Suasana kantin begitu ramai karena semua murid istirahat dan mengisi perut mereka yang lapar. Si kembar bersama sahabat nya tampak mencari tempat kosong namun tidak ada yang kosong, semua penuh.
"Nini eonnie, adek lapar" rengek Rose yang sudah tidak bisa menahan lapar
"Sabar ya dek," bujuk Jennie
"Mending kita makan deket taman yuk, pesen aja makanan," usul Ryujin
"Setuju, yaudah gue sama Yuju pesen makanan dulu"
"Kayak biasa ya Umji"
"Oke"
Mereka pun pergi menuju taman sedangkan Yuju dan Umji memesan makanan. Selama mereka berjalan di koridor sekolah, Rose terus memeluk lengan Jennie sambil cemberut karena merasa sangat lapar.
"Kenapa cemberut?" tanya Jennie
"Lapar Nini" lirih nya dengan mata berkaca kaca
Ryujin yang melihat wajah sahabat nya terkekeh pelan namun juga kasihan, ia mengeluarkan sebungkus roti dalam kantong rok memberikan pada Rose.
"Chaeng, ini ada roti, ambil dan makan lah untuk mengganjal perut mu sebelum makanan datang" ucap Ryujin menyodorkan roti
Rose melihat kearah Jennie yang mengangguk kemudian dia malah menarik tangan Jennie untuk mengambilnya, ia malu untuk mengambil langsung.
"Nini ambilin" rengek nya
"Loh kok eonnie yang ambilin?" tanya Jennie balik heran
"Adek malu,"
Jennie bersama yang lain tertawa pelan mendengar perkataan Rose, Ryujin memberikan pada Jennie lalu ia membuka bungkus roti sambil melirik kearah adik bungsu yang menunggu ia memberikan nya namun bukan nya memberikan roti. Jennie malah menggigit dan memakan roti itu membuat sang adik membulatkan mata kaget.
"Nini punya adek" rengek nya
"Eh punya adek ya, kirain punya Nini,"
Rose cemberut sambil duduk di salah satu kursi taman, Jennie menghampiri si bontot kemudian memberikan roti yang dia gigit tadi.
"Ini dek rotinya, eonnie bercanda kok"
"Nini mau?" tanya Rose
Jennie menggeleng pelan, Rose pun memakan roti dengan lahap membuat si kembar gemas karena pipi yang menggembung. Lisa dengan jahil mencubit pipi adiknya tentu membuat sang empu kaget.
"Lili eonnie jangan cubit pipi dedek"
"Habis pipi lu gemasin, kayak tupai"
"Adek nggak tupai" marah nya
Terdengar langkah kaki mendekat, terlihat Yuju dan Umji membawa pesanan mereka.
"Ini pesanan kalian" ujar Yuju
"Ayo makan," seru Umji
Mereka makan dengan tenang juga hening, menikmati semilir angin serta langit yang cerah, Jisoo melihat kearah makanan adiknya dengan jahil ia comot membuat sang adik kaget.
"Yaa Chu eonnie, jangan ambil punya Lili" kesal Lisa
"Eonnie cuma mau nyicip Li,"
"Nyicip kok banyak banget,"
Jisoo nyengir sambil memakan makanan milik nya, sedangkan yang lain terkekeh pelan melihat raut wajah kesal Lisa.
"Lili eonnie mau?" tanya Rose menyodorkan makanan milik nya
Lisa yang mendengar pertanyaan adiknya mengangguk semangat, ia pun mengambil milik Rose sedikit.
"Makasih Chaeng," di angguk oleh Rose
KAMU SEDANG MEMBACA
Maaf, Aku Menyesal
FanfictionRahasia yang di sembunyikan oleh kedua orang tua mereka hingga suatu hari terbongkar membuat mereka terkejut lalu apakah mereka akan menerima atau malah membenci dan menjauh? #Blackvelvet