Kini, sudah berjalan ke-6 harinya Jiyeon dan Sunghoon tinggal di kota Davos dengan hubungan mereka yang sudah menjadi sepasang suami istri sekarang. Karena keadaan yang terlihat memungkinkan, mereka memutuskan untuk kembali ke Korea esok lusa.
Hari ini, Sunghoon dan Jiyeon memutuskan untuk pergi ke sebuah destinasi wisata yang tak jauh dari tempat tinggal mereka. Yaitu sebuah taman kota yang memang banyak dikunjungi orang.
Mereka ingin menghabiskan waktu mereka di Davos untuk terakhir kalinya sebelum mereka akan kembali ke Korea dan menghadapi realita yang keras di sana.
Dan sialnya, Jiyeon dan Sunghoon belum tahu jika Minyoung berada di negara yang sama dengan mereka.
Sepasang suami istri itu saling menampakkan kasih sayang di publik, dan tak sedikit orang yang terpana dengan ketampanan Sunghoon. Membuat Jiyeon mau tak mau sedikit protektif terhadap suaminya.
"Kau senang?" Tanya Jiyeon menatap Sunghoon yang tengah berdiri di sampingnya sembari menatap orang yang tengah menampilkan suara indahnya di jalanan.
Sunghoon menoleh menatap Jiyeon.
"Ada apa, sayang?" Tanya Sunghoon pelan meraih pinggang Jiyeon dan menariknya untuk mendekat.
Jiyeon berdecih.
"Aku bersyukur mempunyai suami tampan. Tapi ketampananmu terkadang berbahaya." Gumam Jiyeon namun masih bisa didengar oleh sang suami.
"Mwo?" Tanya Sunghoon.
Jiyeon berdecak.
"Tidak." Kesal wanita itu berjalan pergi begitu saja.
Sunghoon yang mengerti jika istrinya itu tengah dibakar oleh api cemburu langsung tertawa dan mengejarnya.
"Apa kau tidak sadar, kecantikanmu juga membuatku waspada?" Tanya Sunghoon saat berhasil meraih tangan Jiyeon dan menggandengnya.
"Kau tampak sengaja menebar pesona," Jiyeon menoleh, wanita itu berdecih.
"..., bahkan kau pakai kemeja saat pergi ke tempat seperti ini. Kau tak tau jika ketampananmu bertambah saat menggunakan kemeja?"
Sungguh, Sunghoon terus tersenyum menatap tingkah istrinya yang tengah cemburu itu. Lelaki itu sungguh gemas.
"Kau akan sia-sia jika menyingkirkan aku." Kesal Jiyeon memalingkan wajahnya.
Sunghoon tersenyum. Lelaki itu menarik tangan Jiyeon membuat wanita itu berhenti melangkah.
Saat itu juga Sunghoon membalikkan tubuh Jiyeon dan mengecup bibir wanitanya itu dengan lembut.
Tampak Jiyeon yang langsung memalingkan wajahnya mencoba menyembunyikan senyumannya yang tak bisa ia tahan untuk terukir.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVE ME [PARK SUNGHOON]
RomanceAku hanya bisa melihatnya. Takdirku hanya dia, untuk dia dan tetap akan dia. - STORY BY : BBYAECHU -