Love is Magic | HaoBin [END]

10. True Love

Hao keluar dari portal yang ia buat. Dan kini ia sudah berada di dimensi kegelapan. Terlihat dari suasana yang gelap dan suram. Ia lalu berjalan menyusuri hutan sambil mengikuti kupu-kupu yang merupakan separuh jiwa dari Hanbin.

Setelah cukup lama menyusuri hutan, Hao sampai di sebuah kastil yang besar dan megah namun diselimuti kegelapan.

Hao :"Sepertinya ini tempat Jeonghyeon mengurung Hanbin. Aku harus berhati-hati, takut ada penjaga yang sedang mengawasi"

Sementara itu di dunia manusia, Ricky dan Gyuvin sedang jalan bersama keluar dari lingkungan sekolah. Siswa-siswi lain juga mulai pergi meninggalkan lingkungan sekolah karena sekarang memang sudah waktunya pulang sekolah. Tapi, Gyuvin terlihat membawa tas milik Hao.

Gyuvin :"Sebenarnya kemana Hao hyung pergi?"

Ricky :"Apa mungkin dia pergi ke dimensi lain untuk menyelamatkan Hanbin hyung? Mungkin itu alasan dia berbohong kepada guru jika dia ijin ke toilet"

Gyuvin :"Tapi, kita tidak mungkin kesana. Terlalu berbahaya. Kita harus minta bantuan seseorang"

Ricky memikirkan sesuatu agar mereka bisa menyelamatkan Hao dan Hanbin, sampai kemudian ia mendapat ide.

Ricky :"Aku tahu orang yang bisa membantu kita"

Di lain tempat tepatnya di sebuah rumah sederhana, dua orang pria sedang bermain catur dengan sangat serius. Salah satu dari mereka merupakan saudara Hao yaitu Hui. Sampai kemudian, mereka mendengar suara ketukan pintu.

....:"Sepertinya ada tamu yang datang ke rumahku. Tapi, siapa ya?"

Hui :"Biar aku saja yang membuka pintunya, Jiwoong-ah"

Hui beranjak dari ruang tengah menuju depan rumah pria bernama Jiwoong tersebut.

Ketika Hui membuka pintu, ia melihat ada Ricky dan Gyuvin yang merupakan sahabat Hao ada di depan rumah Jiwoong.

Hui :"Kalian kenapa ada disini? Hao tidak bersama kalian?"

Gyuvin :"Hui hyung. Boleh kami bertemu Jiwoong hyung?"

Hui awalnya bingung dengan perkataan Gyuvin. Tapi akhirnya ia mempersilakan Ricky dan Gyuvin masuk ke dalam rumah temannya itu.

Jiwoong terlihat sedang membaca buku sambil menunggu Hui kembali. Tak lama kemudian, ia melihat Hui kembali bersama dua orang pria yang ia ketahui merupakan sahabat dari adik temannya.

Jiwoong :"Kalian temannya Hao, bukan?"

Gyuvin :"Iya, sunbae. Bolehkah kami meminta bantuan mu?"

Jiwoong :"Apa yang bisa ku bantu untuk kalian?"

Gyuvin pun menceritakan apa yang terjadi belakangan ini. Setelah mendengar semua cerita Gyuvin, Jiwoong mengeluarkan sihirnya dan muncul sebuah tongkat sihir. FYI, Kim Jiwoong merupakan sahabat Hui yang sudah ia anggap seperti kakak. Dia merupakan alumni ZEROBASE Magic School dan kini ia menjadi mahasiswa di kampus yang sama dengan Hui. Dia termasuk manusia keturunan penyihir yang memiliki kekuatan sihir yang kuat dan sudah membantu banyak orang dengan sihir miliknya.

Jiwoong :"Baiklah. Aku akan membantu kalian"

Ricky :"Benarkah, sunbae? Kau mau membantu kami?"

Jiwoong :"Iya. Kita harus pergi ke dimensi lain di luar dunia manusia. Aku yakin Hao pergi kesana. Dan portal untuk ke dimensi lain itu ada di hutan ajaib yang hanya manusia keturunan penyihir yang bisa melihatnya. Hui, kau ikut denganku"

Hui :"Tentu saja. Aku tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi pada Hao"

Kembali ke Hao, ia berjalan mengendap-endap di sepanjang lorong kastil yang gelap dan hanya diterangi oleh obor yang menempel di dinding kastil.