10

733 83 9
                                    

Minji dan Hanni mulai masuk kedalam kamar milik Minji, didalam kamar pun tadi Haerin sudah membantu Minji mempersiapkan alat rekamannya.

"woaahh" Hanni berdecak kagum melihat kamar Minji yang menurutnya sangat keren.

Mata berbinar Hanni langsung tertuju ke meja kamar Minji yang sudah lengkap dengan alat rekaman, ini kamar impian juga untuk Hanni.

Minji yang melihat pandangan Hanni pun tersenyum, ia menarik salah satu kursi dan menempatkan kursi itu di sebelah kursi rekamannya.

"Sini duduk"ajak Minji menarik Hanni duduk disebelahnya.

"Kamar kamu keren, ji" puji Hanni masih betah melihat sekelilingnya.

Minji hanya terkekeh kecil, ia mengambil headphonesnya lalu memakainya. Tangan Minji mulai mengotak-atik komputernya, Hanni pun memperhatikan Minji.

Hanni baru sadar sepertinya, wajah Minji dari sisi samping benar benar cantik, namun tampan juga. Hanni sedikit mengigit bibir bawahnya karena pemandangan disampingnya ini.

"aku bingung mau bawain lagu apa"ujar Minji sambil meraih kertas kertas lagunya yang ada di bawah meja.

Minji mulai sibuk melihat lihat kertas kertas lagunya, Hanni pun hanya ikut ikutan.

"Judulnya sad semua?" Tanya Hanni ketika sadar saat lembar kertas ke-9 menampilkan judul lagu yang sedih.

"aku suka R&B"jawab Minji tetap fokus.

Hanni mengangguk pelan, ia melirik ponsel Minji yang ada di atas meja. Disana layar ponsel Minji menampilkan beranda sebuah aplikasi.

"ini aplikasi apa?" Tanya Hanni menunjuk.

Perhatian Minji pun teralih,"ah, itu scloud. Aku post demo lagu aku disitu"jawab Minji meraih ponselnya dan memperlihatkan Hanni demo lagu yang sudah ia posting.

"Woahh, ini lumayan banyak yang dengar loh"ujar Hanni berdecak kagum melihat 4 lagu demo Minji yang lumayan banyak disukai dan di dengar.

"Mau dengar?"tawar Minji sambil memakaikan Hanni headphones nya, hanni mengangguk semangat.

Minji menyerahkan Hanni ponselnya, setelah itu Hanni mulai menekan salah demo lagu milik Minji.

"Eh, aku belum shareloc ke Dani"kata Minji menepuk keningnya.

"Udah, udah aku shareloc tadi" balas Hanni menunjukan Minji roomchatnya dengan Danielle.

Minji mengangguk paham, ia memperhatikan Hanni yang mulai menikmati lagunya. Senyuman Minji terbit, Hanni terlihat menggemaskan sekarang, headphones yang terlihat besar di kepala Hanni, serta wajah imut Hanni yang tengah serius menatap layar ponsel.

"Why she so cute?!!"batin Minji menggeram.

Tak lama, pandangan Hanni teralih kearah Minji. Mata mereka bertemu, senyuman Minji perlahan lenyap. Keduanya saling menatap tanpa suara, Hanni juga sama sekali tidak bisa mengalihkan pandangannya. Mata hazel Minji membuatnya terpaku.

Tepat saat itu, alunan suara Minji yang Hanni dengar menyadarkan. Tepat saat liriknya menyebutkan





I just wanna be yours






"Hanni" panggil Minji dengan nada serius, pandangan mereka sama sekali tidak teralih.

"hm?" Dehem Hanni menjawab, Hanni menelan ludahnya. Sesuatu dibalik dadanya berdebar, tatapan Minji membuatnya bergetar.

"aku-








"HAI GUYS!!!"





Sapaan semangat itu membuat minji dan Hanni langsung refleks memalingkan wajah, Minji menoleh kearah sumber suara, sedangkan Hanni gelagapan melepas headphones.

Music In Love •BbangsazTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang