AT - 10

1.1K 116 49
                                    

"Ayo sayang tangkap"

"Nda mauuuu"

"Kenapa? Itu ayo..."

"Huaaaa.... kelici nya lopat-lopat telussss.... hyungieee nda mauuu..."

"Ayo sama Daddy tangkep kelincinya"

"Satu dua ti-  happ...."

"Udah dong nangisnya, liat kelincinya tuh diem aja di usap-usap sama Dede"

"Nda boleh.. kelici Hyungie"

"Bareng dong sayang sama Dede"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Bareng dong sayang sama Dede"

"Punya Hyungie, Dede cali sendili"

"Minhyung"

"Mark"

"Mommy"

"Bangun Mark"

"Mommyy..."

"Bunda" Mark langsung membuka matanya dan mendudukan dirinya.

"Kamu bermimpi apa sayang?"

"Oh Bunda" ucap Mark masih mencerna apa yang terjadi.

"Minum dulu" Mark meminum air yang di berikan sang bunda sambil sang bunda mengelap peluh di dahi Mark.

"Terimakasih Bun"

"Kamu mimpi apa sih Mark?" Tanya Bunda lagi.

"Mark juga gak tau Bun" ucap Mark membuat Bunda tersenyum lalu mengusap rambut sang putra.

"Yaudah lanjut tidur lagi" ucap Bunda membuat Mark berbaring kembali.

"Bunda baru pulang?" Tanya Mark.

"Nggak, udah dari tadi kok. Yaudah Bunda mau lihat Yeonjun dulu masih main game apa enggak tu anak" Bunda pada Mark

Bunda berjalan keluar kamar tapi Dia melihat ke arah Mark yang sudah memejamkan matanya kembali sebelum akhirnya menutup pintu kamar Mark.





Yeonjun keluar dari kamar sambil membawa botol air yang kosong. Ia berjalan ke arah dapur tapi lampu dapur masih menyala.

"Bunda" panggil Yeonjun saat melihat Bunda nya sedang duduk di kursi meja makan.

Mendengar panggilan putranya membuat Bunda mengusap kedua matanya dan itu di lihat oleh Yeonjun.

"Oh, kamu belum tidur?" Tanya Bunda tersenyum ke arah Yeonjun.

"Bunda kenapa?" Tanya Yeonjun meneruh botol yang ia pegang di meja lalu menghampiri sang Bunda.

"Bunda gak kenapa-kenapa kok"

"Bunda gak bisa bohong, jelas bunda habis nangis" Yeonjun.

"Kelilipan ini tadi"

"Bunda, Yeonjun bukan anak kecil yang bisa di bohongin ya" ucap Yeonjun membuat Bunda terkekeh.

After Tragedy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang