Hari ini adalah hari pertama Minji dan Hanni menjadi sepasang kekasih, rasanya seperti mimpi bagi Minji. Gadis beruang itu tengah terbaring disofa ruang tv sambil menonton kartun, walaupun matanya terfokus pada televisi, pikiran Minji tengah berjalan-jalan. Sampai sampai ia senyum senyum sedari tadi.
Haerin yang hendak mendudukkan dirinya di karpet seketika terhenti, ia mencebikkan bibirnya lalu melempar Minji dengan tisu yang habis ia pakai.
"KANG HAERIN!" Minji menatap Haerin sinis.
"awas jangan terlalu bahagia, nanti nangis"balas Haerin menjulurkan lidahnya mengejek.
Haerin mulai duduk sambil menyuapkan keripik kedalam mulutnya..
"Nanti Hanni kesini?" Tanya Haerin melirik Minji.
"Iya, ntar pulang kerja. Katanya dia mau bawain makanan" jawab Minji kembali tersenyum manis.
"Kapan ya Danielle bawain makan"celetuk Haerin pelan.
Minji tertawa jahat,"in your dream, baby"
Haerin mendengus, ia memilih fokus menonton kartun spon kuning bersama sahabatnya, bintang laut idiot. Minji sendiri sudah meraih ponselnya, ia membuka roomchatnya dengan Hanni.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"AAAAAAAAAAA, KANG HAERIN!!!!!"
Haerin refleks menutup kedua telinganya mendengar teriakan Minji, ia langsung menatap Minji sinis
"APALAGI?!" Geram Haerin.
Minji bergerak cepat, merangkak mendekati Haerin, layar ponselnya ia dekatkan sedekat mungkin ke wajah Haerin sampai sepupu nya itu menyipitkan matanya.
"LIAT! LIAT!! PACARKU, KANG!!!"seru Minji dengan senyuman lebar, bahkan sampai mendorong dorong bahu Haerin.
"aishhh, alay!!"ejek Haerin gantian mendorong Minji sampai tak sengaja iPhone baby blue milik Minji terlempar.
"Upss... im sorry, Kim"lirih Haerin menatap Minji takut.
Tapi bukannya marah, Minji langsung meraih ponselnya yang terlihat masih aman, ia kembali membuka foto milik Hanni dan mengzoom-zoom foto pacarnya itu.
"EMANG BOLEH YA SEIMUT INI??" Minji dengan gemas mengigit bibirnya bawahnya, ia mengangkat ponselnya tinggi tinggi, kepalanya sampai mendongak, ia berdiri dan melompat lompat kecil saking senangnya.
"SHE'S SO CUTE!!!"
Haerin yang sebelumnya sudah berjaga-jaga Minji akan murka seketika memasang wajah datarnya, ia menutup kedua telinganya dan beranjak pergi menuju kamar.
"Gila"
Setelah menunggu cukup lama, Minji kini tengah duduk manis di kursi meja makan. Ia melipat kedua tangannya diatas meja sambil memperhatikan Hanni yang baru datang membawa makanan, matanya terus bergerak mengikuti pergerakan Hanni. Sampai sampai si gadis Pham itu merasa salah tingkah.
