𝐒𝐄𝐄 𝐔

16.

Langit, lily dan anara langsung berlari di koridor rumah sakit. Mereka dengan cepat berlari menuju ruangan dimana Aletta lagi di rawat.

Saat mereka bertiga udah sampai di situ mereka semua langsung terdiam saat melihat arhan, rayna, Aira dan putri ada disana.

Mereka bertiga melihat rayna yang menangis sejadi jadi nya di pelukan arhan. Hati langit langsung hancur melihat kakak nya menangis begitu. Dia gagal, dia gagal buat kakak nya tersenyum dan bikin kakak nya bangga ke dia dan juga...

Dia gagal menjaga istri nya, Aletta.

Langit, anara dan lily berjalan dengan langkah yang berat. Saat mereka sampai di depan arhan, rayna, putri dan aira, mereka semua langsung beralih menatap langit anara dan lily.

Rayna langsung melepaskan pelukan arhan dan berjalan ke depan langit.

Dan tanpa segan segan,

PLAK!

"Suami macam apa kau langit?! Bisa bisa nya kau selingkuh di belakang Aletta!! KAU LELAKI YANG TIDAK MEMILIKI OTAK LANGIT SAMUDRA! "

Ujar rayna murka ke adik kandung nya itu.
Arhan langsung ingin menarik rayna tetapi rayna langsung menepis tangan arhan.

Lalu dia menatap langit dengan tatapan kecewa yang sangat besar.

"Karena perilakuan ga ada otak kau itu... ALETTA KECELAKAAN BANGSAT! KAKAK KECEWA SAMA KAMU DEK!! "

Mendengar perkataan rayna itu langit hanya bisa menunduk. Rasa bersalah terus menyelimuti diri nya.

"Maaf..."
Ujar langit sambil menunduk.

"Angkat kepala mu"
Ucap rayna penuh penekanan.

Langit perlahan lahan mengangkat kepala nya dan menatap kakak nya.

"Aletta salah apa sama kamu langit? Dia sudah mencintaimu dengan sangat tulus sejak kalian masih sekolah dan sampai sekarang! Kenapa kau malah menduakan nya langit? KENAPA?! "

Bentak rayna di akhir perkataan nya.

"Kakak ga ada pernah ngajarin kamu menjadi lelaki yang begitu. Kakak ga pernah ngajarin kamu untuk melukai seorang wanita yang sangat mencintaimu dengan tulus. Sekarang... Kau lihat apa akibat dari semua perilaku sialan kau itu! Karena perilaku mu... ALETTA KRITIS DI DALAM RUANGAN SANA!! "

Mendengar perkataan kakak nya, hati langit langsung hancur saat mendengar kabar sosok wanita yang sangat ia cintai.

Tetapi di satu sisi dia sangat amat menyesal karena mengkhianati wanita yang sangat berharga di kehidupan nya.

"Kak... Aletta ga mungkin kritis... "

PLAK!

Rayna kembali menampar pipi langit. Langit hanya bisa diam dan menerima semua pukulan yang mungkin akan kakak nya berikan ke dia.

"Walau kau terus berkata bahwa ga mungkin Aletta kritis, semua itu hanya omong kosong mu langit. Aletta kritis karena ulah mu! Perilaku bodoh mu itu membuat Wanita yang kau cintai berjuang antara hidup dan mati di dalam ruangan itu sekarang!! Kau tau kan kalau istri kau itu lagi hamil! Dan kandungan nya masih berusia 2 bulan. SEHARUSNYA KAU BERFIKIR BRENGSEK! ISTRI KAU MATI MATIAN MENCINTAIMU TAPI APA YANG IA DAPAT KAN?! KAU MALAH MENGKHIANATI NYA SAMPAI SEMUA HAL INI TERJADI LANGIT!!! "

Ujar rayna penuh dengan emosi. Tubuh nya langsung merosot jatuh ke lantai karena tidak kuat lagi. Dia kembali menangis. Arhan langsung mendekati rayna dan membantu nya berdiri, lalu ia membawa rayna untuk menjauh dari tempat itu sebentar.

Dan sekarang tersisa langit bersama dengan keempat sahabat nya Aletta.
Anara dan lily hanya bisa diam saat mendengar semua berita tentang keadaan Aletta sekarang.

Sedangkan putri dan aira menatap langit dengan tatapan kebencian. Langit hanya bisa menunduk, lalu tiba tiba aira mendekati nya dan menarik kerah baju langit dengan kuat.

"Cowok brengsek. Lo tau kemungkinan kandungan Aletta tidak akan selamat karena kecelakaan ini. "
Ujar aira sambil menatap tajam langit.

Langit yang mendengar perketaan aira, ia langsung mendorong aira dan hampir aja aira akan terjatuh tetapi untung nya putri langsung menahan tubuh aira agar tidak terjatuh.

"Omongan lo bisa di jaga ra?! Anak gw bakalan selamat dan istri gw juga bakalan selamat! " ujar langit, lalu lily berbicara,

" kalau udah  begini baru kau menyesal kan? YANG DI BILANG SAMA AIRA ADA BENAR NYA LANGIT! KANDUNGAN ISTRI LO ITU MASIH 2 BULAN! kemungkinan Aletta akan keguguran anak pertama nya... "
Ujar lily dan seketika mereka semua langsung terdiam di dalam pikiran mereka masing masing.

Seketika langit terdiam membisu di tempat. Dia ga mau kalau istri nya bakalan keguguran anak pertama mereka, tapi di sisi lain langit berfikir jika apa yang di katakan oleh aira dan lily ada benar nya juga tapi, ia langsung menepis pikiran nya itu.

Langit terus berdoa dalam hati agar istri dan anak di dalam kandungan istri nya akan baik baik saja.

⛈️⛈️⛈️⛈️⛈️

"Tuhan... Tolong selamat istri dan anak di dalam kandungan istri ku,tuhan....
Aku tidak ingin kehilangan mereka... "
-langit samudra