THREE GIRLS AND ALL STAR

Bab 25-Three girls and all star

              𝐇𝐀𝐏𝐏𝐘 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐈𝐍𝐆 𝐀𝐋𝐋 🌷🤍

*****

hari senin, hari dimana tak jarang para pelajar menyebutnya hari yang sangat sial, karena mereka harus berdiri di bawah panas matahari pagi.

di pagi hari yang indah ini, terdapat sebuah motor yang tengah berkendara di jalanan bebas dengan seragam sekolah yang ia kenakan. setelah beberapa menit berkendara, sepeda motor itu berhenti tepat di halaman sebuah rumah mewah.

pengemudi itu pun turun dari motor dan menghampiri seorang gadis yang juga memakai seragam.

"gue pamit dulu" katanya

"gausah kai, bunda lagi ngantar ayah ke bandara" jawab keyra. ya dia adalah kaivan, dan benar apa yang dikatakan keyra, tadi ia harus bangun pagi pagi agar bisa menyempatkan untuk berpamitan dengan ayahnya yang akan kembali ke london untuk bekerja. sebenarnya tadi keyra sempat ingin ikut, tetapi ibunya menyuruhnya untuk tetap berangkat sekolah.

"ayo, naik" balas kaivan

"lo kenapa si kai cuek mulu. lo kira lo keren ngga angkat telepon gue, balas chat gue seadanya. gue tau gue salah, tapi lo bisa kan marahin gue tanpa harus diemin gue kaya gini. gue ga suka!" sentak keyra

"percuma gue berangkat bareng lo kalo kaya gini terus, lebih baik gue berangkat bareng pak edi" lanjutnya

"pak--" ucap keyra yang ingin memanggil pak edi, namun ucapannya terpotong karena kaivan yang menarik tangannya.

"lo berangkat bareng gue"

"ngga, gue gamau" tolak keyra menepis tangannya

"lo harus berangkat bareng gue. maaf, gue salah dalam hal ini, harusnya gue ngga diemin lo. maaf juga gue ngga bisa kontrol emosi gue sendiri yang malah berimbas ke lo" ucap kaivan menggenggam kedua tangan keyra dan Menatap nya dalam.

"maaf ya, lain kali gue lebih hati hati" imbuhnya

"iya, maaf gue juga salah"

"gue ngelakuin ini juga ada alasannya key" ujar kaivan

"apa emang?"

bukannya menjawab, kaivan malah menarik tangan keyra agar ia naik keatas motornya. keyra pun menurut, dan kini keduanya sudah berada diatas motor.

"gue ga suka milik gue disentuh orang lain" tekan kaivan menarik tangan keyra agar memeluknya.

*****

Clara tengah mengikat rambutnya didepan kaca meja riasnya, ia juga ditemani oleh kakaknya aiden yang sedari tadi mengajaknya untuk mengobrol. tidak biasanya aiden menemuinya pagi-pagi dan mengajaknya untuk mengobrol, mungkin ketempelan setan dipojok kamarnya.

aiden pun bangun setelah melihat adiknya menyelipkan jepitan kupu-kupu di rambut hitamnya yang sangat tebal "ayo kita turun, mama udah bikin sarapan kesukaan kita berdua"

Clara yang mendengarnya pun berdiri lalu mengambil tasnya, mereka berdua turun menggunakan lift karena malas untuk turun melalui tangga.

Camella yang melihat kedua anaknya turun pun menyuruhnya untuk duduk ditempat mereka masing-masing. lalu, memanggil art rumah untuk membuatkan susu buat mereka.

"Aiden hari ini pulang malem mah, sekalian mau ke proyek yang ada di bekasi" ucap aiden

Camella pun mengangguk "Semangat buat hari ini kalian berdua" Clara dan aiden tersenyum. setelah mereka selesai sarapan, mereka langsung berpamitan ke ibunya lalu berjalan ke depan rumah. kebetulan galvin juga sudah menunggu Clara.