"Kan sudah kubilang ada istrinya disana, kau ini menganggu saja"
"Mereka tidak merasa terganggu tuh, lihat saja mereka masih melanjutkan kegiatan panasnya"
Hoseok menghela napas lelah. Memilih duduk dikursi kerjanya daripada meladeni sahabat pucatnya itu.
Tak lama pintu ruang kerja Hoseok terbuka. Namjoon masuk dengan pakaian yang sudah rapi seperti biasanya.
"Oh apakah sudah selesai tuan Kim?"
Namjoon mendengus mendengar pertanyaan bernada mengejek dari pria pucat pemilik surai berwarna silver itu.
Min Yoongi. Sahabat Namjoon dan Hoseok. Orang yang mengetahui segalanya tentang Namjoon selain Hoseok.
Termasuk pernikahan kontrak dan putra yang diinginkan Namjoon. Yoongi juga tahu. Tapi ia tidak bisa datang ke pernikahan Namjoon dan Seokjin kemarin karena sedang ada kerja di Jepang.
"Kapan kau pulang?"
"Kemarin" Yoongi terlihat santai dengan kedua kaki menaiki meja membuat Hoseok mendesis kesal "Kau tidak berniat mengenalkanku pada istrimu kah?"
"Untuk apa? Kau tidak sepenting itu"
"Cih"
"Dimana Seokjin joon?"
"Ada diruanganku. Dimana kunci mobilku seok? Aku akan mengantar Seokjin pulang"
"Kau yang mengantarnya?! Kau yang repot-repot ingin mengantarnya?" Yoongi berujar tak percaya, ia menatap kearah Hoseok yang mesem-mesem tak jelas
"Kau ini pulang dari jepang semakin berisik ya"
Namjoon menerima lemparan kunci mobil dari Hoseok dengan sempurna.
Dan berlalu begitu saja."Aku jadi penasaran dengan wanita itu, Namjoon terlihat sedikit mengalami perubahan, dulu saja jangankan berdekatan, berpapasan dengan wanita saja dia mual"
"Aku bersyukur Namjoon bisa sedikit demi sedikit menghilangkan rasa traumanya"
Yoongi mengangguk menyetujui. Haruskah ia memberikan sebuah hadiah kepada wanita yang telah membantu sahabatnya?
KAMU SEDANG MEMBACA
WEDDING CONTRACT (END)
FanfictionNamjoon membutuhkan Seokjin untuk melahirkan seorang putra. Seokjin membutuhkan Namjoon untuk melunasi hutang-hutangnya. Dan terjadilah Pernikahan Kontrak. Namun alih-alih sebuah Pernikahan Kontrak, mereka justru seperti pasangan suami istri yang s...