Maafkan Aku // Xodiac •Davin•

25.

"Baik ayah.., kalau gitu aku akan sampaikan semua pesan ayah kepada mereka. Oh ya setelah ini semua selesai, aku harap ayah berhenti dari kegiatan seperti ini lagi. Aku tak mau kalau adikku akan jadi korban lagi nantinya."

Kata Lex sambil keluar dari mansion tersebut untuk mempersiapkan semuanya untuk kelancaran rencana tindakkan akhir dari semua yang sudah ayahnya siapkan sejak lama.

-------------------------------------------------------

2 jam sebelum rencana dimulai.

Di mansion Davin atau markas dadakan, mereka semua sedang membahas seluruh strategi dan rencana untuk melaksanakan hal yang sudah mereka persiapkan setengah bulan belakangan ini.

"Oke, jadi Beomseo akan ada di rumah sakit di kamar VVIP dibawah tanah bersama Zayyan dan Hyunsik untuk menjaga Suho dan juga Sing. Lalu Beomseo juga akan meretas cctv di tempat lawan yang akan dibantu oleh Hyunsik agar rencana kita ini tak diketahui oleh publik. Yang akan membantu kalian menjaga Sing, Zayyan dan Suho adalah tim TM. Kalian semua ingat baik baik perkataan ku, jangan sampai Zayyan, Suho dan, Sing tau soal rencana ini." Ucap Lex dengan tegas.

"Baik, kami akan melaksanakan tugas dengan baik." Ucap Hyunsik yang dibarengi anggukan kepala oleh Beomseo yang masih sibuk mengurus hal hal penting yang lainnya. Kepala Tim TM yaitu park Jihoon juga menyanggupi perkataan dari Lex itu.

"Lalu trio JM, V dan JK. Tugas kalian adalah memastikan para target yang sudah ditandai keberadaannya oleh kak Yoongi untuk tetap di tempat tanpa ada yang keluar dari tempat itu. Untuk tugas ini kalian akan dibantu oleh tim RJ yang akan membantu kalian dalam langkah selanjutnya. Kalau bisa, jangan biarkan mereka tau tentang keberadaan kalian semua."

Ucapan itu disanggupi oleh trio itu beserta kepala tim RJ yaitu Lee Eunhyuk dengan menganggukkan kepala mereka.

"Lalu kak Yoongi beserta tim KR akan membantu trio JJV untuk membereskan semua kekacauan yang mungkin mereka lakukan. Untuk Haruto, kak Hoseok, dan kak Namjoon akan membuat tipu muslihat kepada para target untuk memberikan kepercayaan ke mereka bahwa kalian akan melindungi mereka.

Karena beberapa waktu yang lalu aku dan juga Wain sudah memberikan peringatan kepada para target untuk menghentikan semua rencana busuk mereka itu, namun hanya sebagian kecil yang mempercayainya.

Jadi ya, kita harus membuktikan bahwa perkataan kita tak hanya main main saja. Maka dari itu agar kejatuhan mereka lebih dahsyat lagi, kita perlihatkan rasanya di khianati lebih dari apa yang mereka lakukan kepada ayahku dulu.

Untuk anak anak yang lain akan membantu kami dalam langkah selanjutnya, pastikan kalian selalu waspada karena keberadaan kalian sangat penting bagi rencana ini. Kalian juga harus lebih berhati hati untuk melangkah, jangan sampai ada korban yang tumbang karena rencana ini paham semua." Jelas Lex panjang lebar.

"Baik, kami akan berangkat sekarang. Kau tidak usah terlalu khawatir Lex. Kami bisa jaga diri kami sendiri." Ucap Hyunsik dan dibarengi dengan anggukan kepala Beomseo.

Lalu mereka berdua langsung pergi meninggalkan tempat ketika Lex sudah menganggukkan kepalanya.

"Karena Hyunsik dan juga Beomseo sudah pergi, kita harus segera bertindak sesuai rencana yang kita buat. Aku harap kalian tidak membuat masalah agar rencana ini berhasil, Mengerti."

"Siap di mengerti."

Lalu mereka pun langsung pergi ketempat masing masing dan mulai mengerjakan tugas yang sudah diberikan.

Sementara itu Davin yang baru saja bangun dari tidurnya melihat sekeliling ruangan itu yang terlihat tampak asing baginya.

"Egh..., aku dimana ini ?." Tanya Davin dengan terheran heran, karena seingatnya kemarin setelah ia melakukan kemoterapi di rumah sakit bersama Lex dan Beomseo ia masih ada di mansion nya sendiri untuk mengistirahatkan dirinya.