Maafkan Aku // Xodiac •Davin•

22.

"Sudah lah ayo kita susul Beomseo dari pada kalian melongo terus kayak sekarang." Ucap Haruto yang selama ini hanya menyimak saja percakapan Beomseo, Leo, dan Namjoon itu.

"Oh ya bener juga kata Haruto, ayo Leo, kita harus cepat sampai ke kamar Dabin sebelum Beomseo memonopoli Dabin lagi kayak tahun lalu"

Setelah itu mereka pun bersama sama pergi ke kamar Davin dengan cepat agar kejadian tahun lalu tidak terjadi lagi. Dan walaupun Leo tak tahu apa apa soal kejadian itu, dia tetap khawatir tentang apa yang akan dilakukan Beomseo kepada kakaknya itu.

------------------------------------------------------

Hari ini adalah hari setelah jadwal cuci darah Davin yang kedua kali kalinya, tunggu bukannya Davin belum mau melakukan cuci darah ya selama ini?. Kalian pasti bertanya tanya ya...?.

Jadi sebenarnya dulu Davin pernah melalukan cuci darah tanpa sepengetahuan dirinya sendiri waktu dia lagi koma.

Dan Lex lah yang memerintahkan para bawahannya untuk melakukan hal itu agar kondisi Davin semakin stabil. Dan ya tentu saja Davin tak tahu tentang kebenaran itu, karena Lex memerintahkan bawahannya untuk diam tanpa memberi tahu proses cuci darah tersebut.

Jadi setelah kemarin Davin melakukan proses cuci darah yang berjalan dengan lancar dirumah sakit. Kali ini pun ia kembali lagi kerumah sakit untuk menjalankan kemoterapi untuk yang pertama kalinya.

Tentu saja Leo, Namjoon Hoseok, Haruto dan Beomseo tidak tahu tentang jadwal tersebut. Karena Davin lah yang meminta Lex untuk menyembunyikan kebenaran tersebut.

Walaupun Leo, Namjoon, Hoseok, dan  Haruto sudah tahu tentang salah satu penyakit yang diderita oleh Davin.

Namun, mereka masih belum tahu kalau kondisi Davin semakin memburuk dan harus segera melakukan operasi pencangkokan sumsum tulang belakang agar Leukimia nya tidak memburuk.

Dan sebelum ia melakukan operasi tersebut, setidaknya ia harus melakukan kemoterapi sekali saja untuk melemahkan penyakit kanker darahnya itu.

( Maaf kalo soal penyakitnya Davin, gejalanya dan juga penanganannya itu Author ngarang semua. Soalnya Author juga kurang ngerti tentang cara nyembuhin penyakit kanker. Karena umur Author di rl itu masih bisa dibilang muda jadi maklumin aja ya para pembaca.)

Dan untuk Beomseo, dia sudah mengetahui semua yang dirahasiakan oleh Davin kepada Leo, Namjoon, Hoseok dan Haruto. Karena selama ini dirinya selalu menerima semua kabar tentang Davin dari Lex tentang  yang sudah menimpa Davin dan juga Leo.

Beomseo pula menjadi dalang  yang mengatur jadwal orang orang di rumah tersebut menjadi sibuk, agar tak ada yang curiga jika Davin, Lex dan juga dirinya pergi keluar dari rumah tersebut.

Setelah menunggu giliran, Davin dan Beomseo pun sudah ada di ruangan untuk melakukan proses kemoterapi tersebut. Sementara Lex ia sedang menyiapkan semua yang dibutuhkan untuk melakukan kemoterapi, dirinya didampingi oleh dua suster laki laki yang akan menjadi asisten nya nanti.

Didalam ruangan, jujur saja Davin merasa gugup dan juga takut. Namun karena dirinya didampingi oleh Beomseo dan juga Lex rasa gugupnya pun menjadi sedikit menghilang.

"Sudah siap kan, bin?" Ujar Lex sambil memasangkan infus ke tangan Davin.

"Iya kak aku siap." Kata Davin dengan mantapnya.

"Kalau gitu kakak mulai sekarang ya, kalau sakit sama mual bilang. Jangan ditahan, kalau mau teriak juga jangan ditahan lepasin aja." Ucap Lex dengan mulai memasukan obat Kemoterapi kedalam infusan Davin.