3. SUASANA SMANGANA.

201 34 8
                                    

KEMBALI LAGI BERSAMA PENGHUNI SMAGANA!! ✨

Siapa yang udah gak sabar baca kelanjutannya?? 👀

Jangan lupa Komen dan Vote!!

Follow Author
Wattpad : KimenyAnjani
IG : @kimenyanjani
Tiktok : @Kimeny_anjani

Selamat membaca🤍🕊

Selamat membaca🤍🕊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

3. SUASANA SMANGANA.

Jakarta dan daya tariknya. Pagi hari di Smagana terdengar nyaring bunyi klakson motor, Jake dan Mavin saling beradu. Cukup membuat mereka menjadi sorotan tontonan untuk warga Smagana.

Galaksi, lelaki itu masuk ke dalam wilayah Smagana dengan motor gagahnya. Teman-teman nya mengikuti dengan masing-masing kendaraan mereka.

5 menit lagi gerbang disekolah akan ditutup, untung saja kelimanya sudah sampai di sekolah. Galaksi dan teman-temannya tengah duduk di motor sambil membicarakan sesuatu.

"Hari ini" belum saja Galaksi menyelesaikan ucapannya, Arsenio sudah mendahului nya.

"Olahraga."

"Ganti baju! Gue males lari lapangan gara-gara pak Sutrasno." ungkap Jake pergi berlari untuk mencari toilet terdekat.

Matahari kali ini tidak terlalu terik, sebuah cuaca yang patut di syukuri ketika hidup di lingkungan Jakarta. Kelas IPA 3 dan IPS 2 dipertemukan ditengah lapangan hijau ini, kedua kelas tersebut mendapatkan jadwal olahraga di jam yang sama.

Galaksi, Jake, Sam, dan yang lain sudah berada di posisi terbaik mereka. Dibawah pohon yang rimbun akan dedaunan merupakan tempat terbaik untuk bersantai.

"Udah lama kagak ngegym." ucap Jake random memulai pembicaraan.

"Saking lamanya sampai perut gue berlipat ganda." jawab Mavin.

"Buset, semok dong?"

"Mata lo yang gue semokin."

"Boleh tuh, siapa tau makin menarik perhatian Amoura." balas Sam seadanya saat menanggapi Mavin.

"Amoura mulu lo, kagak dapet-dapet juga." sahut Arsenio.

"Nanti juga dapet, santai aja." ungkap Sam dengan yakinnya.

"Katanya anak kelas sebelah suka sama Amoura, kemarin di SG nya makan bareng di cafe." ujar Jake sambil menatap layar ponsel miliknya.

CATATAN SEMESTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang