Part 9

7.8K 458 7
                                    

Saat ini salma sedang fokus menyelesaikan pekerjaannya bersama nabila, namun tak lama kemudian handphonenya berbunyi dan tertera nama rony disana

mau apa lagi sih nih orang” batin salma

“ hallo” sapa salma

“ eh cewek aneh, gue mau kasih tau sama lo, kalau perjanjian 1 bulan buat bayar hutang lo gue batalin, gue mau dalam dua hari ini hutang lo udah harus bayar” ucap rony di telpon yang membuat emosi salma memuncak. Salma langsung mematikan telponnya dan berlalu ke ruangan rony dengan muka yang sudah merah padam. Salma benar-benar sudah habis kesabaran.

"sall kamu mau kemana?" Teriak Nabila namun tak dihiraukan Salma.

Sesampainya di depan ruangan rony, tanpa lama-lama, Salma langsung membuka pintunya. Rony yang sedang bekerja pun kaget melihat keberadaan Salma.

"Maksud lo apa? Seenaknya batalin perjanjian kayak gitu hah” bentak salma

“ Gue rasa, gue ngga perlu terlalu lama nunggu uang gue balik” ucap rony enteng yang membuat salma menatapnya tak percaya dengan mata yang berkaca kaca

"Tuan Rony Putra Adijaya. Gue tau lo sangat amat kaya,gue tau lo bisa dapetin apapun yang lo mau, beda sama gue. Bahkan jangankan buat nurutin beli kemauan gue,buat ngasih sedikit uang aja ke orangtua gue, gue belum mampu. Tapi gue bersyukur gak kayak elo, cowok yang cuma bisa bergantung sama orang tua menikmati hasil jerih payah orang tua, tanpa tau rasanya hidup susah itu gimana. Tapi lo tenang aja, besok gue akan bayar hutang gue. Permisi" ucap salma emosi dan berlalu keluar dari ruangan rony

Salma benar-benar sudah tidak kuat,air matanya berlomba- lomba jatuh mengalir. Sementara Rony, ia hanya terdiam, ntah apa yang membuat pemuda itu terdiam.

***

“ sall...salll..salmaa” panggil seseorang yang membuat salma menoleh dan langsung menghapus air matanya

“ lo kenapa? Lo nangis sal? Siapa yang jahatin lo ” tanya seseorang itu yang ternyata adalah paul pacarnya nabila

“gue ngga papa kok powl” ucap salma sambil berusaha menghapus air matanya yang masih mengalir

“ ngga usah boong lo, lo habis dari mana?” tanya paul lagi

“ gue habis dari ruangan ceo tengil itu” ucap salma yang membuat paul menyeringitkan dahinya heran

“ rony maksud lo?” tanya paul

“ siapa lagi kalau bukan dia, benci banget gue tau ngga, ngeselin banget jadi orang” ucap salma kesal yang membuat paul heran

“ emang kenapa sih sama dia, sampe lo kesal gitu, hati hati lo, ntar benci jadi cinta tau rasa lo” ledek paul yang membuat salma menatapnya tajam

“ apaan sih lo, udah ah, gue mau balik ke ruangan dulu” ucap salma ketus dan berlalu dari sana sedangkan paul hanya geleng geleng kepala melihatnya dan berlalu menuju ruangan rony

***

Sesampainya di ruangan rony, paul langsung masuk yang membuat rony menatapnya kaget

“ eh lo powl, gue pikir siapa” ucap rony

“ ada apa” tanya rony

“ lo ada masalah apa sama salma? Gue ketemu dia nangis tadi di bawah, katanya dia dari ruangan lo, lo apain anak orang” tanya paul serius yang membuat rony terdiam mendengar ucapan salma kalau salma nangis

“ lo ada masalah apa sama dia ron?” tanya paul lagi

“ ngga ada Cuma masalah biasa, lo ngga perlu tau” ucap rony

“ lo jangan macam macam ya sama dia? Dia udah gue anggep kayak adik gue sendiri, awas aja lo macam macam, lo berurusan sama gue” ucap paul serius yang membuat rony mengangkat alisnya satu

“ lo tenang aja powl, gue ngga akan macam macam kok” ucap rony sambil terkekeh

“ lo udah lama kenal sama dia?” tanya rony

“ udah, sebelum gue pacaran sama nabila, dia mak comblang gue sama nabila dulu, dia juga sahabatnya nabila” jelas paul yang membuat rony manggut2

****

Sedangkan salma yang baru saja sampai di ruangannya langsung menelungkupkan kepalanya ke meja kerja yang membuat nabila menghampirinya

“Sal, kamu kenapa?” tanya nabila yang membuat salma mendongak dengan mata yang berkaca kaca

“ kamu kenapa nangis sal, ada apa?” tanya nabila khawatir

“ nab aku di suruh bayar hutangnya 2 hari lagi, aku harus gimana nab, dia jahat banget sama aku” ucap salma menangis terisak yang membuat nabila langsung memeluknya

“ aku harus gimana nab” ucap salma di dalam pelukan itu yang membuat nabila mengusap punggungnya untuk menenangkan salma

“ kata kamu kemaren waktunya 1 bulan sal, ini kok jadi berubah?” tanya nabila

“ iya, tapi tadi dia batalin perjanjiannya gitu aja dan suruh aku bayar dua hari lagi” jelas salma yang membuat nabila menatapnya iba

“ uang kamu sekarang terkumpul berapa, aku ada tabungan 25 juta, kamu pake aja dulu sal ngga papa” ucap nabila

“ tabungan aku adanya 50 juta nab, tetap ngga cukup, aduh aku bener-bener gak tau lagi nih harus gimana, kayaknya aku harus ikhlas kalau dia bakal bawa aku kepengadilan deh nab" ucap Salma pasrah

"Ih kamu jangan nyerah gitu dong" ucap nabila yang membuat salma menangis

“ jangan nangis sal, yaudah, coba kamu bayar aja dulu 75 juta, 25 juta nya nyusul nanti, siapa tau pak rony nya mau kayak gitu sal” saran nabila yang membuat salma terdiam lalu kemudian mengangguk

“ yaudah deh nab, aku coba dulu besok, makasih banyak ya nab, aku janji secepatnya bakal aku ganti uang kamu” ucap salma yang di angguki nabila

“ sama sama sal, kamu pakai aja dulu uangnya, ngga papa, ngga usah buru buru balikinnya” ucap nabila

***

Hari ini adalah hari dimana salma harus membayar hutangnya pada Rony. Mereka sudah janjian di sebuah restorant sebelumnya karena ini hari libur kerja. Rony yang sudah datang terlebih dahulu sedang duduk menikmati cappucinonya.

Setelah lama menunggu akhirnya Salma yang ditunggu datang juga.

"Mana uangnya?" Tanya Rony langsung to the point.

“sabar dulu kek, gue laper nih, mau pesen dulu” ucap salma cuek sambil memesan makanannya sedangkan rony hanya geleng geleng kepala melihat tingkah salma

Saat menunggu pesanannya salma asyik melihat kesekeliling kafe tanpa menghiraukan rony yang sedang duduk di depannya. Pesanan salma pun dateng dan salma langsung melahap pesanannya yang membuat rony menatapnya heran

“ lo ngga makan sebulan? Lahap bener” tanya rony

“ biarin gue lagi laper sekarang, pengen makan orang” ucap salma sewot yang membuat rony terkekeh

Setelah selesai melihat salma makan, rony pun langsung menagih hutangnya

.....

CEO ITU SUAMIKU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang