Bab 24-Three Girls and all star

6.1K 188 5
                                    

𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆 𝐀𝐋𝐋! 🤍🌷

*****

keesokan harinya...

hari Minggu pukul 09.00

Terlihat seorang gadis yang sedang menikmati udara didalam mobil lewat kaca mobilnya, yang ternyata adalah Amara yang akan pergi menuju rumah derrick.

sebenernya tujuan amara kesana hanya karena ingin mengambil bonekanya yang tertinggal dimobil Derrick tadi malam.

kebetulan mommy amara sedang pergi untuk mengurus sesuatu alhasil dirumah sepi, hanya ada dirinya dan art. sebelumnya amara juga sudah meminta izin ke ibunya untuk pergi.

Amara pergi dengan supir pribadinya, pak tatang. setelah beberapa menit, mobil Amara sampai didepan gerbang rumah derrick. Amara pun turun dari mobilnya dan menyuruh pak tatang untuk pulang, jika ia ingin pulang ia akan meneleponnya.

setelah mendapat perintah dari anak majikannya itu, pak tatang pun pergi meninggalkan Amara yang berjalan memasuki rumah derrick. pintu gerbang sudah dibuka oleh satpam rumah derrick yang kenal dengannya, karena pernah datang kesana.

setelah itu Amara berjalan menuju pintu rumah derrick lalu menekan tombol bel. tanpa harus menunggu lama, pintu sudah dibuka oleh seorang wanita yang adalah Tante Lia.

"eh nak amara, ada apa kok kesini? ayo masuk dulu" ajak lia membawa Amara keruang tamu.

di ruang tamu terdapat Shila yang saat melihat Amara langsung menyapanya sambil mengangkat tangannya, yang dibalas sapaan oleh Amara.

tante Lia yang melihat putrinya senang karena Amara datang pun tersenyum melihatnya. setelah melihat itu mereka duduk disofa ruang tamu.

"ada apa, kok tumben hari libur main kesini?" tanya tante Lia.

"iya tan, maaf banget kalo Amara ganggu. Amara kesini cuma mau ambil boneka yang tertinggal di mobilnya derrick tadi malam" jawab Amara

"kamu ngga ganggu kok, malah Tante seneng kalo kamu main kesini. kamu cuma mau ngambil boneka yang ketinggalan doang?" tanya Tante lia

"iya tante" jawab amara

"Tante kira kamu kesini cari derrick, kalo kamu cari dia. baru aja tadi dia izin pergi keluar katanya dia mau pergi ke markas" ucap Tante Lia

"ngga kok tan" jawab Amara yang dibalas anggukan oleh tante Lia.

"Shila, kamu tau dimana Abang naruh boneka kak amara?" tanya Tante lia

"ah iya Shila inget, bonekanya ada dikamar Shila bun" ucap shila yang baru ingat abangnya menitipkan boneka beruang milik Amara dikamarnya kalau nanti amara mencarinya.

"ya udah, sana kalian ambil bonekanya dulu" jawab Tante Lia

"ayo kak kita ambil bonekanya dikamar aku" ajak shila

"Tan amara izin ke atas ya" pamit Amara

"iya" jawab Tante Lia, Amara yang mendengar jawaban tante lia pun berjalan menaiki tangga menuju ke kamar shila, namun tangannya malah ditarik Shila agar berjalan lebih cepat.

sedangkan Tante Lia pergi kedapur untuk menyiapkan minuman dan makanan untuk Amara.

Amara dan Shila kini sudah sampai didepan sebuah pintu berwarna soft pink yang disampingnya terdapat sebuah pintu dengan warna abu abu.

shila membuka pintu tersebut, lalu mereka masuk kedalam kamar yang dipenuhi warna soft pink seperti pintunya.

"nah itu dia bonekanya" ucap Shila berjalan mengambil boneka beruang milik amara yang berada diatas kasurnya dengan boneka lain, lalu memberikannya ke Amara dan diterima olehnya.

THREE GIRLS AND ALL STARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang