. Siang di hari minggu dan bertemu bidadari adalah sebuah kebetulan yang sangat amat langkah. Ada sebuah harapan kecil agar dirinya bertemu lagi dengan gadis misterius itu.
"Gadis dengan motor Trail." ucapnya sebelum ia masuk ke dalam bangunan mewah di hadapannya.
***
WAH GIMANA NIH?? SERU GAK?
❗JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK BERUPA KOMEN DAN VOTE❗
Mohon kritikan dan sarannya juga ya guys! 🙌✨
Di usahakan untuk update setiap minggunya, jadi pastikan sudah follow ya!! 🌹
See you next 🤍🕊
KAMU SEDANG MEMBACA
CATATAN SEMESTA
Teen Fiction"Semuanya boleh hilang, kamu jangan." Tentang Jakarta, Mereka, dan Catatan Semestanya. Sebuah cerita yang penuh dengan kisah cinta romantis, pertemanan, rasa suka hingga duka. Galaksi itu Semesta, Athena adalah penguasanya. Jatuh cinta pada gadis...