“ dan maaf, disini gue mau ngomongin pekerjaan, bukan istri gue" balas Rony yang agak kesal. ryan hanya tersenyum simpul mendengar ucapan Rony.
"Gue cuma mau ngasih tau lo kok ron, betapa cinta Salma dulu sama gue, dan gue fikir sampai sekarang masih kayak gitu" ucap ryan, perkataan ryan barusan benar-benar membuat Rony panas. Rony mengepalkan tangannya geram melihat ryan, namun Rony menahan emosinya,apa jadinya nanti kalau Rony memukuli ryan dikantornya, bisa saja nama baiknya hancur. Rony mencoba menarik panjang nafasnya.
"Sayangnya dugaan lo salah, sekarang dia amat mencintai gue. Lo masa lalunya, dan gue masa depannya" balas Rony yang mencoba menjawab sesantai mungkin yang membuat ryan panas mendengar ucapan Rony.
"Mari keruang meeting pak ryan, pak bara, kita sudah ditunggu yang lain" ucap Rony lalu berlalu dari ryan. Perbincangannya dengan ryan benar-benar menguras emosinya.
Di ruangan meeting, terjadi perbincangan yang sangat serius di antara mereka.
"Jadi gini, proyek pembangunan villa yang kita rencanakan itu sepertinya harus cepat kita realisasikan. Gue baru dikasih kabar sama temen gue kalau di bali ada lahan yang pas buat kita bangun villa" jelas ryan.
"Di bali? Kenapa di bali? Kenapa gak dijakarta aja?" Tanya Rony.
"Come on bro. Di Jakarta ini udah hampir gak ada lahan, lagian cari tempat yang strategis susah. Gimana? Kita harus gerak cepat, soalnya peminat lahan ini lumayan banyak" ucap ryan lagi.
"Kapan kita kesana?" Tanya Rony.
"hari minggu besok, berarti 2 hari lagi" balas ryan pula.
"Oke, hari minggu kita berangkat" ucap Rony menyetujui rencana ryan dan bara
***
Hari sudah semakin malam, Salma sudah menyiapkan makan malam untuknya dan untuk Rony. Salma menunggu kepulangan Rony sambil menonton tv.
Salma melihat jam dinding yang sudah menunjukkan pukul 22.00 namun tanda-tanda kepulangan Rony belum juga ada. Saking lamanya menungu, Salma pun sampai tertidur.
Hampir jam 11 Rony pun akhirnya pulang. Rony mengetuk-ngetuk pintu namun tak ada jawaban. Akhirnya Rony menggunakan kunci cadangannya. Saat Rony masuk kedalam rumah Rony melihat istrinya yang sudah tertidur disofa. Rony pun menghampiri Salma.
"Pasti nungguin gue deh nih. Maaf ya sayang, aku tadi lembur" ucap Rony sambil menyeka rambut Salma yang menutupi wajahnya. Rony pun lalu menggendong Salma menuju kamarnya.
"Selamat istirahat sayang" ucap Rony lalu mencium singkat kening Salma. Kemudian Rony pun pergi ke kamar mandi.
Selesai bebersih, rony pun menghampiri salma dan memeluknya dengan erat yang membuat salma kebangun.
“ eh maaf, kamu kebangun gara gara aku yaa” ucap rony lembut yang membuat salma menyeringitkan dahinya bingung saat mendengar kata aku yang keluar dari mulut rony
“ mmm kamu baru pulang” tanya salma gugup karena posisi mereka yang sangat dekat. Rony pun hanya mengangguk dan menyembunyikan wajahnya ke ceruk leher salma yang membuat salma kegelian
“ ron, kenapa sih aneh banget?” tanya salma heran yang membuat rony menatapnya sendu
"Aku kangen sama kamu caa" ucap rony tiba-tiba dengan nada yang amat lembut. Salma benar-benar bingung, apa yang terjadi kepada suaminya. Mengapa Rony bersikap sangat manis sekarang? Aku kamu? Ca? Pelukan ini? Ntah lah Salma tak mengerti.
"Kamu gak bakal tinggalin aku kan caa?" Tanya Rony tiba-tiba yang membuat Salma makin bingung.
"Kamu ngomong apa sih?" Tanya Salma heran.
"Apa kamu nyesel nikah sama aku?" Tanya Rony lagi yang lagi-lagi membuat Salma makin bingung. Salma pun membalikkan badannya agar bisa menatap Rony, Salma memegang kedua pipi Rony.
"Hei, sumpah dari tadi aku gak ngerti kamu ngomong apa. Kamu lagi ada masalah dikantor?" Tanya Salma lembut pada suaminya.
"Sekarang kamu bilang sama aku. Apa yang harus aku lakuin biar kamu gak ninggalin aku, aku akan lakuin apapun caa"balas Rony.
"Aku makin gak ngerti. Siapa bilang aku mau ninggalin kamu ron,sekarang kamu cerita sama aku kamu kenapa?" Tanya Salma lagi meminta penjelasan.
"Kamu denger aku ya, aku bener-bener udah gak sanggup nutupin semua ini. Aku cinta sama kamu, aku ngga tau kapan rasa ini hadir tapi yang pasti aku cinta dan sayang sama kamu caa, tapi aku tau kalau kamu pasti benci banget sama aku, benci sama semua sifat egois aku bahkan kamu benar-benar ingin pergi dari aku”
“Apa gak ada sedikitpun rasa cinta kamu buat aku? Apa hati kamu benar-benar udah penuh sama laki2 itu, ryan? Kasih aku kesempatan untuk jadi salah satu bagian dari hidup kamu caa" jelas Rony dengan nada bergetar.
Ya, Rony kini menangis,ini untuk pertama kalinya Rony menangis dihadapan orang lain selain keluarganya. Salma langsung menyeka air mata Rony. Tapi rasa cinta yang ntah kapan datang dan begitu besar itu membuatnya melupakan segala gengsinya.
"Kamu salah, kenapa bisa kepikiran kayak gitu?. Aku sama sekali gak pernah berniat buat ninggalin kamu ron. ryan? Dia masa lalu aku, dia memang pernah jadi bagian terpenting dalam hidup aku. Tapi kamu? Kamu akan jadi masa depan aku. Ya itu pun kalau kamu mau" jawab Salma sambil tersenyum namun air matanya menetes. Ntah lah, ntah sejak kapan perasaan cintanya pada Rony memenuhi hatinya.
"Aku mau.. aku mau sayang" balas Rony mantap. Rony dan Salma benar-benar terhanyut dalam haru kebahagian dua2nya sama-sama meneteskan air mata bahagia.
"Jangan nangis lagi ya" ucap Salma sambil menghapus air mata Rony.
"Kamu juga jangan nangis, aku gak rela liat air mata kamu jatuh" balas Rony sambil menghapus air mata Salma. Tiba-tiba Rony tersenyum jail.
"Kenapa?" Tanya Salma.
"Aku belum percaya kalau kamu cinta sama aku"ucap Rony
"Loh kok gitu?" Tanya Salma heran.
"Aku baru mau percaya kalau kamu cium aku sekarang juga" balas Rony sambil tersenyum jail yang membuat salma mencium pipinya dan menyembunyikan wajahnya ke dada bidang rony yang membuat rony terkekeh
“ kok di pipi sih caa, disini dong caa” ucap rony sambil menunjuk bibinya yang membuat salma mencubit perut rony
“ dasar mesum” ucap salma yang membuat rony terkekeh
“ kamu kok manggil aku caa, tau dari mana panggilan itu” tanya salma penasaran
“ dari papa kamu, tadi papa nelpon nanyain kabar kita, terus dia manggil kamu caca, jadinya aku tanya deh” jelas rony yang membuat salma manggut2
“ aku suka sama panggilan kesayangan kamu, lucu aja menurut aku, jadi mulai sekarang aku manggil kamu ca ngga papa kan” tanya rony
“ ngga papa, aku malahan seneng denger kamu manggil aku ca” ucap salma yang membuat rony mencium keningnya
“ kok papa ngga telpon aku ya” tanya salma
“ mana aku tau, males kali papa ngomong sama kamu” goda rony sambil tersenyum jahil yang membuat salma menatapnya tajam
“ iih rese banget jadi orang” ucap salma sewot yang membuat rony terkekeh
“ makasih caa, aku sayang banget sama kamu, ayoo kita tidur” ucap rony yang membuat salma mengangguk dan meletakkan kepalanya di dada bidang rony
“ kayaknya dari awal nikah, kamu emang seneng banget ya tidur di dada aku” ucap rony yang membuat salma terkekeh dan mulai memejamkan matanya sedangkan rony sudah memeluk salma dengan eratnya
KAMU SEDANG MEMBACA
CEO ITU SUAMIKU
Roman d'amour"Hutang lo gue anggap lunas tapi dengan 1 syarat, lo harus nikah sama gue dan dalam minggu ini lo gue lamar" ucap rony yang membuat salma terbelalak kaget " Apa? Lo udah gila ya? Hutang gue cuma 100 juta ya bukan 1T" ucap salma yang membuat rony te...