Langit dan Kenangannya

12. HbA1C

"BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM"

Selamat Membaca...

🍃🍃🍃

Sesungguhnya kami menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya
(QS. At-Tin ayat 4)

maka nikmat Tuhan-mu yang manakah yang kamu dustakan? maka nikmat Tuhan-mu yang manakah yang kamu dustakan?
(QS. Ar-Rahman)

_Langit & Kenangannya

☁️☁️☁️

Setelah 1 bulan bergelut dengan Skripsi. Akhirnya aku dan Mazaya selesai melaksanakan ujian hasil. Meskipun tadi sempat di diberikan pertanyaan menjebak dan lumayan banyak, dengan izin Allah aku bisa menjawab, meskipun agak lumayan terbata bata.

Ujian ini menguras tenaga ku. Kami yang baru tiba di parkiran, berinisiatif untuk mampir dulu di sebuah dermaga yang tak jauh dari kampus. Rencananya aku dan Mazaya akan melepas penat raga dan pikiran sembari menikmati sunset.

Di perjalanan menuju dermaga, kami menyempatkan singgah ke supermarket untuk membeli air mineral dan juga beberapa cemilan yang akan kami makan, setelah itu di lanjut, aku pribadi ingin membeli salad sayur, dan juga buah potong. Sudah lama rasanya aku tak makan sayur dan buah. Beberapa bulan ini, makanan ku sedikit tak terkontrol, jauh dari kata sehat, di tambah sering begadang, stres dan kurang olahraga. Memang dasarnya, diriku mager.

Rasanya rindu dengan diriku saat umurku menginjak 15 hingga 18 tahun. Di umur itu, aku sangat produktif dan rajin sekali bergerak. Tak seperti sekarang sudah mulai jompo sebelum waktunya.

Sesampainya kami di dermaga, Aku dan Mazaya sangat antusias. Apalagi di depan kami terhampar lautan yang luas. Gelombang laut yang mulai sahut sahutan, menerjang beberapa batu karang yang ada di sekitaran pantai.

Angin sepoi, di sore hari juga menambah suasana hangat juga menenangkan bagiku. Seperti biasa, ponsel ku akan mengabadikan sebuah gambar di manapun diriku berada.

"MasyaaAllah ya Yun, ini salah satu bukti penciptaannya Allah. Jadi ingat salah satu ayatnya, maka nikmat Tuhan-mu yang manakah yang kamu dustakan? Ada pada Qur'an surah Ar-Rahman, di beberapa ayatnya."

Aku mengangguk, sembari tersenyum.
"Allah tuh memang kompleks dalam menciptakan sesuatu, tak ada yang terlewatkan, begitu sempurna, termasuk dalam menciptakan manusia. Aku juga jadi ingat sama ayatnya Allah yang ini, sesungguhnya Kami menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik sebaiknya, QS At-Tin ayat 4. Salah satu ayat Allah yang sering aku baca, kalau lagi insecure sama diri sendiri".

"Allah memang sebaik baik pencipta Yun. Tetapi, kita sebagai makhluk ciptaan nya, kadang tidak memahami bahwa segala hal yang di ciptakan oleh Allah sudah sempurna".

Aku tersenyum melirik Mazaya, Mazaya sendiri, hanya fokus memandang laut di depan sana.

Sembari menikmati cemilan, kami masih asyik mengobrol.
"May, lihat". Mazaya mengikuti arah pandang ku.

"MasyaaAllah, cantik banget mataharinya". Ucap Mazaya girang.

"May, gue pernah lihat di internet, katanya melihat matahari terbenam secara langsung secara terus menerus itu nggak baik, karena akan memicu seseorang yang berniat jahat sama kita mengirim semacam santet melalui matahari itu, dan kita yang terus memandangi mataharinya akan terkena, katanya sih gitu".