BAB 10

325 37 1
                                    

☜☆☞

"beraninya kau mengatai kakak ku" ucap chenle sambil mengarahkan pistolnya kepada airon tapi saat chenle akan menarik pelatuknya

Jelb

'chenle'

Teriak mereka semua melihat chenle yang mendapatkan tusukan di lengan nya ulah arion

"kamu hanya peri kecil lemah berani sekali melawan ku" ucap arion

"chenle lo gak papa" ucap mark menghampiri chenle dan membantunya

"akhh tangan ku" ucap chenle

"itu hanya akan membuat mu lemah sementara jangan kawatir" ucap arion

"apa yang lo lakukan" ucap haechan

"tidak banyak hanya menusuk nya menggunakan pisau beracun" ucap arion

"apa, lo gila ya" ucap renjun

"ya bisa di bilang seperti itu mungkin" ucap arion

Sreek

Jaemin merobek kain yang menjadi penutup kotak tadi dan melemparkan nya kepada jeno

"ikatkan pada lengannya" ucap jaemin dan di angguki oleh jeno

"kalian sangat membosankan" ucap arion

"pergilah kau dari sino arion" ucap jaemin

"aku akan pergi dari hadapan kalian tapi tidak dari bumi ini" ucap arion

"apa mau mu sebenarnya" tanya renjun

"aku ingin menghancurkan kebahagiaan paman ku ini" ucap arion

"dasar bajingan lo, nyah lah kau dari sini" ucap chenle

"ternyata kau masih berani membuka mulut mu" ucap arion sambil berjalan mendekati chenle perlahan

"apa lo pikir gue taku sama lo" ucap chenle menatap tajam

"akan ku perlihat kan padamu bahwa diam itu lebih baik" ucap arion sambil mengepalkan tangan nya dan siap akan memukul chenle namun

"jangan melukainya grrr" ucap jaemin menahan tangan arion yang akan memukul chenle dan menatap tajam arion dengan pacaran mata berwarna biru gelap

"wahh kau sangat melindungi peri licik ini" ucap arion

"pergi lah dari sini sebelum kesabaranku habis karena mu" ucap jaemin

"memang itu yang aku ingin kan" ucap arian

"kau membuat kesabaran ku habi RION"

Buk

Brak

Teriak jaemin di akhir kalimatnya lalu ia memukul dada arian yang membuat arion menabrak dinding

Uhuk

"kau berani nya" ucap airon yang langsung berdiri dan berlari marah mendekati jaemin tapi sebelum itu

ten virtuesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang