12: Choice [Sasuke X Sakura]

809 92 15
                                    

Choice

Naruto ©Masashi Kishimoto

Pair: Sasuke X Sakura

Warn:
#DLDR
.

.

.

Berkali-kali gadis itu menatap cermin setinggi badan didepannya, mematuk penampilannya sesempurna mungkin. Enggan tampil memalukan karena malam ini adalah malam yang penting untuknya.

Entah kenapa Sakura merasa gugup. Ia melirik ponselnya berdering, mendapati nama sang kekasih terpampang disana. Dengan senyuman lebar gadis itu meraih ponselnya.

"Hn. Didepan."

Sepatah kata datar seperti biasa sebelum sambungan itu terputus. Sakura buru-buru meraih sepatunya lalu berlari keluar. Mendapati Sasuke yang masih dengan setelan kerjanya tengah menunggu didepan gerbang apartment nya.

"Sasuke-kun!"

Laki-laki itu menoleh, tersenyum kecil melihat wajah menggemaskan gadisnya yang antusias. Sasuke merentangkan tangannya, disambut tawa kecil Sakura sebelum gadis itu menghambur ke dalam pelukan kekasihnya.

"Aku merindukanmu."

"Kita baru bertemu tadi pagi, Sasuke-kun."

"Entahlah. Aku selalu merindukanmu setiap saat. Cepat-cepat lah kamu lulus agar kita bisa segera nikah."

"Eits tidak bisa secepat itu. Aku lulus tahun ini tapi aku juga ingin kerja dulu."

Sasuke mengangguk saja. Ia memasangkan helm merah muda cantik pada kepala kekasihnya. Sedikit menyentil dahi lebar itu yang membuat Sakura menggerutu tidak terima. "Itu sakit!"

Laki-laki itu hanya tertawa. Ia mengelus-elus bekas sentilan nya yang memerah. "Maaf yah, sayang." Sakura mengangguk kecil. "Sudah lah, ayo naik. Mama dan tante ku sudah menunggu kita sedari tadi."

Sakura memandang bingung saat Sasuke membawanya pada motor putih yang terparkir cantik digerbang. "Ini motor siapa?"

"Motor kantor. Motor ku dipakai mama. Ayo."

Sakura mengangguk saja. Ia naik keatas motor. Tersenyum tertahan saat Sasuke meraih kedua tangan nya dan melingkarkan nya pada pinggang laki-laki itu. Tangan kiri laki-laki itupun tak lepas dari tangan Sakura, selalu menggenggam tangan kecil itu sembari menciumi sekali-kali. Ia rela mengemudikan motornya dengan sebelah tangan untuk melakukan itu.

"Tunangan siapa yang paling cantik?" Sakura tertawa. "Tunangannya Sasuke-kun!" Jawab gadis itu semangat. Tersenyum senang memandang pada spion yang mana Sasuke juga tersenyum menatapnya.

"Aku mencintaimu. Jangan pernah tinggalkan aku yah. Aku bisa mati."

"Aku tidak akan meninggalkan mu, Sasuke-kun."

"Janji yah kita harus menikah? Kita harus menjadi orang tua Kenzo dan Emeralda."

Keduanya dengan kompak terkikik geli. Mereka baru tunangan, belum menikah. Tapi sudah punya nama untuk calon anak mereka yang entah akan lahir kapan. Kenzo adalah nama kesukaan Sakura, sedangkan Emeralda Sasuke yang membuat nama itu atas kecintaan nya pada mata indah kekasihnya yang seperti emerald.

Malam, tawa, dan cinta. Mereka menghabiskan waktu dengan indah. Dengan perasaan cinta yang membara dan menggebu-gebu menuju restoran tempat mereka janjian untuk bertemu mama dan tante Sasuke yang jauh-jauh datang dari kota Tokyo.

SAKURA HAREM SERIESヅTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang