Selamat membaca~
.
.
Di tengah hiruk pikuk perkotaan yang gelap malam ini, di sebuah rumah kumuh beberapa orang berbadan kekar berdiri mengelilingi sebuah laptop yang menyala."Berani sekali mereka mencuri data kita" kekehan mengejek keluar begitu saja dari bibir seorang lelaki tinggi.
Rokok yang tersisa 3 cm lagi itu ia injak menggunakan sepatu pentofel nya. Kekesalan memuncak di kepalanya, data yang ia simpan hilang begitu saja karena mereka, ia mengacak rambutnya frustasi.
"Aghh!! Sudah ku bilang perketat keamanan. Kenapa kalian tidak menurut?!" Bentak lelaki itu.
"Maaf.. Kami kira hal ini tidak akan terjadi" ucap salah satu anak buahnya membungkuk 180°
Dor!
Satu tembakan lepas mengenai jantung lelaki yang menjadi anak buahnya tersebut, sang ketua yang menembaknya.
"Sampah yang tidak mau menurut pada atasan, membuang buang tenaga untuk hal tidak berguna" lelaki yang merupakan ketua organisasi kriminal tersebut ke luar dengan pistol di tangannya.
"Curi kembali data kita, jika perlu hancurkan mereka semua malam ini juga" ujar nya menatap laptop yang hanya menampilkan layar putih kosong tanpa bercak apapun.
"Baik!" Semua orang membungkuk.
.
.
Bau anyir darah menyeruak dari sebuah ruangan dengan pintu kayu coklat, tetesan darah ada di mana mana."Ck, katakan! Kau bekerja sama dengan dreamolf kan?!" Itu suara Yoshi, si imut itu membentak dengan keras seraya melayangkan beberapa pukulan pada wajah orang di hadapannya-Lukyan.
Lukyan meringis, benar benar suatu kecerobohan mereka karena berniat mencelakai Hyunsuk dan Zara. "Harus aku katakan berapa kali?! Kami tidak bekerja sama dengan organisasi kriminal yang suka merusak itu! Gunakan telinga mu, tcih" Lukyan membuang darah yang keluar dari mulutnya.
Bukan hanya lukyan yang terkapar tak berdaya, David, Clyde, Kaysen, Henry, Ferris, Louis dan Melvin juga sama kondisinya seperti dia. Kaysen dan Henry paling parah karena keduanya bertarung melawan Mashiho. Bagaimana anggota TMS ada disini? Mari kita lihat kejadian 2 jam yang lalu.
Flashback on
Yoshi dan Asahi kebingungan melihat mobil di hadapan mereka berjalan pada sebuah gang kecil, area nya juga seperti area area terpencil. Tiba tiba mobil tersebut berhenti melaju di depan sebuah gedung 5 lantai yang terlihat gelap tanpa ada penerangan.
Asahi menghentikan laju motornya dalam jarak 300M dari arah gedung tersebut, "Kita berjalan kaki saja mengikuti mereka" ucap Asahi di angguki Yoshi.
Keduanya berjalan dengan hati hati mengikuti 4 pria yang membawa Hyunsuk, Haruto, Jihoon dan Zara.
"Mereka membawa Hyung kemana?" Tanya Yoshi yang sedikit memiliki gangguan penglihatan pada tempat gelap.
"Aku seperti mengenal tempat ini" saut Asahi fokus memandangi gedung di hadapannya.
Yoshi pun sama, keduanya terlalu fokus mengenali area sekitar sampai kehilangan jejak tentang 4 orang yang menjadi tanggungjawab mereka untuk selamatkan sudah tidak ada di depan gedung.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lover Is A Mafia||Choi Hyunsuk [Revisi]
Random"Aku membenci kelompok mengerikan bernama Mafia itu, dan kau! Aku tidak menyangka kau bagian dari orang orang yang sering membunuh itu!! Aku membencimu!!" Bagaimana jika dirimu seseorang yang membenci Mafia tapi malah berakhir berjodoh dengan orang...