"Mengapa Bu Yura mau menikah dengan saya? Jangan bilang, diam-diam ibu menyukai saya."
"Arka... Arka... jangan besar kepala kamu ya! Mana mungkin bocah ingusan sepertimu membuatku jatuh cinta!"
"Lalu?"
"Uang. Aku butuh uang untuk pengobatan i...
Gaess, part ini bonus, emang jumlah katanya nggak banyak-banyak. Saya bikin untuk spesial idul Fitri. Ceritanya di sini saat pernikahan mereka masih baru-baru. Arka masih jutek sama Yura wkwkwk.
Btw cerita ini saya narasikan dari novel versi chat di TikTok. Yang mau baca bisa follow TikTok (at)chat_baperr. Versi novel sampai tamat bacanya di KBM App (Judul: Menikahi Ibu Guruku) atau Karya Karsa (judul: Oh, My Lovely Teacher)
-----
"Arkaaa ..." Yura berteriak sambil menggedor-gedor pintu kamarku.
"Heem?" Aku yang tengah memasang kancing baju koko paling atas di depan cermin kamar hanya menjawab malas dan seadanya saja.
"Kamu sholat ied pakai baju?"
Hah? Pertanyaan macam apa itu?
"Ya iyalah!"
"Eh, maksudku, pakai baju apa? Belum selesai pertanyaanku tadi, asal jawab aja!"Malas menjawab lagi akhirnya aku berjalan membuka pintu kamar, biar dia lihat sendiri saja.
Tapi salahnya aku, tak bilang-bilang dulu saat akan membuka pintu sehingga dia yang mungkin posisinya tadi sedang bersandar atau memegang pintu kamarku jadi jatuh, dan si4lnya menimpa tubuhku.
"Sengaja ya?" tanyanya seolah menyalahkanku dengan nada sedikit tinggi. Tapi anehnya anteng aja dia nggak pindah-pindah posisi.
"Nggak usah GR. Aku nggak tau kamu masih di depan kamarku!" kataku sambil mendorong tubuhnya menjauh.
"Loh, kamu pakai baju ini?" tanyanya setelah melihat penampilanku dari ujung rambut sampai kaki.
"Buka!"
"Apaah?" Gil4 tak kusangka istriku seagresif ini. Sholat ied aja belum udah minta buka-buka aja.
"Maksudku, baju yang ini dibuka, ganti dengan baju yang sudah aku siapkan."Aku menghela napas. Kiraiiin.
"Niih, aku udah beli baju couple buat kita." Ia menyodorkan satu stel baju koko padaku.
"Diih, norak amat sih couple-couple an segala. Kaya remaja alay tauk!" tolakku.
"Arka, nanti kita kan mau video call sama Papa yang sedang umroh. Biar Papa seneng gitu loh!"
Akhirnya kusambar juga pakaian itu dari tangannya. Ya apa boleh buat, menyenangkan hati orang tua berpahala kan. Apalagi kalau nanti dibonusin tambahan uang bulanan, eh.
Sebenarnya sih kalau cuma sekedar baju couple aja nggak masalah buatku. Yang jadi masalah warnanya itu lho 😵😵
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
