8. Siswa baru misterius

151 9 0
                                    

Dua bulan berlalu, hubungan Hanbin dan Hao kini lebih mesra dibandingkan saat awal-awal mereka menjalin hubungan. Hao selalu memberikan perhatian lebih kepada Hanbin yang membuat pemuda tampan itu nyaman saat berada di dekat Hao. Hubungan mereka berdua pun sudah diketahui oleh semua orang di sekolah, dan syukurnya hubungan mereka diterima baik dan banyak yang mendukung hubungan mereka serta berharap hubungan Hanbin dan Hao bisa terus berlanjut hingga ke jenjang yang lebih serius bahkan sampai maut memisahkan mereka.

Saat ini, Hao dan Hanbin sedang berada di ruang musik sekolah. Hao sedang memainkan sebuah lagu dengan menggunakan biola.

Hanbin pun tampak menikmati permainan biola Hao yang sangat indah di dengar. Ia juga baru tahu jika Hao selain hebat dalam mengendalikan kekuatan sihir, kekasihnya itu juga hebat dalam bermain alat musik salah satunya biola.

Setelah permainan biola Hao selesai, Hanbin memberikan tepuk tangan untuk penampilan kekasihnya yang sangat luar biasa layaknya seorang violinist profesional.

Hao :"Kau suka dengan permainan biola ku?"

Hanbin :"Iya. Aku menyukainya. Suara alunan biolamu sangat indah. Kau juga tampak ahli memainkan biola itu seperti seorang violinist profesional"

Hao :"Ini hanya hobi ku dari kecil"

Hanbin :"Hobi mu?"

Hao :"Iya. Sejak kecil, aku sudah menyukai musik klasik. Dan saat kelas akhir sekolah dasar, aku memutuskan untuk ikut les biola karena biola adalah cinta pertamaku yang membuatku sangat mencintai musik"

Hanbin :"Apa kau tidak ada keinginan untuk menjadi seorang violinist setelah lulus sekolah nanti. Karena selain nanti kita lulus dari sekolah ini dan menjadi seorang penyihir sejati, kita juga akan mendapatkan pekerjaan yang bagus"

Hao :"Aku belum ada pemikiran sampai kesana. Untuk sekarang, aku ingin menikmati masa-masa sekarang, terutama saat bersamamu"

Hanbin hanya tersenyum menanggapi perkataan Hao. Tak lama kemudian, terdengar suara bel berbunyi tanda jam pelajaran pertama akan dimulai.

Hao :"Sudah jam pelajaran pertama. Waktunya kita harus kembali ke kelas"

Hao meletakkan kembali biola tersebut di tempat semula. Setelah itu, ia memakai kembali almamater yang sempat ia lepas. Kemudian, mereka berdua keluar dari ruang musik untuk pergi ke kelas mereka.

***Skip jam istirahat***

Hanbin sedang berjalan menuju kantin sekolah. Sedangkan Hao sudah pergi lebih dulu ke kantin bersama teman-teman mereka. Ia sedikit terlambat karena harus ke toilet sebentar.

Tiba-tiba, ia bertabrakan dengan seseorang sehingga ia terjatuh ke lantai. Hanbin merasakan sakit di pantatnya. Sampai kemudian, orang yang Hanbin tabrak mengulurkan tangannya. Hanbin pun menerima uluran tangan itu dan berhasil berdiri kembali.

Hanbin :"Maafkan aku. Aku tidak melihat sekitar tadi"

....:"Iya. Tidak apa-apa"

Hanbin yang tadinya menundukkan kepala karena sedang merapikan seragamnya yang berdebu perlahan mengangkat kepalanya. Kini ia dan pria itu saling bertatapan, dan Hanbin melihat nametag pada almamater yang dipakai pria itu.

Hanbin :"Kau siswa baru di sekolah ini?"

....:"Iya. Ini hari pertamaku bersekolah disini... Perkenalkan. Namaku Lee Jeonghyeon"

Love is Magic | HaoBin [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang