The secret of puppy
.
"Bunuh ketiga orang itu atau kau yang kami bunuh Hillary... "
Jantung Hillary berhenti dalam beberapa detik, Ia begitu ketakutan dan terkejut karena suara bisikan ancaman dari Kathrin begitu menyeramkan.
"Mi.. Seriusan? " Tanya Hillary dengan terbata bata.
Kathrin melepaskan pelukan itu lalu tersenyum menatap wajah gadisnya yang begitu ketakutan saat ini. Ia pun mengusap pipi gadis nya itu dengan menghapus air matanya yang terus menerus menetes.
"Kesalahan harus ada tanggungjawabnya sayangku cintaku, Kamu tau kan 50 peraturan bangsa kita yang tidak boleh kita langgar? Kamu sudah melanggar peraturan no 15 bahwa dilarang kabur ke tempat tinggal manusia kecuali jika ada izin. Dan kamu juga sudah melanggar no 2, dilarang memberitahu wujud kita yang jarang diketahui orang orang seperti manusia lainnya."
"Dan awas aja sampai mama dan mami tau kalau kamu melanggar peraturan utama dari bangsa kita, Jangan sampai kamu memiliki hubungan apapun terutama percintaan pada manusia.. "
Hillary menelan ludahnya dengan kasar, Ia begitu lupa dengan peraturan itu namun bagaimana cara agar ia tidak dipanggil petinggi dan juga tidak melakukan hukuman itu. Hillary menghela nafasnya lalu menatap wajah Kathrin dan Gita bergantian.
"Ma.. Mi.. Kasih Hillary waktu.. "
Kathrin menoleh pada Gita yang ada di belakangnya, Gita hanya menaikkan kedua bahunya lalu berjalan kaluar dari rumah itu. Kathrin menghela nafasnya lalu menatap gadisnya itu dan menepuk kepalanya dengan pelan.
"Kita cuma butuh aksi, Bukan omong doang Hillary.." Kathrin berdiri lalu berjalan menghampiri Gita dan meninggalkan Hillary sendirian disana.
Lily bisa merasakan keberadaan mereka berdua sudah hilang/pergi, Tubuh Lily ambruk seketika. Kini pikirannya hanya berisi, Bagaimana? Kenapa? Caranya? Dll.
↑ ↑ ↑ ↑ ↑
Makan malam ini terasa sangat hambar, Sudah hampir 3 hari 3 malam Lily mendiamkannya. Delyn mulai merasa tidak nyaman dan aneh dengan keadaan yang seperti ini.
Lily berdiri terlebih dahulu lalu mengangkat piring dan gelasnya dan mulai berjalan menuju wastafel untuk mencuci piring dan gelasnya. Delyn hanya diam menatap kepergian Lily, Ini bukan sifat biasanya Lily.
Lily mematikan kran airnya lalu meletakkan gelasnya di rak piring, Ia membalikkan tubuhnya dan terkejut melihat Delyn yang ada didepannya saat ini. Delyn menatap tajam pada Lily dengan meletakkan piring dan gelasnya di rak samping Lily.
Lily tak bisa bergerak sekarang, Ia dihadang oleh kedua tangan Delyn yang ada disamping kiri dan kanannya. Lily menghela nafas lalu menundukkan kepalanya karena tak bisa berbuat apa apa saat emosi Delyn meningkat.
"Kamu kenapa Lily? Sudah 3 hari kamu diemin aku. Aku salah apa? Kalau aku ada salah bilang... "
Lily terkejut melihat air mata Delyn yang keluar secara perlahan dari matanya, Hatinya tergores melihat air mata yang mahal itu keluar dari mata Delyn.
"Kamu tau kan aku ga suka yang namanya silent treatment? Itu adalah cara berkomunikasi yang merugikan di mana aku yang ga tau apa apa tentang apapun itu dan kamu yang tiba-tiba diam begitu saja. Kamu tau apa yang ku rasain Lily?? Aku bingung, Aku frustrasi, dan aku itu ga nyaman sama semua hal itu Lily...."
Tangisan Delyn semakin pecah, Lily menjadi semakin tidak tega dan ikut sedih. Disisi lain ia ingin memperbaiki hubungannya dengan Delyn dan disisi lain ia pun juga takut dengan petinggi terutama pada Gita dan Kathrin.
![](https://img.wattpad.com/cover/367585132-288-k951026.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
the secret of puppy [Lilynn]
Fantasíasemuanya berawal dari rasa kesepian yang menyelimuti kehidupan Delynn, Anak anjing yang menggemaskan tiba tiba muncul dalam cerita kehidupan Delynn. Delynn tidak akan menduga bahwa anak anjing yang ia temui dan ia pelihara berubah menjadi manusia ya...