✨ASSALAMU'ALAIKUM✨
JAGAN LUPA VOTE DULU YA TEMAN TEMAN🔥⭐
🌷 : PERNIKAHAN ?
Alina sampai di Rumah nya kemarin malam, sekarang ia dan kedua orang tuanya tengah sarapan bersama, ibunya mengambil cuti sama seperti ayahnya.
Alina juga tidak tau kenapa keduanya mengambil cuti, tapi tak masalah, setidaknya Alina bisa bertemu dengan mereka dan melepas rindu.
Di rumah sebesar ini, hanya Ada mereka bertiga, Karna para pekerja belum datang, tapi memang di liburkan.
"Ayah, Bunda kenapa ambil cuti, tumben banget" tanya Alina setelah mereka selesai sarapan.
"loh, kamu gatau?! Emang Abang nggak ngasih tau kamu?!" tanya Bunda, Alina malah bingung ada apa sebenarnya ini.
"Abang? Abang aja ga pernah hubungi Alina!" ucap Alina dengan Wajah cemberut khasnya.
"Uluh uluh anak ayah, sini biar kasih tau" ucap sang Ayah, Alina berjalan mendekat ke arah ayahnya dan memeluknya sembari duduk.
Kini mereka tengah berada di sofa ruang tv, Ayahnya memeluk putrinya dan mencium keningnya.
"jadi gini, Ayah sama bunda libur itu, Karna Abang Abian," Ucap Ayah Alina, Azka.
"emangnya bang bian kenapa?" tanya Alina menatap Ayahnya, Bunda turuh bergabung dengan meletakan secangkir kopi dan coklat panas untuk keduanya.
"Makasih bunda" jawab keduannya.
"Jawab ayah, bang bian kenapa emang?" tanya Alina lagi, Karna dia belum mendapatkan jawaban dari ayahnya.
"Huh, Bang Bian mau menikah sayang"jawab sang bunda, Bagai di sambar petir, Alina duduk mematung dan menatap Ayah dan bundanya.
"s-serius buna!" Astrid mengangguk tegas, memang yang di ucapkan dirinya itu benar.
"k-kapan?" tanya nya Lagi.
"Tiga hari lagi" jawab Azka dengan mengelus lembut kepala anaknya itu.
Alina menundukkan kepalannya dalam dalam, semuannya terlalu mendadak, bagaimana ini.
Dari arah luar, terdengar suara mobil yang baru saja terparkir rapi di garasi, Orang yang mengemudi di dalamnya berjalan dan menuju rumah.
Memasuki rumah, senyum di bibirnya mereka melihat keluarga berkumpul d ruang tamu.
"Assalamualaikum" Salam Seorang itu, ia tak lain adalah Putra pertama dari Kelurg ini, ABIAN, kakak laki laki dari Alina.
Abian menyalami tangan bundannya, ayahnya dan ia mengulurkan tangannya di hadapan Alina.
Bukannya menjabat tangan abangnya itu, Alina malah mendongak, dan menatap nyalang pada abangnya itu.
Tersenyum miring dan menampar tangan kakaknya, dan berlalu naik menuju kamarnya.
Abian, Astrid dan Azka tentu terkejut dengan sikap Alina, entah kenapa gadis itu bisa melakukan hal itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mereka Gus?
Teen FictionGus? yang ada di pikiran kalian jika dia seorang Gus itu apa? pastinya seorang anak kyai yang tampan, belajar agama dengan sungguh sungguh, dan membantuk abinya untuk mengurus pesantren, bukan begitu? tapi, bagaimana dengan "Gus" yang satu ini? buka...
