Selingan (3)

956 81 24
                                    


#sedikit catatan, harap diingat!
Tulisan bergaris bawah tandanya taufan yang nyanyi
Sedangkan tulisan tebal tandanya halilintar yang nyanyi
Kalau ada tulisan yang miring maka mereka berdua nyanyi bersamaan#

#catatan!!!!
Posisi taufan dan halilintar beda lho yah, taufan baru ada di rumah barunya (kan hbs minggat, buat jelasnya dia tinggal dimana nunggu kelanjutannya yahhh)
Sedangkan halilintar ada dikamarnya yang berantakan kek kapal pecah (ingat taufan pergi ninggalin surat cerai) jangan tanya kondisi halilintar, dia udah kayak gembel dipinggir jalan.g
Intinya halilintar bener-bener berantakan, udah berhari-hari dia g tidur, makan cuma 2/3 sendok doang, pekerjaan banyak yang dia abaikan ampe fang ikutan stress. #










Taufan sibuk mengeringkan rambutnya usai mandi, manik sapphire nya menatap jendela yang belum sempat ia tutup. Dengan langkah perlahan ia mendekati jendela untuk menutupnya.

Manik sapphirenya yang terlihat bercahaya dikegelapan malam nampak berbinar saat melihat bulan purnama yang terlihat sangat indah, namun sekelabat ingatan mulai muncul.

Pernah saat dirinya sedang asyik mengagumi keindahan bulan, halilintar muncul dan memeluknya sangat erat, seolah-olah halilintar tak ingin kehilangan dirinya.

'Hali... '

#Little Do You Know - Alex & Sierra#

Little do you know, how I’m breaking while you fall asleep.
Little do you know, I’m still haunted by the memories.
Little do you know, I’m trying to pick myself up piece by piece.
Little do you know, I need a little more time.

Underneath it all, I’m held captive by the hole inside.
I’ve been holding back for the fear that you might change your mind.
I’m ready to forgive you, but forgetting is a harder fight.
Little do you know, I..... need a little more time...

I’ll wait, I’ll wait, I love you like you’ve never felt the pain.
I’ll wait, I promise you don’t have to be afraid.
I’ll wait, my love is here is here to stay.
So lay your head on me...

Little do you know, I know you’re hurting while I’m sound asleep.
Little do you know, all my mistakes are slowly drowning me.
Little do you know, I’m trying to make it better piece by piece.
Little do you know I..., I love you ‘til the sun dies.

Oh wait, just wait, I love you like I’ve never felt the pain.
Just wait, I love you like I’ve never been afraid.
Just wait, our love is here, is here to stay.

So lay your head on me

I’ll wait
(I’ll wait)
I’ll wait
(I’ll wait)

I love you like you’ve never felt the pain.

I’ll wait
(I’ll wait)

I promise you don’t have to be afraid.
I’ll wait, my love is here, my here to stay.

So lay your head on me

Lay your head on me
so lay your head on me...

’Cause little, do you know I, I love you ‘til the sun dies....

____________________________________

Rindu

Taufan akui dirinya merindukan sosok yang entah sejak kapan sudah menempati hatinya, namun egonya masih bersikeras untuk melupakan semuanya.

"Dia hanyalah masa lalu, kau pasti bisa bangkit lagi pan! Ayo!!! Kau kan seorang alpha sebelumnya, masak mau melow-melow sih"

Taufan segera menutup jendela dan segera menuju ranjang untuk mengistirahatkan tubuhnya yang terasa selalu lelah, padahal hari ini ia tak melakukan kegiatan yang berat sama sekali.

_________________________




Sedangkan di kediaman thunderstorms, lebih tepatnya di kamar seorang titisan gledek yang sangat kita kenal.

Kamar itu sangat berantakan, mungkin jika ada orang yang melihat maka akan mengatakan jika itu bukan kamar, melainkan gudang.

Halilintar duduk di lantai, manik merah rubynya kehilangan binar kehidupan. Halilintar terlihat seperti mayat hidup. [Lho... Zombie dong 😱]

Halilintar sudah mengerahkan segala cara untuk mencari taufan, dirinya juga sudah berusaha memaksa blaze untuk mengatakan kemana perginya taufan. Sayang sekali blaze tak mengetahuinya, blaze sendiri terkejut dan panik karena tak tau dimana keberadaan taufan saat ini.

Yang membuat halilintar curiga adalah dirinya tak bisa menghubungi nomor milik nyonya Cyclone sama sekali. Apakah taufan ada dikediaman Cyclone????
Jika tebakannya benar ia seharusnya bisa sedikit tenang.

Tapi tentu tak bisa, apapun yang berkaitan dengan taufan sangat memperngaruhinya, halilintar bahkan merasa hampir gila karena sangat merindukan taufan. Apalagi feromonnya menjadi tak terkendali semenjak kepergian taufan.

"Fan... Maaf" lirih halilintar, manik ruby nya menatap ke arah luar jendela yang terbuka lebar, ia terlalu malas untuk menutup nya.

Bulan purnama nampak sangat indah, dan bulan itu juga yang disukai taufan sampai melupakan keberadaan dirinya.

Apakah taufan memang tak menginginkannya lagi?

Manik ruby nya kembali menatap sekeliling kamarnya untuk sekedar menemukan benda tajam, ia mendecih karena tak menemukannya. Tentu karena gempa sudah mengambil semua benda tajam di kamarnya.

Halilintar kembali memperhatikan jendela kamarnya, apa ia lompat saja dari sana? Tapi kalau begitu bagaimana dengan taufan? Bagaimana dirinya bisa membayar semua kesalahannya??? Ia masih harus menyelesaikan kesalahpahaman diantara mereka berdua.

Salah halilintar karena sedari awal tak mengatakan yang sebenarnya kepada taufan. Ia terlalu gengsi untuk berkata jujur, padahal jika ia menurunkan sedikit rasa gengsinya itu, sudah pasti saat ini ia sedang saling memberikan rasa hangat di ranjang dengan taufan.

"Fanfan... " lirih halilintar sebelum kegelapan mengambil kesadarannya.

End.

🏃‍♂️🏃‍♂️🏃‍♂️🏃‍♂️🏃‍♂️🏃‍♂️







Ehe...
Chapter selanjutnya masih proses yahh

Intinya ditunggu aja

Arfi juga udah nyiapi beberapa kejutan

Ada kejutan yang membahagiakan, ada juga sebaliknya

Bubayyy
/ngilang

✧༺I'm not him༻✧Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang