Bab 1

4.5K 233 14
                                    

"oline, kamu sekolah kan?" ucap seorang pria berpakaian jas.

"heum, sekolah pah" jawab gadis jangkung tsb yg bernama Caroline.

"papah berangkat kerja dlu ya, di shopepay kmu udh papa isi 500 rb sma itu di atas meja ada cash 500 rb, jangan boros yaa" balas pria tsb yg ternyata adalah papah dari caroline yaitu Daniel.

"iyaa pah, hati² yaa" ucap oline singkat lalu mendudukan tubuhnya dan bersandar di dashboard kasur.

daniel mencium kening oline singkat lalu berjalan keluar dari kamar sang anak tunggal nya.

oline melihat jam kini sdh pukul 06.44, ia pun langsung mendirikan tubuhnya dan berjalan memasuki kamar mandi.

setelah beberapa menit membersihkan dirinya, ia memakai seragam putih abu nya yg dilapisi oleh hoodie hitam nya lalu berjalan keluar dari kamar nya.

ia langsung menaiki motor aerox nya dan memakai helm nya lalu menancapkan gas menuju sekolah.

ia langsung menaiki motor aerox nya dan memakai helm nya lalu menancapkan gas menuju sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Leon Manuel - Aerox Milik Oline


skipp

oline melihat dari jauh, banyak sekali sekumpulan osis yang sedang berjaga di gerbang, ia juga melihat banyak murid yg dihukum untuk berdiri menggunakan satu kaki, "ck, padahal telat 2 menit doang" gumam oline.

terpaksa oline harus masuk ke skolah lewat gerbang krn tak mungkin ia memanjat tembok skolah yg tinggi.

ia melajukan motornya dan berhenti dihadapan waketos skolah nya yang menurutnya lumayan cantik.

"buka hoodie nya" suruh waketos tsb yg bernama Erine.

oline hanya bisa nurut dan langsung membuka hoodienya.

"pake dasi tuh yg bener" ucap erine merapihkan dasi milik oline.

oline memang tidak bisa memakai dasi dari ia menduduki bangku SD.

oline hanya terkekeh, "cantik banget si" batin oline saat menatap erine.

"udh sana masuk, langsung masuk ke barisan upacara, jangan bolos, awas ya kamu!" ancam erine.

"loh saya ngga dihukum kak?" tanya oline heran.

"seragam lu lengkap, mereka yg dihukum krn gak pake atribut lengkap, kenapa? lu mau dihukum?" jawab erine.

"owalah, jelas ngga dong kak, yaudh saya masuk dlu" balas oline mengedipkan mata kirinya kpd erine lalu melajukan notornya.

erine hanya merotasikan bola matanya malas lalu kembali mengecek murid lainnya.

~~~

setelah memarkirkan motornya, oline pun langsung berlari memasuki barisan dan bertemu dgn teman-temannya.

"kemana aja lu jangkung, kagak dihukum kan?" tanya nachia.

"jelas kagak anjg, buktinya gua disini" ketus oline.

Dear You All My Life || OrineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang